4 Hari Setelah DIkremasi, Kucing Ini Hidup Kembal Pulang ke Rumah Pemiliknya
Kucing hitam-putih bernama Ted ditemukan tidak bernyawa dan dikremasi sebelum ia kembali ke rumahnya dalam keadaan sehat.
Kehilangan hewan peliharaan, yang sering disebut "anak bulu" atau "anabul," bisa menjadi pengalaman yang sangat menyedihkan bagi pemiliknya. Namun, bagaimana jika hewan peliharaan yang telah pergi itu kembali ke pemiliknya setelah dikira sudah mati?
Cerita ini dialami oleh Nicci Knight, seorang wanita dari Newby, North Yorkshire, Inggris. Saat berlibur bersama keluarganya di Turki, dia menerima kabar dari tetangganya bahwa kucingnya telah tenggelam. Menurut laporan dari BBC pada Senin (7/10/2024), tetangganya mengirimkan video yang menunjukkan penemuan kucingnya yang diduga telah mati, kucing hitam putih bernama Ted.
-
Kenapa kucing pulang setelah pergi? Beberapa alasan yang menjelaskan mengapa kucing bisa pulang sendiri setelah pergi dari rumah termasuk: 1. Menghindari Berkembangbiak: Kucing jantan mungkin mencari kucing betina, namun, jika mereka tidak ingin berkembangbiak, mereka bisa kembali pulang. 3. Daerah Teritori: Kucing memiliki teritori dan bisa mencirikannya melalui aroma lingkungan. Jika kucing peliharaan biasanya tinggal di dalam rumah, mereka akan kembali pulang meski sudah pergi lama. 4. Makanan dan Kenyamanan: Kucing bisa kembali untuk mencari makanan dan kenyamanan. Jika keluarga memberikan kasih sayang, kucing mengenali rumah sebagai tempat yang aman.
-
Bagaimana kucing bisa kembali? Di awal Agustus, microchip yang terpasang pada Rayne Beau sangat membantu. Pasangan itu menerima informasi dari Pet Watch, sebuah layanan pelacakan hewan peliharaan, yang mengabarkan bahwa kucing mereka telah ditemukan di Roseville oleh cabang lokal Society for the Prevention of Cruelty to Animals.
-
Dimana kucing direlokasi? Pengelola menyayangkan proses relokasi hewan oleh vendor di kawasan GBK yang tidak sesuai standar. Namun demikian, proses relokasi harus dilakukan agar kawasan Stadion Utama memiliki tujuan untuk memberikan rasa bersih dan nyaman kepada pengunjung GBK sama seperti stadion lainnya.
-
Bagaimana kucing direlokasi? Tindakan itu dilakukan vendor untuk mensterilkan kawasan di jalan lingkar (ring road) Stadion Utama dari kucing liar.'Saat ini, kami sedang mengevaluasi dan berkomunikasi dengan vendor terkait pengelolaan hewan di GBK,' kata Kepala Divisi Humas, Hukum, dan Administrasi Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK), Asep Triyadi di Jakarta.
-
Mengapa kucing diawetkan menjadi mumi? 'Kami punya mumi lain, mumi kucing, yang secara khusus menarik perhatian anak-anak. Mumi kucing kami ditutupi dengan lilin dan diawetkan, mungkin karena disayang oleh pemiliknya.
-
Kenapa kucing direlokasi? Proses relokasi harus dilakukan agar kawasan Stadion Utama memiliki tujuan untuk memberikan rasa bersih dan nyaman kepada pengunjung GBK sama seperti stadion lainnya.
"Saya harus memberitahukan suami dan keempat anak kami tentang berita ini. Kami semua sangat sedih, karena Ted adalah sosok yang penuh keceriaan dan bagian dari keluarga kami yang sangat kami cintai," kata Knight.
Dia kemudian mengatur agar rumah kremasi Heavenly Pets Crematorium mengambil dan mengkremasi jenazah Ted. Namun, empat hari setelah kremasi, kucing Ted yang hidup tiba-tiba kembali ke rumahnya. Knight mendapat informasi tersebut dari pengasuh kucingnya yang sedang merawat kucing lain milik keluarganya.
"Saya sedang bersantai di kolam renang untuk melupakan (kepergian Ted)," ujarnya. Pengasuh kucing itu kemudian memberi tahu Knight bahwa Ted baru saja muncul di pintu kucing. Awalnya, Knight tidak percaya bahwa Ted masih hidup.
"Saya harus memintanya untuk melakukan FaceTime agar bisa melihat sendiri bahwa Ted benar-benar masih ada," katanya. Setelah melihat kucing kesayangannya, Knight menyadari bahwa ia telah mengkremasi kucing yang salah. "Saya telah membayar 130 (Rp2,6 juta) untuk mengkremasi kucing orang lain," ungkapnya. Ketika dia pergi untuk mengambil abu "kucingnya," dia melihat bahwa guci itu diberi label "Not Dead Ted."
Kucing yang Misterius Mendapatkan Perpisahan yang Pantas
Hingga saat ini, keluarga Knight belum berhasil menemukan pemilik kucing yang telah meninggal dan mereka kremasi. "Kami berasumsi bahwa kucing itu mungkin adalah kucing liar, kemungkinan berasal dari peternakan," ungkapnya.
"Kami merasa lega karena telah memberikan perpisahan yang layak untuknya." Vicki Crallan, Direktur Heavenly Pets Crematorium, menjelaskan bahwa ada momen bahagia dan sedih dalam pengalaman yang dialami oleh Knight dan kucing Ted. Meskipun wanita tersebut dapat bersatu kembali dengan hewan peliharaannya, ia merasa khawatir ada orang lain di luar sana yang kehilangan hewan kesayangan mereka. Crallan menambahkan bahwa krematorium tersebut akan mendonasikan biaya kremasi kepada pusat penyelamatan kucing setempat.
Knight menyatakan bahwa keluarganya "sangat bahagia" karena masih memiliki Ted di dalam hidup mereka, sementara Ted tampak tidak terpengaruh oleh semua kejadian tersebut. "Dia sama sekali tidak menyadari situasinya," kata Knight. "Kami masih melihatnya berkeliaran di jalan menuju kebun tetangga, jadi kami harus pergi menjemputnya kembali karena kami tidak ingin dia jatuh ke kolam."