Tips Sukses Berkarir Sesuai Usia
Jack Ma pernah memberi nasihat karier bahwa pekerja umur 20-an tahun harus mencari bos yang mumpuni, lalu umur 30-an masih ada kesempatan untuk mencoba hal baru, hingga umur 50-an harus melatih generasi baru.
Perencanaan karier akan berbeda-beda tergantung usia. Prioritas bagi pekerja di usia 20 tahun pun pasti berbeda dengan yang berusia 40 atau 50 tahun.
Jack Ma pernah memberi nasihat karier bahwa pekerja umur 20-an tahun harus mencari bos yang mumpuni, lalu umur 30-an masih ada kesempatan untuk mencoba hal baru, hingga umur 50-an harus melatih generasi baru.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Apa kunci sukses dalam hidup? Kamu adalah kesuksesan sejati jika kamu dapat mempercayai diri sendiri, mencintai diri sendiri, dan menjadi diri sendiri.
-
Bagaimana cara agar mendapatkan keberuntungan? Beruntung adalah salah satu faktor yang juga ikut menentukan jika seseorang telah berusaha sekuat tenaga dan menyerahkan hasil dari usahanya kepada takdir.
-
Bagaimana cara menghindari utang dalam tips keuangan? Hindari utang dalam tips keuangan dengan menjalani gaya hidup yang tidak bergantung pada pinjaman atau utang berlebihan. Selain itu, Anda bisa bijak dalam mengelola uang Anda. Hal ini dapat membantu kalian membuat keputusan keuangan yang lebih bijak di masa depan.
-
Kapan Caca Tengker memberikan tips tentang kesadaran finansial pada anak? Hadir dalam sesi talkshow di acara DXPO Talks by Danamon di Central Park Mall pada 23 Juli lalu, Caca banyak berbagi kepada para orang tua.
-
Apa yang bisa dilakukan untuk menjadi orang sukses? Orang yang sukses cenderung berpandangan positif terhadap segala hal.
Senada dengan nasihat Jack Ma, para ahli karier dan kepemimpinan juga memberikan tips karier bagi tiap dekade kehidupan kita. Mulai dari usia eksplorasi hingga pensiun. Dilansir dari The Seattle Times, berikut tips karier berdasarkan tiap dekade di dunia bekerja.
Usia 20-an
1. Eksplorasi adalah kunci karena saat ini tanggung jawab keuangan dan keluarga masih belum terlalu substansial.
2. Tuai pengalaman di bidang yang dipilih. Minta jenis tugas yang berbeda dan minta bekerja dengan orang-orang yang berbeda. Dengan cara itu, kamu bisa menguji tipe posisi apa yang kamu inginkan.
3. Temukan mentor, belajar cara mengenali bos yang baik.
4. Temukan grup networking untuk mempelajari sektormu atau kepemimpinan pada umumnya.
Usia 30-an
1. Pelajari cara mengubah ritme kerja agar bisa meraih keseimbangan dalam kerja dan kehidupan.
2. Jangan takut mencari pekerjaan baru untuk peluang yang lebih baik atau lebih banyak gaji.
3. Pikirkan tujuan jangka panjang, ketahui apakah untuk meraihnya kamu butuh memperkuat pendidikan atau harus mengubah karier atau bos.
4. Berdayakan grup networking kamu secara personal dan LinkedIn. Minta anggota terpercaya untuk memberikan info terkini pada peluang kerja di organisasi mereka.
Usia 40-an dan awal 50-an
1. Evaluasi jenis pelatihan kepemimpinan atau pendidikan (seperti gelar master) yang kamu butuhkan untuk menunjang karier.
2. Tak apa untuk merasa sedih perihal karier yang kamu pilih tidak kejar.
3. Terkadang mengambil posisi lain yang gajinya sama di tempat kerja (disebut lateral move) bisa jadi adalah tantangan atau perubahan yang kamu butuhkan.
4. Jika kamu butuh mengganti kerja, pikirkan kemampuan apa yang kamu miliki agar kamu bisa jelaskan ke seorang job coach, itu agar kamu tahu bagaimana skill kamu bisa cocok ditempatkan pada sektor lain.
Penghujung 50-an dan 60-an
1. Pikirkan rencana keluar dari kariermu. Apakah kamu ingin terus berkarier dan pensiun sesuai jadwal, atau apakah kami ingin mencoba kerja sambilan sebelum pensiun sepenuhnya?
2. Evaluasi apakah menjadi mentor untuk orang lain akan menambah kepuasan pada karier.
3. Pikirkan apa yang ingin kamu capai sebelum pensiun, seperti proyek tertentu atau ingin menjadi sukarelawan di tempat kerja.
4. Evaluasi kondisi finansial untuk mengetahui apakah dapat pensiun pada level yang nyaman.
Reporter: Tommy Kurnia
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Berapa Waktu Ideal Anda Harus Bertahan Dalam Satu Pekerjaan?
Manfaat Jadi Seorang Ibu untuk Karir yang Cemerlang
Tips Sukses Bekerja Berdasarkan Pengalaman Peraih Nobel Ekonomi 2004
Pelajaran Karier dari Fandi Achmad, 5 Kali Pindah Kerja Sebelum Berusia 30 Tahun
6 Tips Menghadapi Rekan Kerja Menyebalkan Pembuat Masalah
5 Tanda Kentara Pekerjaan Anda Sedang Terancam