Lima negara paling rasis
Merdeka.com - Baru-baru ini surat kabar the Washington Post menerbitkan laporan tentang perilaku sosial di berbagai negara. Jajak pendapat bernama World Value Survey itu menampilkan data-data dari negara-negara yang warganya dianggap rasis dan toleran.
Menurut survei yang diterbitkan Juni lalu itu Inggris menjadi negara paling toleran di antara negara lain.
Laporan itu sesuai dengan studi terhadap 80 negara dalam tiga dekade terakhir yang menyebutkan Inggris, Amerika Serikat, Kanada, dan Australia termasuk negara yang paling bisa menerima kebudayaan lain dan paling toleran.
-
Siapa yang memiliki ciri khas toleransi? Masyarakat Indonesia juga dikenal akan sikap toleransi dan keberagaman dalam kehidupan sehari-hari, yang tercermin dalam suasana kerukunan antarsuku dan antaragama.
-
Negara apa yang paling barat? Amerika Serikat dan Kiribati menduduki posisi paling barat.
-
Apa negara dengan bahasa terbanyak? Papua Nugini adalah negara dengan bahasa paling beragam di dunia, dengan sekitar 840 bahasa yang digunakan, lebih dari dua kali lipat seluruh benua Eropa.
-
Negara apa yang terbesar di dunia? Rusia, dengan wilayah seluas 17,098 juta kilometer persegi, adalah negara terbesar di dunia, dan ini bukanlah suatu kejutan.
-
Siapa yang mengakui Indonesia sebagai negara ramah? Indonesia banyak dikagumi masyarakat dunia karena keramahannya terhadap wisatawan mancanegara. Saking ramahnya, Indonesia masuk daftar negara paling ramah di dunia berdasarkan survei Expat Insider 2022 versi Internations, demikian dikutip dari laman resmi kemenparekraf.go.id.
-
Negara mana yang memiliki bahasa terbanyak di dunia? Negara dengan jumlah bahasa terbanyak adalah Papua Nugini dengan 840 bahasa.
Survei diterbitkan Washington Post itu menanyakan kepada sejumlah individu tentang orang seperti apa yang mau mereka terima untuk hidup berdampingan.
Menurut peneliti, masyarakat yang individunya tidak mau hidup berdampingan dengan ras lain maka dianggap rasis.
Negara mana sajakah yang termasuk paling rasis menurut survei itu? Berikut ulasannya seperti dilansir surat kabar the Daily Mail.
Yordania
Menurut jajak pendapat World Value Survey, sebanyak 51,4 persen dari jumlah 6,5 juta penduduk Yordania menolak hidup berdampingan dengan ras lain.Negara pendiri Liga Arab ini termasuk negara tingkat ekonomi menengah-atas. Yordania berbatasan dengan Arab Saudi di sebelah utara dan timur, Irak di sebelah timur laut, Suriah di sebelah utara, Palestina dan Israel di sebelah Barat.Karena berada di Timur Tengah yang secara geopolitik selalu mengalami gejolak, Yordania kerap menjadi negara tujuan pengungsi dari negara-negara tetangganya.
India
Survei World Value menyatakan dari 1,2 miliar penduduk India, sebanyak 43,5 persen dinilai menolak hidup berdampingan dengan ras lain.Negeri Sungai Nil yang merdeka pada 1947 ini dikenal dengan peradaban kebudayaannya yang cukup mendunia. Namun ternyata hal itu belum cukup untuk membuat warga India bisa menghargai ras lain.India merupakan negara terbesar kedua penduduknya setelah China. Dengan banyaknya penduduk itu masalah ras menjadi hal yang "lumrah". Belum lagi masalah perbedaan keyakinan.
Malaysia
Dalam catatan World Value Survey sebanyak 20 hingga 39,9 persen rakyat Malaysia termasuk rasis.Di Malaysia sendiri ada tiga etnis besar yang selama ini kerap bersinggungan dalam masalah sosial. Etnis Melayu menjadi yang terbesar, diikuti China, dan India.Namun selama ini dari segi ekonomi dan pendidikan etnis Melayu atau bumiputera masih kalah dari etnis China.Karena itulah Perdana Menteri Malaysia Najib Razak bulan lalu mengumumkan kebijakan yang akan mengistimewakan etnis Melayu di lapangan pekerjaan dan perumahan."Malaysia tidak akan sanggup mencapai target pembangunan menjadi negara berpenghasilan tinggi pada 2020 jika etnis terbesar (Melayu) diabaikan dalam partisipasi ekonomi," kata dia dalam siaran televisi di Universitas Teknologi Mara, seperti dilansir surat kabar the Wall Street Journal, Ahad (15/9).Kebijakan baru ini kembali mengingatkan peristiwa empat dekade lalu saat etnis Melayu marah dengan banyaknya etnis China lebih kaya. Kerusuhan itu menyebabkan banyak korban tewas dan sejumlah bangunan terbakar.
Indonesia
Survey yang diterbitkan koran the Washington Post itu menyebutkan sebanyak 30-39,9 persen penduduk Indonesia termasuk kategori rasis.Dalam hal rasisme, Indonesia tidak berbeda jauh dengan kondisi di Malaysia, di mana etnis China dipandang lebih sukses dari segi ekonomi dan pendidikan hingga membuat warga etnis lain iri.Peristiwa kerusuhan Mei 1998 menjadi catatan kelam dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia. Ketika itu sebagian besar korban kerusuhan merupakan etnis China.
Arab Saudi
Dari 29,1 juta penduduk Arab Saudi ada30-39,9 persen warga yang dianggap rasis.Negara mayoritas muslim ini dikenal sebagai negara kaya minyak kedua di dunia dan menerapkan ajaran Islam ketat berpaham Wahabi.Saudi berbatasan dengan Yordania dan Irak di sebelah utara, Kuwait di sebelah timur laut, Qatar, Bahrain, dan Uni Emirat Arab di sebelah timur, Oman di sebelah tenggara, dan Yaman di selatan.Di Saudi kini sedikitnya ada sebanyak sembilan juta warga asing terdaftar dan dua juta lagi imigran ilegal.
Baca juga:Blatter ngotot Piala Dunia tetap di RusiaBlatter sarankan sanksi lebih keras untuk Tim RasisPresiden CSKA sebut media Inggris berlebihanJadi korban rasis, Toure ajak pemain boikot Piala Dunia'Toure berlebihan soal rasisme' (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut daftar negara teramah di dunia berdasarkan hasil jajak pendapat dari Inter Nations.
Baca SelengkapnyaIdeologi terbuka adalah konsep yang pertama kali diperkenalkan oleh Karl Popper, seorang filsuf dan ahli epistemologi ternama.
Baca SelengkapnyaMenariknya, terdapat beberapa negara yang dinilai paling santai di dunia.
Baca SelengkapnyaNegara-negara berikut mungkin dapat menjadi pilihan bagi Anda untuk menempuh pendidikan yang lebih berkualitas.
Baca SelengkapnyaBerikut empat negara yang dikenal unggul dalam sistem pendidikannya
Baca SelengkapnyaIni sepuluh negara dengan bahasa terbanyak di dunia menurut data Ethnologue Edisi 22 (2019).
Baca SelengkapnyaWarga lokal Indonesia tidak hanya ramah kepada sesama, tetapi juga kepada warga asing
Baca SelengkapnyaBeberapa presiden tampaknya terlihat kaya, namun beberapa tidak begitu kaya dari yang terlihat.
Baca SelengkapnyaGaji polisi di Indonesia sendiri sekitar Rp1,64 juta hingga Rp5,93 juta. Gaji yang didapatkan pun tergantung pangkat dan tunjangan setiap polisi.
Baca SelengkapnyaJumlah orang kaya di dunia terus mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaDari penelitian yang dilakukan, melibatkan beragam keluarga dari berbagai negara, salah satunya Indonesia.
Baca SelengkapnyaDari 10 kota yang masuk daftar kota toleran, terdapat 94 kota yang masuk dalam objek kajian IKT.
Baca Selengkapnya