Tiru China, Wapres JK Minta E-commerce Beri Pembinaan untuk UMKM
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta kepada para pelaku e-commerce agar turun membantu para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk mengembangkan usahanya di dunia teknologi digital. Dia meminta agar para e-commerce membina para usaha kecil seperti yang dilakukan pengusaha di China.
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta kepada para pelaku e-commerce agar turun membantu para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk mengembangkan usahanya di dunia teknologi digital. Dia meminta agar para e-commerce membina para usaha kecil seperti yang dilakukan pengusaha di China.
"Maka tentu kita butuhkan itu upaya yang dibutuhkan e-commers harus bersama-sama membina usaha kecil. Apa yang dilakukan di China, seperi Alibaba, bukan hanya menjadi market place," kata JK dalam acara Kadin Talk di Menara Kadin, Jakarta Selatan, Kamis (31/1).
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Apa yang diungkapkan Jusuf Kalla mengenai pembelian alutsista bekas? Pemerintah membeli alat utama sistem persenjataan (alutsista) bekas dengan harga murah bukan terjadi saat ini saja. Hal tersebut dinungkapkan langsung Mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK) yang pernah berpasangan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo. Pemerintah Beli Alutsista Bekas Umur 25 Tahun Harganya Rp1 Triliun kata JK dikutip dari Antara, Kamis (11/1) "Saya kira pemerintah 'kan tidak satu kali ini beli bekas (alutsista bekas), tetapi selalu murah. Murah sekali barang bekas itu sebetulnya, apalagi kalau sudah tua,"
-
Siapa yang Jusuf Kalla kritik terkait hukuman pidana dalam kesalahan strategi bisnis? Pasalnya, ada berbagai faktor yang menentukan kerugian dalam korporasi, bukan hanya semata-mata kesalahan strategi. "Direksi boleh mengambil keputusan karena korporasi ada tiga bagian, yakni direksi, komisaris dan pemegang saham. Sepanjang direksi diketahui dan disetujui oleh dua organ lainnya maka itu bukan pidana jika melihat dari sisi hukum korporasi atau perseroan terbatas," kata Dosen Hukum Universitas Indonesia Fully Handayani Ridwan dalam keterangannya, Rabu (22/5).
-
Bagaimana Jusuf Kalla menilai harga alutsista bekas yang dibeli pemerintah? "Sebetulnya bukan hanya bekas, berapa harga bekas itu? Itu hal yang berbeda. Kalau ini 'kan harganya rata-rata Rp1 triliun satu pesawat, pesawat yang umurnya 25 tahun," kata JK. Ketika orang ingin membeli pesawat, yang diukur ada dua yaitu umur dan jam terbangnya. Khusus umur sangat berpengaruh pada teknologi yang ada di dalam pesawat tersebut.
-
Bagaimana Jusuf Kalla menilai dampak dari hukuman terhadap BUMN yang rugi? Kalau suatu kebijakan bisnis, langkah bisnis rugi cuma dua kemungkinannya, dia untung, dan rugi. Kalau semua perusahaan rugi, maka seluruh BUMN karya harus dihukum, ini bahayanya, kalau satu perusahaan rugi harus dihukum, maka semua perusahaan negara harus dihukum, dan itu akan menghancurkan sistem," ujar JK.
-
Apa yang dikritik oleh Jusuf Kalla terkait hukuman pidana dalam kesalahan strategi bisnis? Pasalnya, ada berbagai faktor yang menentukan kerugian dalam korporasi, bukan hanya semata-mata kesalahan strategi. "Direksi boleh mengambil keputusan karena korporasi ada tiga bagian, yakni direksi, komisaris dan pemegang saham. Sepanjang direksi diketahui dan disetujui oleh dua organ lainnya maka itu bukan pidana jika melihat dari sisi hukum korporasi atau perseroan terbatas," kata Dosen Hukum Universitas Indonesia Fully Handayani Ridwan dalam keterangannya, Rabu (22/5).
Tidak hanya itu, dia juga meminta Kadin berperan aktif untuk membina para pengusaha kecil agar tidak terjadi kesalahan dalam mengekspor suatu barang. Dia pun mencontohkan saat pertama kali mengekspor suling ke Perancis, namun beberapa bulan suling tersebut rapuh begitu musim dingin dan pembeli meminta ganti rugi.
"Jadi itu pengalaman bahwa butuh, Pemerintah tentu ada perindustrian, ada Kadin, secara bersama-sama yang tau pasar kan para pengusaha ini. Birokrat itu taunya administrasi, tapi tidak tau marketing," kata JK.
Diketahui, Presiden Joko Widodo melihat masih banyak usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Indonesia yang belum siap untuk masuk ke pasar e-commerce. Dari 56 juta UMKM yang ada di Indonesia, baru empat juta yang saat ini sudah memasarkan produknya di toko online.
"UKM kita yang sudah siap, bisa langsung masuk ke online store. Tapi banyak yang belum siap untuk masuk," kata Jokowi saat berpidato di peringatan hari ulang tahun ke-9 Bukalapak, di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (10/1).
Jokowi mengatakan, masih banyak UMKM yang kesulitan dalam membangun membangun brand, membuat desain, hingga mendapatkan modal. Ia mengaku kerap sedih saat menemukan produk yang bagus, namun tak mampu bersaing karena kemasan dan brand yang kurang memadai.
Baca juga:
Bos BKPM: Bisnis E-Commerce Jadi Penggerak Investasi dan Tarik Modal Asing
Ingin Nabung Emas di Tokopedia, Berikut Caranya
Petuah Wapres JK Pada Generasi Milenial: Pahami Teknologi Untuk Kemajuan RI
Menengok Sepinya Plaza Semanggi
YLKI Catat Produk E-commerce dan Pinjaman Online Terbanyak Dikeluhkan Konsumen
8 Tips dan Trik Agar Bisnis Online Shop Pakaian Anda Menguntungkan