Terungkap, ini percakapan penumpang United sebelum diseret keluar

Merdeka.com - Sebuah video mengungkap fakta baru di mana penumpang pesawat United Airlines, David Dao, beradu argumen menghadapi petugas sebelum akhirnya diseret keluar. Dokter asal Kentucky ini berusaha mempertahankan kursinya meski sudah diminta turun secara sukarela.

Dalam rekaman tersebut, Dao berteriak kepada petugas keamanan saat akan terbang dari Bandara Internasional O'Hare Chicago. Saat itu, dia diminta keluar untuk memberikan tempat duduknya bagi kru pesawat.

Video ini direkam oleh salah satu penumpang yang berdiri di belakang Dao. Saat didatangi, dia sedang menghubungi seseorang dengan menggunakan ponsel miliknya, bahkan berencana menuntut United atas pengusiran itu.

"Saya dokter, besok harus bekerja, pukul 8 tepat," teriaknya pada petugas.

Dia kemudian berbicara melalui telepon dan memberitahu kejadian yang sedang dialaminya.

"Mereka akan mengeluarkan saya sekarang. Siapkan gugatan terhadap United Airlines."

"Tidak, saya tidak akan pergi," sahutnya sembari menggelengkan kepala. "Saya tidak akan pergi, anda bisa menyeret saya... saya tidak akan pergi... saya tetap di sini."

Teriakan Dao langsung dijawab petugas, "Saya beri tahu anda, ini akan sedikit lebih keras.."

"Ya saya tahu itu, saya lebih pilih dipenjara," jawabnya.

Dao kemudian mengaku telah melakukan penerbangan dari Los Angeles, dan penerbangan panjang.

"Saya sudah habiskan hampir 24 jam," ujarnya lagi. Penerbangan yang dimaksud adalah menuju ke Louisville, Kentucky.

Video itu kemudian terputus.