Pihak Panitia Buka Suara Soal Wanda Hara Bercadar Saat Ikut Kajian Ustaz Hanan Attaki
Kontroversi muncul ketika Wanda Hara terlihat mengenakan abaya dan cadar saat mengikuti kajian.
Pada akhir pekan yang lalu, Nagita Slavina dan keluarganya, bersama dengan Syahnaz Sadiqah, Nisya Ahmad, dan Gya Sadiqah, turut serta dalam acara sharing time atau kajian yang dipimpin oleh Ustaz Hanan Attaki di Jakarta. Tidak hanya itu, fashion stylist Wanda Hara juga ikut bergabung dalam acara ini.
Pihak Panitia Buka Suara Soal Wanda Hara Bercadar Saat Ikut Kajian Ustaz Hanan Attaki
Kontroversi muncul ketika Wanda Hara terlihat mengenakan abaya dan cadar saat mengikuti kajian. Masalahnya, Wanda sebenarnya seorang laki-laki dan seharusnya mengenakan busana yang sesuai dengan kodratnya.
Warganet merasa tidak senang dengan hal ini, terutama karena acara yang dihadiri adalah acara keagamaan. Mereka berharap agar Wanda menghormati aturan dan mengenakan busana yang sesuai dengan dirinya.
Setelah kehebohan di dunia maya, pihak penyelenggara acara, yang dikenal dengan akun @ayah_amanah, akhirnya memberikan penjelasan dan meminta maaf.
Mereka juga mengungkapkan bahwa mereka tidak mengetahui bahwa orang yang mengenakan cadar dan datang bersama geng Nagita Slavina sebenarnya seorang pria.
"Menanggapi yang sedang viral mohon maaf ketika acara berlangsung kami sebagai panitia dan Ustaz Hanan Attaki tidak mengetahui siapa yang ada di balik cadar," tulis pihak panitia melalui akun instagramnya.
"Kami baru tahu jika sosok tersebut adalah laki-laki setelah viral," sambungnya.
Panitia juga akan mengambil hikmah dari kejadian ini sebagai pembelajaran berharga agar lebih berhati-hati di masa mendatang agar insiden serupa tidak terjadi lagi.
"Terima kasih masukannya teman-teman.. menjadi evaluasi untuk kami agar bisa lebih selektif lagi dalam proses registrasi peserta," tuturnya.
Selain itu, Nikita Mirzani juga tidak ketinggalan memberikan nasihat kepada Wanda Hara melalui video yang ia unggah di akun Instagramnya.
"Wanda Hara, kali ini lo harus sadar kalau lo tuh salah. Kajian atau pengajian itu bukan cosplay lo bisa menjadi perempuan pakai cadar ada di tengah-tengah perempuan, barisan perempuan. Enggak, enggak gitu konsepnya. Yang benar harus dibenarkan yang salah harus disalahkan," kata Nikita Mirzani.