Tampak pintu utama Masjid Hidayatullah yang berada di kawasan Setiabudi, Jakarta, Senin (28/5). Masjid Hidayatullah merupakan salah satu masjid tertua di Jakarta yang didirikan pada tahun 1747 di atas tanah yang diwakafkan oleh seorang saudagar bernama Muhammad Yusuf.

Suasana jemaah saat beribadah di bangunan utama Masjd Hidayatullah, Jakarta, Senin (28/5). Gaya arsitektur bangunan masjid ini sangat kental dengan perpaduan budaya Tionghoa, Jawa, dan Betawi yang terlihat jelas dari bentuk atap, tiang penyangga, dan dua menara masjid.

Bangunan utama Masjid Hidayatullah yang dikelilingi makam para pendiri, ulama serta tokoh pejuang kemerdekaan seperti almarhum Haji Saidi.

Masjid Hidayatullah telah mengalami 3 kali pemugaran pada tahun 1921, 1948, dan 1996, namun pihak pengurus masjid tetap mempertahankan bentuk bangunan utama masjid beserta perabotan seperti jam, mimbar, dan ukiran pada 8 tiang penyangga.

Masjid ini memiliki sejarah yang cukup panjang, mulai dari dijadikan sebagai tempat berkumpul para pejuang kemerdekaan dari tokoh Islam hingga upaya penggusuran oleh pihak bank swasta demi membangun gedung bertingkat.

Bangunan utama Masjid Hidayatullah yang terlihat dikelilingi makam para pendiri, ulama serta tokoh pejuang kemerdekaan.

Kini Masjid Hidayatullah memiliki bangunan tambahan baru (sisi kanan) yang didirikan pada tahun 1999.

Ukiran lafaz Allah terlihat menghiasi di setiap tiang penyangga masjid.

Sejumlah jemaah saat beribadah di bangunan utama Masjd Hidayatullah, Jakarta, Senin (28/5).

Ukiran lafaz Allah terlihat menghiasi di setiap tiang penyangga masjid.

Jemaah beribadah di bangunan utama Masjd Hidayatullah, Jakarta, Senin (28/5).

Pintu masuk Masjid Hidayatullah yang berada di kawasan Setiabudi, Jakarta, Senin (28/5).