10 Keajaiban dunia yang masih tersembunyi versi Lonely Planet

Merdeka.com - Bicara soal keajaiban dunia, barangkali kita lebih akrab dengan Tembok Besar China atau Pulau Komodo milik Indonesia yang baru dinobatkan sebagai salah satu keajaiban dunia beberapa tahun lalu. Tetapi sebenarnya masih banyak keajaiban dunia yang belum kita kenal. Tak melulu bangunan berukuran raksasa atau pulau dengan kondisi alam yang unik, keajaiban bisa mengambil bentuk segala jenis pemandangan yang begitu aneh atau menakjubkan hingga sulit dipercaya.

Melalui buku Secret Marvels of the World, Lonely Planet mengungkapkan tempat-tempat dengan pemandangan paling luar biasa di berbagai belahan dunia, mulai dari Hawaii, China, Vietnam, hingga Kazakhstan. Berikut ini kami tampilkan beberapa di antaranya.

El Penon de Guatape - Kolombia

El Penon de Guatape atau dikenal juga dengan nama La Piedra Del Penol merupakan salah satu monumen nasional di Kolombia. Berupa batu granit raksasa berbentuk oval yang tampak seperti diikat dengan tali sepatu dari kejauhan. Padahal ikatan tali putih ini sebenarnya adalah anak tangga melingkar yang menghubungkan dasar dan puncak batu.

Formasi alam yang ada di Antioquia, Kolombia ini berada di antara Guatape dan El Penol. Akibatnya menjadi rebutan di antara kedua daerah itu. Batu setinggi 198 meter ini tak hanya memiliki bentuk yang unik. Di puncaknya tumbuh Pitcairnia heterophylla, spesies tumbuhan langka yang memiliki bunga oranye. Sementara pemandangan di sekitarnya sangat menakjubkan, membuat para wisatawan tak segan untuk mendaki 649 anak tangga untuk mencapainya.

Stromboli - Italia

Stromboli adalah sebuah pulau di lepas pantai Laut Tyrrhenia, Sisilia. Pulau yang menjadi bagian dari gugusan pulau Aeolia ini menjadi rumah bagi salah satu gunung berapi aktif terbesar di Italia.

Atraksi utama di sini adalah erupsi gunung berapi itu sendiri. Di sana ada tiga desa di mana para wisatawan bisa bermalam, yaitu San Bartolo, San Vincenzo, dan Ginostra. Pengunjung bisa mendengarkan suara dentuman dari kawah vulkanik di atas mereka. Saat Stromboli memuntahkan lahar, para wisatawan bahkan bisa menikmati pemandangannya yang menakjubkan dari atas kapal yang berlayar di dekatnya. Ini adalah salah satu fenomena yang digambarkan oleh tim Lonely Planet sebagai 'momen magis'.

Playa de Gulpiyuri - Spanyol

Tentu bukan tanpa alasan jika Playa de Gulpiyuri dijadikan bagian dari Jaringan Regional Daerah Alami yang Dilindungi di Spanyol. Pantai di dekat Llanes ini memiliki keunikan tersendiri karena muncul di tengah daratan yang jaraknya masih 100 meter dari pantai. Jadilah Playa de Gulpiyuri tampak seperti pantai mini yang terbentuk di tengah tanah kering.

Sebenarnya Playa de Gulpiyuri merupakan lubang runtuhan (sinkhole) yang dibanjiri air laut karena terhubung dengan seranghkaian terowongan bawah tanah. Berkat hal itu pula pantai mungil ini mengalami pasang surut layaknya Laut Cantabria yang menjadi sumber airnya.

Air mancur kloset - Foshan, China

Air mancur kloset merupakan salah satu atraksi wisata yang dipasang di Shiwan Park Foshan, Provinsi Guangdong, China.

Air mancur dengan tinggi 5 meter dan panjang 100 meter tersebut dibuat dari 10.000 kloset berbahan keramik. Rangkaian kloset terhubung oleh satu keran. Jika dibuka, airnya akan mengaliri seluruh kloset secara bersamaan dan membentuk air mancur yang unik.

Dilansir Amusing Planet, penggagas instalasi publik yang bikin heboh ini adalah seniman bernama Shu Yong bersama timnya. Awalnya air mancur tersebut dibuat dalam rangka menyambut Foshan Pottery and Porcelain Festival tahun 2009. Tetapi kemudian pemerintah kota memutuskan untuk mempertahankan air mancur itu dan menjadikannya atraksi penarik turis. 

Trolltunga - Norwegia

Mungkin hampir semua orang setuju kalau pemandangan dari ketinggian Trolltunga memang tak ada duanya. Trolltunga berarti lidah troll, dinamai demikian karena bentuk batu yang menjulur ke tengah jurang tampak seperti lidah raksasa.

Batu ini berada di ketinggian 700 meter dari Ringedalsvatnet. Dibutuhkan pendakian selama 12 jam dari Desa Skjeggedal untuk mencapainya. Namun keindahan yang bisa ditangkap mata di puncak akan membuat rasa lelah para pendaki terbayar lunas.

Kabin Sungai Drina - Bosnia & Herzegovina

Di pinggiran kota Bajina Basta, tepatnya di tengah Sungai Drina terdapat sebuah kabin mungil tak bernama, namun begitu terkenal di antara para pelancong. Rumah yang berdiri di atas batu itu tampak tak nyata, sehingga tak jarang disangka gambar hasil rekayasa komputer.

Dilansir Atlas Obscura, kabin ini adalah bangunan sungguhan yang sengaja dibangun para perenang di tahun 1968. Mereka bermaksud menjadikannya tempat peristirahatan setelah lelah berenang. Namun selama 40 tahun terakhir rumah ini sudah sering rusak diterjang banjir. Walaupun begitu ada saja yang merenovasinya kembali. Alhasil, kabin di tenghah sungai ini menjadi salah satu objek wisata populer di Bosnia & Herzegovina.

Salvation Mountain - Amerika Serikat

Salvation Mountain sebenarnya hanya bukit kecil yang tertutup cat penuh warna. Meliputi area di California. Letaknya di Gurun Colorado, sebelah utara Calipatria, timur laut Niland. Bukit dihiasi dengan motif dan kutipan ayat-ayat Alkitab dalam warna-warni ceria.

Salvation Mountain adalah lingkungan visioner yang diciptakan oleh Leonard Knight. Karya ini sengaja dibuatnya untuk menyebarkan ayat-ayat Tuhan kepada dunia. Lonely Planet menyebutnya 'bait doa yang nyata di padang gurun sunyi'.

Untuk mewujudkan Salvation Mountain, Leonard menghabiskan 10.000 galon cat, bata, dan jerami. Setelah meninggalnya Leonard pada tahun 2014, warga setempat tengah berunding untuk upaya konservasi bagi karya seni yang tak biasa ini.

Ha'iku Stairs - Hawaii

Dengan 3.922 anak tangga yang mendaki hingga ke puncak Pegunungan Ko'olau, tak heran jika Ha'iku Stairs disebut stairway to heaven alias tangga menuju surga. Tangga yang sangat curam ini menjadi salah satu atraksi wisata wajib dikunjungi di Oahu, Hawaii, Amerika Serikat.

Menurut Lonely Planet, tangga tersebut dibangun pada tahun 1943 sebagai akses menuju fasilitas rahasia milik militer. Mendaki tangga ini memang sangat melelahkan, namun juga menyuguhkan pemandangan luar biasa bagi mereka yang reala bersusah payah.

Danau Kaindy - Kazakhstan

Kamu harus melihat dari dekat untuk menikmati keindahan Danau Kaindy. Danau sedalam 400 meter yang ada di Pegunungan Tian Shan, Kazakhstan ini memang indah dengan air berwarna biru kehijauan dan batang pohon mati yang berderet di tengah-tengahnya. Namun jika dilihat lagi, sebenarnya batang pohon tersebut masih hidup, hanya saja daun-daunnya justru tumbuh subur di bawah permukaan air.

Hutan cemara yang terendam di Danau Kaindy tak hanya indah dipandang. Saat musim dingin dan permukaan air danau beku, para wisatawan berdatangan untuk memancing ikan trout atau melakukan ice diving. Ranting cemara yang melambai di dalam air menjadi sumber keindahan untuk dinikmati para penyelam.

Cueva de los Cristales - Meksiko

Cueva de los Cristales atau disebut juga Gua Kristal merupakan salah satu fenomena alam luar biasa di Chihuahua, Meksiko. Gua ini memiliki ciri khas berupa bongkahan kristal berukuran raksasa dengan warna putih dan ungu. Pemandangan di dalamnya begitu menakjubkan, sehingga beberapa orang menyebutnya Planet Krypton.

Cueva de los Cristales merupakan bagian dari area bekas penambangan Naica. Letaknya sekitar 300 meter di bawah permukaan tambang. Kristal terbesar yang pernah ditemukan di sana panjangnya mencapai 12 meter, dengan diameter 4 meter, dan berat mencapai 55 ton.

Itulah tempat-tempat menakjubkan yang masuk daftar keajaiban dunia versi Lonely Planet.