Cerita Sukses Rans Cilegon FC, Niatnya Bikin Akademi hingga Keberhasilan Promosi

merdeka.com Sekitar 2 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Klub sepak bola Rans Cilegon FC kini tengah menjadi perbincangan hangat para pencinta sepak bola tanah air. Menjalani musim perdana di Liga 2, klub yang baru berdiri pada 1 April 2021 itu mampu keluar sebagai runner up sehingga berhak promosi ke Liga 1 musim depan.

Baru-baru ini sang kapten Hamka Hamzah menceritakan perjalanan tim berjuluk The Prestige Phoenix ini. Seperti apa kisah sukses Rans Cilegon FC? Berikut informasinya.

Berawal Dari Niat Raffi Ahmad membentuk Akademi

Orang lain juga bertanya?

hamka hamzah

Hamka Hamzah, Kapten Tim RANS Cilegon FC

Dalam kanal YouTube pribadinya @Hamka Story23, Hamka Hamzah mengungkapkan jika Rans Cilegon FC berawal dari keinginan Raffi Ahmad untuk mendirikan akademi sepak bola.

Hamka mengatakan, awalnya Raffi Ahmad mengutarakan keinginannya untuk membangkitkan sepak bola Indonesia bersama teman-temannya di Selebritis FC. Saat itu Raffi menginginkan akademi yang akan didirikannya itu bisa menjadi wadah untuk mencari pemain unggul tanah air.

"Jadi waktu saya di Selebritis FC itu setelah latihan ada kumpul-kumpul. Ketika itu Raffi Ahmad datang dan punya motivasi membangkitkan sepak bola, terus dia bilang 'Kapt, saya mau buat akademi (Akademi Rans)'. Dari situ saya mendukung, karena bisa merekrut pemain-pemain dari seluruh Indonesia," terang Hamka.

Membeli Klub Cilegon FC

Namun di tengah jalan, Raffi memiliki rencana lain yakni membuat klub sepak bola. Hamka pun mendukung langkah Raffi itu. Namun ia sempat menolak ketika Raffi berniat membeli klub.

Saat itu Raffi meminta untuk mencarikan klub yang hendak dijual hingga Hamka pun akhirnya mencari klub tersebut. Bak gayung bersambut, Yudi Aprianto selaku pemilik Cilegon United menghubungi Hamka sekitar awal 2021 lalu dan memintanya mencarikan pembeli timnya.

"Saat itu Aa (panggilan Raffi) minta carikan klub, dan dia juga nyari. Sampai akhirnya ada presiden klub (Cilegon United) nelpon saya menawarkan timnya. Ternyata setelah saya cari tahu beliau adalah pak Yudi Aprianto pemilik Cilegon United. Setelah itu ketemuan langsung ketemuan dan deal di situ," tuturnya.

Mencari Pemain hingga Pelosok

Ada banyak momen yang diceritakan mantan pemain Timnas Indonesia itu. Salah satunya saat mencari pemain Ia sempat memiliki ambisi untuk mencari bibit unggul dari seluruh Indonesia.

Akhirnya, Rans pun membuka seleksi di Tangerang, Jakarta, dan Bandung hingga mendapatkan beberapa pemain potensial.

"Jadi memang di Rans Cilegon ini saya ingin mengumpulkan dari Sabang sampai Merauke, akhirnya kesampaian seperti di seleksi pertama di Padegangan (Tangerang), kita dapatkan Sumarna," lanjutnya

Promosi ke Liga 1

Meski awalnya tak memasang target untuk langsung promosi ke Liga 1, Rans Cilegon FC berhasil melewati ekspektasi dengan keluar sebagai runner up Liga 2 di akhir musim. Raffi Ahmad dan Rudy Salim pun mengungkapkan kebahagiaannya saat melihat Rans Cilegon FC bisa tampil di Liga 1 musim depan.

"Alhamdulillah, terima kasih atas doanya. Ini sebenarnya aku nggak menyangka juga. Dari awal aku bilang sama teman-teman, kita target yang penting bermain bagus, kasih yang terbaik, dan kesejahteraan bagi para pemain," kata Raffi melansir dari kanal youtube Indosiar.

Siap Berlaga di Musim Depan

Raffi percaya jika kekompakan timlah yang membuat Rans Cilegon FC bisa mengarungi Liga 2 dengan baik hingga bisa keluar sebagai runner up.

"Tapi saya percaya nggak ada Superman, yang ada super team. Alhamdulillah tim semuanya kompak, mereka pun melakukan yang terbaik," ujar Raffi.

Ia pun tetap berpesan kepada timnya agar tetap kompak sehingga termotivasi untuk selalu bermain sebaik mungkin.

"Alhamdulillah kita bisa lolos ke Liga 1 dan di final pun kita akan lakukan yang terbaik. Di Liga 1, kita juga pasti jangan dijadikan beban, tapi motivasi untuk kita tunjukkan juga bisa berprestasi di Liga 1. Kita nikmati proses, kita berproses, yang terpenting aku ucapkan terima kasih atas doanya untuk masyarakat Indonesia sehingga kita bisa lolos ke Liga 1," ucap Raffi. (mdk/nrd)