POCARI SWEAT Run Jakarta 2014, kampanyekan #SAFERUNNING

Merdeka.com - Melanjutkan campaign Go Sweat Go Ion yang dimulai pada Oktober 2013 lalu, POCARI SWEAR menggelar POCARI SWEAT Run Jakarta 2014 pada 11 Mei di Alam Sutera. Dengan mengangkat tema #SAFERUNNING, POCARI SWEAT ingin mengajak masyarakat Indonesia untuk melakukan olahraga lari secara benar sehingga mereka mendapat manfaat optimal dari berlari. Tak kurang dari 5000 pelari akan ikut serta dalam lomba lari yang terdiri atas beberapa kategori ini, yaitu kategori 2,5K untuk pelajar, serta 5K dan 10K untuk umum.

Product Marketing Manager POCARI SWEAT, Ivan Tigana menyampaikan, "Lari merupakan salah satu olahraga yang populer di Indonesia. Ini dapat terlihat dari banyaknya kompetisi lari yang diselenggarakan dan peserta yang tergabung di dalamnya. Namun ternyata hanya sedikit yang memperhatikan teknik berlari serta persiapan yang benar untuk mengikuti kompetisi tersebut."

Melanie Putria juga turut berpartisipasi dalam acara POCARI SWEAT Run Jakarta 2014

"Sebagai bentuk edukasi #SAFERUNNING, POCARI SWEAT telah mengadakan serangkaian kegiatan antara lain School Run Clinic yang diadakan di 11 sekolah dan diikuti oleh hampir 1422 siswa, serta Community Run Clinic yang diadakan di 11 sekolah dan diikuti lebih dari 600 pelari untuk mengedukasi tentang persiapan dan pelaksanaan yang benar dalam mengikuti kompetisi lari." tambah Ivan Tigana.

POCARI SWEAT juga mengadakan Runners Camp pada 29 Maret lalu yang diikuti oleh perwakilan beberapa komunitas lari di Jakarta dan Bandung serta pendaftar dari peserta POCARI SWEAT Run Jakarta. Para peserta Runners Camp ini nantinya diharapkan dapat berbagi informasi mengenai pentingnya #SAFERUNNING dalam mengikuti kompetisi lari untuk menghindari cedera, baik cedera karena teknik yang salah, maupun cedera karena kondisi tubuh yang tidak maksimal.

"Bila seseorang tidak sempat latihan dengan baik saat persiapan, paling tidak yang dibutuhkan adalah menjaga hidrasi dalam tubuh. Ini dikarenakan tubuh paling banyak kehilangan gula dan cairan elektrolit saat melakukan olahraga. Kehilangan cairan tubuh sebanyak 1-2 persen dari berat badan, akan menurunkan performa sampai dengan 10 persen dan penurunan performa bisa mencapai 45 persen bila cairan tubuh yang hilang mencapai 2,5 persen.

Selain merupakan hal yang paling mungkin untuk dilakukan saat berolahraga terutama ketika mengikuti suatu perlombaan, menjaga hidrasi (dengan minum) dapat mengurangi resiko dan efek buruk dari dehidrasi seperti pusing dan mual, heatstroke, kram, dan rhabdomyolysis." ungkap dr. Hario.

"Untuk memberikan unsur fun dalam POCARI SWEAT Run Jakarta 2014, POCARI SWEAT menyediakan sarana RFID di mana masyarakat bisa memberikan dukungan serta mengingatkan untuk menerapkan #SAFERUNNING bagi mereka yang berlomba melalui upload video ke website POCARI SWEAT yang nantinya akan ditayangkan pada saat perlombaan berlangsung, di mana video akan otomatis muncul saat peserta melewati sensor RFID." kata Ivan

POCARI SWEAT Run Jakarta 2014 ini disponsori oleh Adidas (official apparel), Alam Sutera (official venue), Gold's Gym (official gym partner), PT. Tokio Marine Indonesia (official insurance), Sunpride BII dan Mercure Hotels. Informasi edukasi mengenai #SAFERUNNING dapat diakses melalui website www.pocarisweat.co.id menampilkan informasi penting dalam bentuk infographic menarik dan video. (mdk/mzh)