Anak Bungsu Zaskia Adya Mecca Mengalami Kesulitan Bernapas Akibat Polusi Jakarta, Memerlukan Bantuan Alat Pernapasan
Anak bungsu Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo, Bhaj Kama juga terkena dampak dari tingkat polusi udara di Jakarta yang sangat tinggi. Ia alami sesak nafas
Saat ini, anak bungsu Zaskia Adya Mecca, Bhaj Kama, juga terpengaruh parah oleh kondisi polusi udara ini, mengalami kesulitan bernapas hingga memerlukan suplai oksigen tambahan.
Anak Bungsu Zaskia Adya Mecca Mengalami Kesulitan Bernapas Akibat Polusi Jakarta, Memerlukan Bantuan Alat Pernapasan
Zaskia Adya Mecca memberitahukan mengenai situasi terbaru putra bungsunya, Bhaj Kama, yang sedang mengalami kesulitan bernapas. Sejak malam sebelumnya, Kama merasa gelisah dan tidak dapat tidur.
Dan memang, angka saturasi oksigen Kama menurun menjadi 88. Seperti yang umum diketahui, untuk anak-anak, tingkat saturasi oksigen dianggap normal jika berada pada angka 95 ke atas.
Walaupun awalnya merasa cemas, Zaskia Adya Mecca akhirnya berhasil mengatasi situasi yang dihadapi oleh anaknya. Ia menggunakan terapi uap dan memberikan tambahan oksigen untuk membantu mengatasi kondisi tersebut.
Zaskia Adya Mecca merasa sangat prihatin dengan situasi polusi di Jakarta, di mana angka Indeks Kualitas Udara (AQI) mencapai 164. Bahkan pada dini hari yang biasanya sepi, kualitas udara tetap buruk.
Mulai dari beberapa hari yang lalu, hingga hari Rabu (23/8), Bhaj Kama telah memerlukan alat bantu pernapasan untuk menjaga agar kondisinya kembali normal dan stabil.
Dari informasi terkini, keadaan putra bungsunya Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo sedikit demi sedikit mulai membaik. Walaupun begitu, sebagai seorang ibu, Zaskia tetap merasa khawatir terhadap situasi di Jakarta.
Sebelum ini, Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo tinggal di Yogyakarta, terutama selama masa pandemi COVID-19. Namun, mereka kemudian memutuskan untuk kembali ke Jakarta, dan putra mereka, Kama, juga harus kembali bersekolah di sana.
Semoga lekas pulih, Bhaj Kama, dan semoga ia dapat kembali bersemangat dengan cepat. Sementara itu, bagi Jakarta, harapannya adalah agar tingkat polusi segera mereda dan kualitas udaranya semakin membaik.