Presiden Tajikistan Minta Petani Tunda Puasa Ramadan karena Pandemi Corona
![Presiden Tajikistan Minta Petani Tunda Puasa Ramadan karena Pandemi Corona](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2020/04/23/1170182/540x270/presiden-tajikistan-minta-petani-tunda-puasa-ramadan-karena-pandemi-corona-rev-1.jpg)
Merdeka.com - Presiden Tajikistan Emomali Rakhmon mendesak para petani di negaranya untuk menunda puasa Ramadan sehingga mereka dapat tetap sehat dan produktif selama pandemi virus corona.
Seperti dilansir Reuters, Kamis (23/4), dalam pidatonya kepada umat Islam, yang merupakan mayoritas penduduk Tajikistan, Rakhmon mengatakan bahwa memastikan kesehatan masyarakat dan keamanan pangan adalah alasan yang sah untuk menunda puasa.
"Saya mendesak semua orang yang bekerja di ladang, atas nama kesehatan mereka dan keluarga mereka, serta memastikan kesejahteraan rumah tangga mereka, untuk menggunakan keringanan ini dan menunda puasa sampai waktu yang lebih baik," kata Rakhmon.
Umat Islam di seluruh dunia akan mulai berpuasa Ramadan 23 dan 24 April. Mereka yang tidak bisa berpuasa karena sakit diperbolehkan untuk menggantinya setelah Ramadan.
Belum ada Kasus Covid-19
Hingga hari ini, Tajikistan tidak melaporkan adanya kasus positif virus corona, tetapi telah mengambil langkah antisipasi menutup perbatasan dan juga menutup masjid untuk mencegah penyebaran.
Bekas bagian dari republik Soviet yang berpenduduk 9 juta itu telah meminta bantuan darurat dari Dana Moneter Internasional (IMF) dan donor lainnya guna mengatasi dampak resesi global terhadap ekonominya.
Tajikistan mengimpor beberapa makanan utama, seperti gandum, dan salah satu pemasoknya, Kazakhstan, telah memberlakukan kuota untuk membatasi ekspor.
Tajikistan juga cenderung memiliki lebih sedikit uang tunai untuk membayar impor, karena orang-orang Tajikistan yang bekerja di Rusia mengirim lebih sedikit uang ke rumah.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Larang Jilbab dan Lebaran, ini Profil Negara dengan Penduduk Muslim 98 Persen](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/24/1719206344018-kwcml.jpeg)
Undang-undang tersebut mencuri perhatian dunia Islam. Sebab, negara pecahan Uni Soviet itu penduduknya mayoritas adalah muslim.
Baca Selengkapnya![Jokowi: Selamat Ibadah Puasa, Semoga Ramadan Membawa Kedamaian untuk Kita](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/11/1710161847949-lm2pf.jpeg)
Jokowi juga berharap bulan Ramadan dapat membawa kedamaian untuk semua masyarakat.
Baca Selengkapnya![Selain Tajikistan, Negara Muslim Ini Juga Larang Jilbab di Sekolah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/24/1719224823915-rcfuy.jpeg)
Tajikistan memberlakukan RUU yang melarang hijab sejak 8 Juni lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
![Detik-Detik Jatuhnya Helikpoter Presiden Iran, Tergelincir dari Atas Gunung yang Curam](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/20/1716182696100-g18eb.jpeg)
Presiden Ebrahim Raisi dan juga Menlu Iran dipastikan tewas dalam kecelakaan tersebut.
Baca Selengkapnya![PBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/10/1710073976127-17hey.jpeg)
Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024
Baca Selengkapnya![Hore! Pemerintah Bagi-Bagi BLT Rp600.000 di Bulan Ramadan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/20/1708417919846-lpqaok.jpeg)
Rencananya, BLT tersebut akan mulai dibagikan pada bulan Maret atau bertepatan dengan bulan Ramadan.
Baca Selengkapnya![VIDEO: Jokowi Perintahkan Semua Menteri Waspada, Singgung Kedatangan Presiden Baru](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/27/1709019205848-hjxnc.jpeg)
Presiden Jokowi memerintahkan semua menteri waspada jelang bulan Ramadan dan Idul Fitri
Baca Selengkapnya![Ketum Muhammadiyah Minta Capres-Cawapres dan Pendukung Harus Siap Kalah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/12/1707749874861-w6k4u.jpeg)
Haedar mengatakan menjadi pemimpin negara bukan suatu hal yang ringan karena harus mengurusi sangat banyak hal.
Baca Selengkapnya