7 Jenis Keramik untuk Menghias Rumah Anda, Begini Tips Memilihnya

Merdeka.com - Keramik menjadi salah satu bagian rumah yang akan memberikan kesan tersendiri. Pemilihan jenis keramik untuk rumah harus benar-benar dipertimbangkan dengan matang, karena keramik tak sekadar menjadi alas sebuah hunian.

Rumah akan terlihat lebih cantik, nyaman, dan enak dipandang ketika keramik yang digunakan sesuai dengan selera mata, dan menambah kesan positif terhadap tampilan rumah. Selain meningkatkan faktor estetika pada hunian Anda, memilih jenis keramik yang benar akan membantu menghemat pengeluaran.

Selain memilih keramik yang sesuai dengan kondisi rumah, Anda juga harus memperhatikan kualitas keramik tersebut. Tentu Anda tidak ingin keramik cantik yang dipilih justru mudah pecah dan retak bukan? Karena pemilik rumah biasanya berharap keramik hanya dipasang sekali seumur hidup atau selama rumah tersebut berdiri.

Banyak aspek yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan alas untuk rumah Anda, seperti warna, motif, desain bentuk, dan lain sebagainya.

Berikut beberapa jenis keramik yang bisa Anda pilih untuk menghias rumah beserta tips bagaimana cara memilih keramik yang telah dirangkum dari liputan6.com.

Keramik Biasa

Jenis keramik yang pertama adalah keramik biasa. Jenis keramik ini merupakan jenis yang paling banyak dicari di pasaran. Untuk mencarinya pun tidak sulit. Anda sudah bisa menemui jenis keramik ini di toko-toko bangunan sederhana di sekitar rumah Anda.

Ukuran keramik biasa ini bermacam-macam. Anda bisa mendapatkan keramik yang berukuran 30 cm persegi, hingga yang berukuran 80 cm persegi. Jika Anda bosan dengan bentuk keramik persegi, keramik biasa juga disediakan dengan ukuran memanjang, yaitu sekitar 15x30 cm.

Bagi Anda yang memiliki pribadi yang sederhana, jenis keramik ini mungkin akan cocok dipasang sebagai alas rumah Anda.

Keramik Teraso

Jenis keramik yang kedua adalah keramik teraso. Bagi para pengembang atau pecinta desain rumah dengan gaya etnik dan klasik, keramik jenis teraso sering menjadi incaran.

Tidak mengherankan, karena keramik jenis teraso ini akan memberikan kesan etnik dan tradisional ketika dipasang pada hunian Anda. Restoran dan vila-vila dengan tema klasik tradisional juga banyak menggunakan keramik jenis teraso ini.

dekoruma.com

Keramik Granit Alam

Jenis keramik yang ketiga adalah keramik granit alam. Jenis keramik ini biasanya dipakai oleh kalangan menengah ke atas. Keramik ini merupakan hasil tambang, jadi jangan kaget jika harga yang tertera pada keramik ini lebih tinggi dibandingkan keramik jenis lain.

Meskipun harganya cukup tinggi, kualitas yang ditawarkan keramik ini juga berbeda dari keramik lain. Keramik ini juga akan membuat rumah Anda menjadi tampak asri, elegan, namun tetap mewah.

Homogeneous

Jenis keramik yang keempat yaitu homogeneous. Keramik jenis ini adalah keramik tiruan granit. Keramik ini memang sengaja dibuat semirip mungkin dengan marmer atau granit. Homogeneous lebih sering ditemui dalam ukuran besar, dan jarang diproduksi dalam ukuran yang kecil.

Jenis keramik ini biasanya digunakan pada lantai-lantai gedung, pusat perbelanjaan, atau bangunan lain untuk menciptakan kesan yang mewah namun dengan biaya yang minim.

Keramik homogeneous memiliki ukuran yang bervariasi. Anda bisa menemukan keramik ini dengan ukuran 40x40 cm, 60x60 cm, bahkan 100x100 cm. Jadi, sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan keramik ini, ada baiknya Anda tentukan terlebih dulu ukuran keramik yang dinginkan.

Keramik Semen

Jenis keramik yang kelima yaitu keramik semen. Sesuai dengan namanya, keramik jenis ini menggunakan semen sebagai bahan pembuatnya. Keramik jenis semen ini banyak digunakan pada pabrik atau gudang, karena daya tahan pada keramik ini mampu menahan benda-benda yang berat.

Namun dengan kemajuan teknologi sekarang ini khususnya teknologi di bidang pemolesan, membuat lantai semen kembali populer untuk digunakan, tidak kalah dengan jenis-jenis lainnya.

Keramik Pavers

Jenis keramik yang keenam yaitu keramik pavers. Keramik pavers terbuat dari tanah liat di mana ketebalannya melebihi tebal keramik pada umumnya. Keramik pavers ini banyak digunakan di area-area outdoor.

Anda mungkin sering menemui jenis keramik ini pada pinggiran kolam renang, atau di teras-teras rumah, karena memang sifat keramik ini yang tidak licin.

dekoruma.com

Keramik Porselen

Jenis keramik yang terakhir adalah keramik porselen. Keramik jenis ini mungkin tampak seperti keramik biasa, namun dengan kilap yang lebih jernih. Keramik ini juga memiliki corak yang unik sehingga membuat rumah terlihat lebih indah.

Keramik porselen umumnya berwarna putih dan abu-abu. Kekuatan keramik ini juga cukup baik karena dinilai tahan terhadap goresan.

Tips Memilih Keramik Lantai

1. Warna Keramik

Warna keramik tentu akan sangat berpengaruh pada pemandangan di dalam rumah. Anda harus tahu tema apa yang akan diterapkan pada rumah Anda. Atau Anda juga bisa menyesuaikan warna keramik dengan kondisi rumah, seperti interior atau warna pada dinding rumah.

2. Ukuran Keramik

Pilihlah ukuran keramik sesuai dengan luas ruangan yang Anda miliki. Jika ruangan yang Anda miliki cukup luas, gunakan keramik dengan ukuran yang besar. Dan begitu juga sebaliknya. Ukuran keramik juga memainkan peran penting dalam menciptakan kesan pada ruangan tersebut.

3. Motif Keramik

Sama seperti menentukan warna keramik, motif keramik juga harus disesuaikan dengan tema rumah atau kondisi di dalam rumah. Ada banyak variasi motif yang bisa Anda pilih. Anda bisa berkarya dengan motif-motif unik untuk menciptakan kesan yang tidak biasa namun tetap enak dipandang.

4. Permukaan Keramik

Pilihlah jenis keramik sesuai dengan penempatan keramik tersebut. Untuk kamar mandi, pilih keramik dengan permukaan yang sedikit kasar agar tidak licin. Dan untuk ruang utama, biasanya orang-orang akan memilih keramik dengan permukaan yang halus.

5. Bahan Keramik

Terakhir adalah memilih bahan keramik. Pilihlah bahan keramik yang tahan terhadap goresan dan tidak mudah pecah, sehingga keramik bisa terus dipakai dalam jangka waktu yang lama. (mdk/ank)