Viral Video Polisi Gagal Lewati Pola Ujian SIM C, Kapolres Sragen: Itu di Polda Jabar
Merdeka.com - Viral video yang memperlihatkan seorang anggota polisi sedang mengikuti ujian praktik SIM C. Video itu diunggah akun @berbagisemangat, dikatakan kejadian itu terjadi di wilayah Sragen, Jawa Tengah.
Dalam video itu, terlihat anggota polisi sedang mengendarai sepeda motor roda duanya dan gagal saat melewati pola angka delapan yang biasa digunakan dalam ujian SIM C. Beberapa kali polisi itu menurunkan kakinya.
"Malu ah!! 6 kapolsek ikut ujian praktik SIM tidak ada satupun yang lulus," keterangan dalam video yang sudah telah disukai 17.645 pengguna Instagram dan mendapat 2.134 komentar.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Diduga, bocah ini tengahh bermain di area parkiran bus.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
Terkait video yang beredar, Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama membantah jika kegiatan tersebut dilakukan di wilayahnya.
Ternyata polisi yang mengendarai motor Yamaha Jupiter dan gagal melewati pola angka delapan mantan kapolda Jawa Barat, bukanlah anggota Polres Sragen.
"Yang di video itu kan pak Irjen Pol Suntana. Beliau kan Kapolda Jawa Barat, yang agak gemuk kan. Itu kan Irjen Pol Drs Suntana, Kapolda Jabar," ujar Kapolres, Selasa (4/7).
Sementara seorang yang berdiri, adalah Kapolrestabes Bandung Kombes. Pol. Ulung Sampurna Jaya.
"Jadi TKP (tempat kejadian perkara)-nya bukan di Sragen. Di wilayah hukum Polda Jabar (Jawa Barat)," katanya.
Piter memastikan video polisi gagal ujian SIM yang diklaim terjadi di Sragen tidak benar. Dia menduga kegiatan tersebut dilakukan di Polrestabes Bandung atau di Ditlantas Polda Jabar. Itu pun jika benar keduanya Irjen Pol Suntana dan Kapolrestabes Bandung Kombes. Pol. Ulung Sampurna Jaya.
"Kami berharap kalau bisa dikonfirmasi, diluruskan. Video itu bisa ditanyakan ke humas Polda Jawa Barat ya. Agendanya waktu itu apa. Kami kan tidak berwenang untuk menjelaskan," pungkasnya. (mdk/syf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam video berisi gabungan dari berbagai macam video yang ditambah dengan narasi dari bahwa Jokowi dan Kapolri
Baca SelengkapnyaPolisi yang berusaha meloncat mobil tersebut terbawa mobil merah sejauh 500 meter.
Baca SelengkapnyaTernyata Bripka Rubangi mendapat tugas membacakan Pancasila secara mendadak.
Baca SelengkapnyaVideo lucu merekam momen seorang polisi jatuh di semak-semak di tengah hutan.
Baca SelengkapnyaTS, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Jawa Barat (Jabar) buka suara
Baca SelengkapnyaPolisi meminta warga yang menemukan kasus perjudian diharapkan lapor ke pihak berwajib untuk segera dilakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaKapolres menyebut video itu untuk menjatuhkan institusi Polri dan memecah belah TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaDi saat pemotor berpelat dinas Polri melintas justru dibiarkan begitu saja, sedangkan pemotor yang pakai pelat biasa malah diberhentikan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan pendalaman terkait kejadian video yang viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaDalam video itu terlihat, dua orang yang diduga memberikan hukuman yaitu satu diantaranya merupakan seorang polisi wanita (polwan).
Baca SelengkapnyaDalam video yang diunggah akun Instagram @infocegatanklaten, nampak seorang pria kebingungan saat masuk jalur bebas hambatan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengatakan bahwa video itu sebenarnya berawal dari kecelakaan lalu lintas
Baca Selengkapnya