Edward Akbar Mengungkapkan Bahwa Kimberly Ryder Pernah Melarikan Diri Dari Rumah dan Kembali dengan Membuat Surat Pernyataan Kebohongan
Edward Akbar mengungkap fakta baru soal yang dilakukan sang istri, Kimberly Ryder pada tahun 2019 silam. Simak informasi selengkapnya!
Edward Akbar Mengungkapkan Bahwa Kimberly Ryder Pernah Melarikan Diri Dari Rumah dan Kembali dengan Membuat Surat Pernyataan Kebohongan
Setelah sampai di rumah, Kimberly membuat surat pernyataan dan berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Surat tersebut ditulisnya dengan dilengkapi materai dan sudah ditandatangani.
"Bahwa Di tahun 2009 itu Ada surat pernyataan Yang dibuat oleh si KR ini Pada prinsipnya Dalam surat pernyataan itu pada intinya Dia menyatakan bahwa Dia mengakui telah Berbohong kepada suaminya," katanya.
Jundri membacakan sebagian isi surat pernyataan itu. Ternyata, adik Kimberly terlibat, sehingga dia nekat pergi dari rumah dan meninggalkan suami serta anaknya selama beberapa hari.
-
Bagaimana kesan rumah Kimberly Ryder dan Edward Akbar? Walaupun pada saat itu sedang dalam proses pengerjaan bagian interiornya, rumah ini tetap terlihat lega dan nyaman.
-
Siapa yang melaporkan Kimberly Ryder? Edward Akbar telah melaporkan Kimberly Ryder kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dengan tuduhan kekerasan terhadap anak.
-
Bagaimana cara Kimberly Ryder meringankan beban Edward Akbar? 'Kalau memang harus dibayar wajib dibayar oleh tergugat, aku tidak mau memberatkan, makanya aku tulis udah deh Rp 1.000 aja semua, total Ro 5.000,' ujarnya.
-
Kenapa Edward melaporkan Kimberly? Dalam pengaduannya, Edward juga menyertakan sejumlah bukti yang menunjukkan dugaan kekerasan yang dilakukan oleh Kimberly terhadap anak mereka.
Jundri membacakan isi surat tersebut, "Dalam surat pernyataannya kebohongan yang saya rencanakan melalui adik saya NR untuk mengambil jalan pintas yang merusak trust dan dasar-dasar dalam membangun rumah tangga yang baik dimana kebohongan itu saya sadari bahwa juga menjatuhkan martabat saya sebagai istri dan merusak harga diri suami saya."
Jundri menyatakan, "Saya berjanji akan belajar dari kejadian ini dan tindakan merusak kepercayaan suami saya dari belakang lagi. Saya sebagai istri siap untuk menghadapi situasi apapun demi membangun rumah tangga bersama dan seterusnya."
Sejak insiden tersebut, Kimberly terus mengulangi kesalahan yang sama, sementara Edward masih memberikan maaf. Namun, sebagai manusia biasa, Edward tidak mampu menahan amarahnya dan akhirnya memutuskan untuk memberikan talak tiga kepada istrinya.
"Meninggalkan rumah itu kan Di tahun 2019 Tidak lama lah mungkin sekitar berapa hari. Tetapi yang kami sampaikan bahwa proses terjadinya Disharmonis itu sampe talak itu salah satunya beranjak dari situ," jelasnya.
Dia mengakui kesalahannya melalui pernyataan ini, namun tampaknya kesalahan tersebut mungkin akan terulang. Kita tidak mengetahui persoalan lain yang mungkin terjadi, sehingga klien kami sebagai suami tentu memiliki rasa sabar. "Tentu punya rasa sabar juga," pungkasnya.
