Kala Beijing rayu ASEAN soal Laut China Selatan
Merdeka.com - Kesepakatan awal ASEAN-China kerangka kerja kode etik (CoC) soal Laut China Selatan akan segera dibahas. Beijing akan menjadi tuan rumah pertemuan tersebut Mei mendatang.
Pertemuan ini dilakukan sebagai upaya jangka panjang meredakan ketegangan akibat sengketa dan menjamin keamanan di kawasan. Pembicaraan kesepakatan CoC ini sudah dilakukan ASEAN dan China selama lebih dari satu dekade lalu.
"Mungkin pada saatnya nanti, kami akan membuat kemajuan signifikan atas kerangka kerja CoC ini," ujar Menteri Luar Negeri Filipina Enrique Manalo, seperti dilaporkan Straits Times, Jumat (24/3).
-
Kapan KTT ASEAN ke-43 dilaksanakan? Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengapresiasi pelaksanaan KTT ASEAN ke-43 yang telah menghasilkan 2 dokumen penting di bidang ketenagakerjaan yang merupakan inisiasi Indonesia. Kedua dokumen tersebut merupakan bagian dari 90 outcome dokumen yang dihasilkan selama pelaksanaan KTT ASEAN ke-43 di Jakarta pada 5 s.d 7 September 2023.
-
Dimana KTT ASEAN 2023 di selenggarakan? Tahun 2023 ini, KTT ke-43 tahun 2023 diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan.
-
Kapan KTT ASEAN 2023 diadakan? Acara ini akan diadakan pada tanggal 5-7 September 2023.
-
Siapa yang prihatin tentang konflik Laut China Selatan? Para menteri luar negeri di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) pada Sabtu, 30 Desember 2023 menyatakan keprihatinan mereka atas meningkatnya ketegangan di Laut China Selatan.
-
Dimana lokasi kegiatan KTT ASEAN? Sebagai wujud komitmen dan kesiapan dalam mendukung sukses penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi ke-43 ASEAN di Jakarta, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melaksanakan Apel Kesiapan Kerja KTT ASEAN TelkomGroup pada Jumat (1/9) di Telkom Slipi, Jakarta.
-
Mengapa Jokowi meminta ASEAN untuk menjadikan lautan sebagai sea of cooperation? Jokowi meminta ASEAN harus mampu menjadikan lautan sebagai a sea of cooperation, bukan a sea of confrontation.
Dengan pembicaraan ini, diharapkan ketegangan di kawasan dapat mereda. Meski demikian, negosiasi berjalan lambat lantaran suara ASEAN yang sulit dipahami China. Sementara itu, Negeri Tirai Bambu juga menolak sejumlah aturan yang menghalangi patroli di perairan 'jalur sutra' itu.
Manalo sesumbar jika Filipina, sebagai ketua ASEAN 2017, pembicaraan CoC Laut China Selatan akan rampung di bawah kepemimpinannya. Dia mengatakan, ASEAN berusaha untuk mempercepat penyelesaikan kerangka CoC tersebut, dan ditargetkan selesai sekitar pertengahan tahun ini.
Draft kerangka CoC juga sudah diedarkan ke negara anggota ASEAN untuk ditandatangani.
"Harapan semua pihak bahwa pertemuan Mei mendatang akan menghasilkan sesuatu, mungkin kesepakatan awal," imbuhnya.
Kerangka CoC yang dibuat ASEAN berusaha memasukkan semua unsur yang telah disepakati dalam Deklarasi Perilaku di LCS pada 2002. Dalam deklarasi tersebut, kedua belah pihak sepakat mengendalikan diri, mencegah tindakan yang bisa semakin memperumit keadaan, termasuk di dalamnya menghindari tindakan militer dalam penyelesaian konflik.
Laut China Selatan adalah kawasan kaya sumber daya alam, minyak dan gas. Perairan ini berpotensi menimbulkan konflik sejak 90 persen wilayahnya diklaim China.
Selain China, negara di ASEAN yang mengklaim wilayah itu adalah Filipina, Brunei, Malaysia dan Vietnam.
Perairan ini diketahui memiliki cadangan mineral yang melimpah dan menjadi salah satu jalur perdagangan laut utama yang memiliki nilai mencapai US$5 triliun per tahun, atau sepertiga dari total perdagangan global.
Konflik maritim ini tak kunjung rampung meskipun Pengadilan Arbitrase Permanen (PCA) telah mentapkan bahwa klaim China atas perairan tersebut tidak sah.
Karena itu, kerangka CoC di kawasan menjadi krusial untuk ditetapkan. CoC bisa menjadi pedoman negara-negara untuk bertindak untuk menghindari konflik di kawasan dan diharapkan bisa bersifat mengikat secara hukum.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Perlu kehati-hatian dalam menangani konflik dan menyikapi dinamika situasi yang berkembang," kata Menko Polhukam
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bersama 11 pemimpin ASEAN melakukan pertemuan KTT ASEAN di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (6/9)
Baca SelengkapnyaTema debat berkaitan dengan pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Filipina.
Baca SelengkapnyaPertemuan tersebut membahas isu penting. Salah satunya kerja sama antar-negara.
Baca SelengkapnyaKTT ASEAN menjadi forum penting yang mana para pemimpin negara anggota berkumpul untuk membahas berbagai macam isu.
Baca SelengkapnyaKerja sama yang dibahas meliputi penguatan perdagangan, investasi, kerja sama kesehatan, kerja sama pembangunan IKN, hingga kerja sama riset serta teknologi.
Baca SelengkapnyaKonferensi AICEE tahun ini menjanjikan serangkaian topik yang mencerminkan beraneka ragam sifat energi dan permasalahan lingkungan.
Baca SelengkapnyaPotret empat jenderal polri di Labuan Bajo saat hadiri acara AMMTC ke-17.
Baca SelengkapnyaAcara yang telah diselenggarakan sejak Selasa (1/8) akan dilanjutkan kembali yang direncanakan di Kota Vientiane, Laos.
Baca SelengkapnyaKasal menilai Presiden Prabowo berupaya mencegah segala bentuk pertikaian di kawasan, dengan tetap menjunjung tinggi Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS).
Baca SelengkapnyaPada tahun 2021, nilai investasi asing langsung China yang tersebar di negara-negara ASEAN tercatat sebesar USD 13,8 miliar.
Baca Selengkapnya