Ditinggal Sang Ibu Meninggal Dunia, Sonny Septian: Separuh Hidupku Hilang
Sonny Septian menulis pesan perpisahan untuk ibunda, Wati Siregar yang meninggal dunia di Jawa Barat, 29 September 2024.
Sonny Septian mengungkapkan kesedihannya setelah kehilangan ibunya, Wati Siregar, yang meninggal pada 29 September 2024 lalu. Meninggal di Depok Jawa Barat, Sang Bunda telah dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta Selatan.
Dalam sebuah unggahan di akun Instagramnya, suami Fairuz A Rafiq ini menceritakan banyak kenangan indah dengan ibunya. Bahkan dalam unggahan tersebut dia masih memikirkan kondisi ibunya di alam yang sudah berbeda.
"Apa rasanya di sana, Mama? Aku teringat senyummu saat kau terlelap. Wajahmu terbayang saat aku menyentuh tanah itu. Maafkan Sonny, Mama harus beristirahat sendiri di tempat itu," tulis Sonny Septian.
Unggahan tersebut dilatarbelakangi oleh warna hitam yang melambangkan kesedihan yang masih menyelimuti pikiran sang aktor. Sonny Septian berusaha menerima kenyataan bahwa Wati Siregar telah pergi.
Akui Separuh Hidupnya Hilang
Memang benar apa yang sering diungkapkan. Cinta pertama bagi seorang anak laki-laki adalah sosok ibunya. Saat ini, Wati Siregar telah tiada. Sonny Septian yang merasakan kehilangan cinta pertamanya berusaha untuk berdamai dengan kesedihan yang menyelimuti.
"Karena pada akhirnya kita semua akan sendirian di sana. Bagaimana aku bisa hidup tanpamu, Mam? Apa yang harus Sonny lakukan dengan semua kenangan indah tentangmu? Separuh hidupku hilang, Mam," ujarnya sambil mengungkapkan rasa kehilangan yang mendalam.
Sangat Menyayangi Sang Mama
"Setengah dari hidupku hilang ketika kau pergi meninggalkanku. Yang aku tahu, saat ini tidurmu sudah sangat nyenyak. Aku yakin, kau tidak merasakan sakit lagi. Malaikat pun tersenyum melihat semua kebaikan yang telah kau lakukan. Bagaimana rasanya di sana, Mama? Di sini Sonny merindukan Mama," tulis Sonny Septian.
Dalam unggahan tersebut, ia menyampaikan kerinduan terhadap Wati Siregar muncul pada pukul 1.30 dini hari. Sonny Septian mengeluh tidak bisa tidur karena terus memikirkan ibunya yang telah dimakamkan.
Tiba-Tiba Rindu
Akhirnya, Sonny Septian menyadari tidak ada yang bisa dilakukan selain mengirimkan doa sebagai bentuk penghormatan, sambil terus merindukan ibunya yang tercinta, Wati Siregar.
"Jam 1.30 malam ini. Aku masih belum bisa tidur, mam, memikirkanmu yang sedang beristirahat di sana. Aku sudah mendoakanmu, semoga doa ini sampai padamu dan menjadi cahaya untukmu. Bagaimana rasanya di sana, mam? Sonny sangat merindukan mama," tuturnya.