Tanpa Petral, Pertamina kini bisa dapat diskon besar saat impor BBM
Selama ini diskon Petral dipotong untuk pihak ketiga yang mengintervensi bisnis perusahaan.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengungkapkan operasional Pertamina Energy Trading Limited (Petral) telah dicampuri banyak pihak ketiga. Akibatnya, saat Pertamina seharusnya dapat diskon besar pembelian minyak atau BBM, harus mengalami pemangkasan.
"Akibat pengaturan pihak ketiga ini, diskon yang harusnya kita dapat 10 persen dari harga minyak misalnya, menciut menjadi hanya 2 persen," kata Menteri Sudirman dalam laporan satu tahun kinerjanya di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Minggu (8/11).
Saat ini, dengan adanya likuidasi Petral, maka potongan harga yang diberikan produsen sudah bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat. "Diskon-diskon yang diberikan produsen minyak yang selama ini dinikmati pihak ketiga tersebut bisa langsung dinikmati oleh Pertamina," imbuhnya.
Menteri Sudirman meminta kasus Petral dijadikan sebagai bahan pembelajaran semua pihak. "Ikut campurnya (pihak ketiga) dari mulai mengatur tender, memunculkan harga hasil perhitungan sendiri. Kami minta kekeliruan seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan," pungkasnya.
Baca juga:
Bos Pertamina jamin tak tutupi hasil audit Petral
Pertamina libatkan asing audit investigasi Petral
DPR minta kejelasan pasca pembubaran Petral, termasuk harga BBM
Kencangkan ikat pinggang, Pertamina target hemat Rp 6,37 triliun
Di tengah kontroversi, Sudirman Said membanggakan diri
Pakai jet pribadi bukan gratifikasi, Sudirman Said tak lapor KPK
Meski diprotes SBY, Sudirman Said tegaskan pernyataannya tak berubah
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Apa yang dilakukan Pertamina bagi SDM Tanzania Petroleum? Pertamina melalui PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP) menggelar Pre Capacity Building dan Capacity Building bagi pekerja TPDC bersama Pertamina Hulu Rokan (PHR) dan Pertamina Drilling Services Indonesia (PDSI).
-
Di mana Pertamina menyalurkan Pertalite? Hingga saat ini kami masih menyalurkan Pertalite di semua wilayah sesuai dengan penugasan yang diberikan Pemerintah.
-
Apa yang dimonitor Pertamina melalui PIEDCC? Melalui PIEDCC, Pertamina juga mampu memonitor secara real time ketersediaan energi di seluruh wilayah Indonesia dan bisa mengambil tindakan cepat memenuhi kebutuhan energi jika terjadi lonjakan konsumsi BBM dan LPG, atau keadaan darurat seperti bencana alam.
-
Bagaimana Pertamina melatih SDM Tanzania Petroleum? Pada batch pertama, sebanyak 5 (lima) pekerja Tanzania mendapatkan induction untuk upskilling kapasitas SDM yang akan dilakukan mulai pertengahan Januari hingga April 2024. Secara total, upskilling ini akan diikuti oleh 100 orang peserta yang akan datang ke Indonesia dalam beberapa batch. Selain pemahaman tentang industri migas, para peserta juga akan dikenalkan dengan budaya Indonesia.
-
Kenapa Pertamina memprioritaskan program SEB? Ini langkah Pertamina dalam mengimplementasikan ESG (Environmental, Social, and Governance) dan Sustainable Development Goals (SDGs), sekaligus menanamkan kepedulian lingkungan pada generasi muda agar turut aktif berperan untuk mengurangi emisi karbon,” ujar Fadjar.