Isi Pesan Panjang Nagita Slavina saat Marah ke Raffi Ahmad, Suami Cuma Balas Singkat 'Bawel'

Raffi Ahmad membongkar isi percakapan Nagita Slavina saat marah.

Bongkar Isi Pesan

Dalam acara FYP, Raffi Ahmad berbagi pengalaman tentang Nagita yang mengirimkan banyak pesan ketika sedang marah. Meskipun Nagita mengungkapkan perasaannya dengan panjang lebar, balasan Raffi justru menarik perhatian karena sangat singkat. Raffi menjelaskan bahwa terkadang, dalam situasi seperti itu, ia memilih untuk tidak memperpanjang pembicaraan.

Hal ini membuat banyak orang di studio tertawa, karena mereka bisa merasakan bagaimana komunikasi dalam hubungan bisa menjadi unik.

Berikut adalah beberapa poin penting dari cerita Raff, Nagita mengirimkan pesan yang emosional saat marah, dan Raffi memilih untuk memberikan balasan yang singkat. Kejadian ini menunjukkan dinamika komunikasi dalam hubungan mereka, di mana terkadang respons yang minimalis bisa menjadi pilihan dalam menghadapi situasi yang tegang.

Nagita Marah

Irfan Hakim mengungkapkan rasa terima kasihnya atas semua kejutan yang diberikan kepada dirinya.

"Terima kasih atas semua surprise-nya buat aku. Bukannya aku nggak mau bersyukur, terima kasih buat semua usahanya. Sebenarnya aku juga nggak mau minta apa-apa sama kamu," ucapnya saat membacakan pesan dari Nagita di acara FYP. Pernyataan tersebut disampaikan dalam tayangan yang dilansir dari kanal Youtube TRANS7 OFFICIAL pada Jumat, 18 Oktober.

Dalam acara tersebut, Irfan menunjukkan rasa syukur yang mendalam atas perhatian yang diberikan oleh Nagita. Ia menekankan bahwa meskipun ada banyak kejutan, keinginan untuk tidak meminta lebih dari itu juga ada dalam hatinya.

Dibalas Singkat

Awalnya, aku hanya ingin menghabiskan waktu berdua denganmu tahun ini. Namun, sepertinya itu bukanlah prioritas atau keinginanmu, dan aku tidak bisa memaksakan kehendakku. Mungkin, aku terlalu berharap kepada seseorang yang juga memiliki pilihan lain. Aku berharap kamu selalu meraih kesuksesan, begitu katanya. "Bawel," jawab Raffi Ahmad.

Menarik untuk dicatat bahwa meskipun Nagita berada dalam kondisi marah, ia tetap berbicara dengan lembut dan bahkan mendoakan suaminya. Tindakan ini justru mendapat banyak pujian dari netizen. Banyak orang terkesan dengan sikapnya yang mampu menjaga etika berbicara meskipun dalam situasi emosional.

Hal ini menunjukkan bahwa meskipun emosi bisa mempengaruhi cara kita berkomunikasi, Nagita berhasil menunjukkan bahwa kasih sayang dan penghormatan tetap bisa diutamakan. Dalam banyak situasi, reaksi seseorang terhadap kemarahan dapat mencerminkan kepribadian mereka.