7 Manfaat Jus Pare untuk Kesehatan, Bantu Kontrol Gula Darah

Merdeka.com - Pare merupakan salah satu sayuran yang terkenal memiliki rasa pahit sehingga sering dihindari oleh banyak orang. Padahal pare memiliki manfaat yang beragam untuk kesehatan tubuh. Sebagai sayuran tropis, pare sangat mudah ditemukan di Indonesia. Pare biasanya dapat diolah dalam beragam menu masakan dan sudah banyak pula yang mengerti cara memasak pare agar tidak terlalu pahit.

Tetapi bagaimana dengan jus pare? meski terdengar aneh, jus pare cukup terkenal di kalangan pelaku diet karena manfaatnya ampuh untuk menurunkan berat badan. Jus pare memiliki nutrisi yang lengkap seperti serat, protein, vitamin C, vitamin A, vitamin K, folat, seng, kalium dan zat besi.

Untuk mendapatkan jus pare yang nikmat, jangan lupa untuk memilih pare dengan ukuran besar dan belum terlalu matang. Kemudian potong dadu dan rendam dalam air dengan perasaan lemon selama 30 menit. Setelah di rendam, pare sudah bisa dibuat menjadi jus dengan tambahan madu dan air.

Agar kamu lebih tahu menengai manfaat jus pare, berikut informasinya telah dirangkum merdeka.com melalui liputan6.com pada Minggu, (28/6/2020).

1. Menurunkan Berat Badan

Manfaat jus pare yang pertama untuk menurunkan berat badan. Pare terkenal sebagai sayuran yang rendah kalori namun tinggi serat. Serat melewati saluran pencernaan dengan sangat lambat, membantu kenyang lebih lama. Konsumsi pare juga dapat membantu mengendalikan rasa lapar dan nafsu makan. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa pare dapat memiliki efek menguntungkan pada pembakaran lemak.

2. Sehatkan Kulit dan Rambut

Manfaat jus pare berikutnya dapat menjaga kesehatan kulit dan rambut. Hal ini berkaitan dengan kandungan antioksidan yang tinggi dalam pare. Selain itu, pare juga mengandung vitamin A, vitamin C yang dapat mencegah penuaan dini dan mengurangi keriput. Jus pare juga membantu mengurangi jerawat, mengobati eksim dan psoriasis, serta melindungi kulit dari sinar UV. Nutrisi vitamin A, vitamin C, Biotin dan Zinc juga bisa memberikan kilau pada rambut.

3. Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Jus pare dapat membantu tubuh melawan virus dan bakteri dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Antioksidan dalam pare berfungsi sebagai mekanisme pertahanan yang kuat terhadap penyakit. Sebuah penelitian dalam Pharmaceutical Research Journal 2012 menyatakan bahwa pare memiliki sifat anti-karsinogen dan anti-tumor. Sifat antikanker ini mengurangi risiko kanker prostat, payudara, dan leher rahim.

4. Atasi Sembelit

Jus pare juga bisa membantu meringankan buang air besar. Pare kerap digunakan sebagai pencahar dan stimulan pencernaan yang terbukti ampuh. Orang dengan wasir atau ambeien juga bisa memanfaatkan pare untuk mengatasi gejala yang muncul. Dengan mencegah sembelit, pare meringankan tekanan pada vena di dalam wasir. Jus pare juga merangsang sel-sel usus untuk mengeluarkan lebih banyak cairan pencernaan untuk tetap sehat.

5. Bantu Detoks Tubuh

Selain mengatasi sembelit, manfaat jus pare lainnya juga dapat membersihkan usus dan hati. Menurut International Journal of Vitamin and Nutrition, sebuah studi menyimpulkan bahwa senyawa dalam pare yang disebut Momordica Charantia memberikan perlindungan terhadap gagal hati dengan memperkuat aktivitas anti-oksidan dari enzim di hati.

Konsumsi jus pare dapat mengontrol kerusakan oksidatif karena dapat memblokir akumulasi lemak. Ekstrak pare juga dapat menghentikan kerusakan hati yang disebabkan oleh asupan alkohol kronis.

6. Baik untuk Penglihatan

Pare terkenal dengan senyawa beta-karoten dan vitamin A yang sehat untuk mata dan memperkuat penglihatan. Vitamin ini membantu mencegah kebutaan malam hari, degenerasi makula dan katarak. Vitamin A juga dibutuhkan untuk menjaga selaput lendir dan jaringan lunak lainnya tetap sehat.

7. Bantu Kontrol Gula Darah

Dalam beberapa studi, jus pare dapat membantu mengelola kadar gula darah. Hal ini karena jus pare mengandung tiga komponen utama yang telah terbukti memiliki sifat penurun glukosa - polipeptida-p, charantin, dan vicine.

Polypeptide-p dianggap berfungsi dengan cara yang mirip dengan insulin, hormon penting yang membantu mengatur gula darah. Charantin dan vicine keduanya juga terbukti menurunkan gula darah. Beberapa senyawa lain dalam jus karela dapat membantu melindungi dan bahkan meregenerasi sel di pankreas, organ yang bertanggung jawab untuk melepaskan insulin. (mdk/nof)