Triwulan I-2017, sistem keuangan Indonesia dinilai stabil
"Namun, KSSK menilai masih terdapat potensi risiko baik eksternal maupun domestik perlu dicermati."
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan stabilitas sistem keuangan Indonesia terjaga pada triwulan I-2017. Dasarnya, penilaian Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) terhadap sejumlah indikator.
Antara lain, inflasi dan nilai tukar yang dinilai terjaga. Kemudian, penjualan obligasi negara normal, pasar saham menguat, dan likuditas perbankan meningkat. Sebaliknya, risiko perbankan terkendali.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
-
Bagaimana Kemendag memastikan kelancaran kegiatan ekonomi? Pemerintah selalu memastikan keberadaan sarana, prasarana, dan utilitas perdagangan yang baik bagi seluruh pihak terkait. Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir. Dengan begitu, diharapkan kegiatan ekonomi akan terus berjalan tanpa hambatan yang berarti," terang Wamendag Jerry.
-
Apa yang dikatakan OJK mengenai sektor jasa keuangan Indonesia saat ini? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
Sri Mulyani, selaku ketua sekaligus anggota KSSK, memerkirakan tren kestabilan sistem keuangan di Tanah Air bakal terus berlanjut. Mengingat, kekhawatiran akan tekanan politik di Uni Eropa mereda.
Di sisi lain, optimisme terhadap prospek perekonomian Global meningkat. Ini terlihat dari langkah Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi prediksinya terkait pertumbuhan ekonomi dunia tahun ini, dari 3,1 persen menjadi 3,5 persen.
"Namun, KSSK menilai masih terdapat potensi risiko baik eksternal maupun domestik perlu dicermati," ujar Sri Mulyani saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (27/4).
Sri Mulyani menyebut KSSK bakal mewaspadai kualitas penyaluran kredit perbankan dan industri keuangan non-bank (IKNB). Pun demikian dengan aliran modal asing, pergerakan inflasi di kelompok barang atau jasa yang harganya diatur pemerintah (administered price).
"Juga, perkembangan realisasi APBN akan terus menjadi perhatian untuk menjaga defisit tetap aman," tuturnya.
KSSK juga mewaspadai kebijakan Amerika Serikat terkait pajak dan proteksi perdagangan. "Serta, peningkatan tekanan geopolitik global terutama Korea Utara yang sulit diprediksi."
(mdk/yud)