Keindahan Curug Gorobog di Sumedang, Jalurnya Berhiaskan Perbukitan Hijau dan Air Terjunnya Tingkat Tiga
Hanya berjarak 7 km dari pusat alun-alun Sumedang.

Hanya berjarak 7 km dari pusat alun-alun Sumedang.

Keindahan Curug Gorobog di Sumedang, Jalurnya Berhiaskan Perbukitan Hijau dan Air Terjunnya Tingkat Tiga

Wisata curug atau air terjun selalu jadi favorit bagi banyak masyarakat. Di Sumedang, Curug Gorobog jadi salah satunya.
Curug Gorobog belakangan ini hits karena cocok untuk healing. Ini karena keindahan alam di sekitar curug yang tidak ditemukan di daerah lain.
Curug Gorobog berada di Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Mari simak panoramanya.
Berada di dataran tinggi
Mengutip Instagram Asosiasi Pelaku Pariwisata (ASPPI) Jawa Barat, Selasa (19/9), destinasi Curug Gorobog terletak persis di daerah dataran tinggi Citengah.
Citengah menjadi daerah tertinggi di wilayah Kecamatan Sumedang Selatan, dan berbatasan dengan kebun teh.
Untuk menuju lokasi, wisatawan bisa melalui simpangan alun-alun, lalu ambil arah menuju Keboncau – Baginda yang berjarak sekitar 7 KM.

Dihiasi perbukitan hijau
Sepanjang perjalanan dari pusat kota Sumedang, pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan perbukitan hijau.
Setelah masuk kawasan Citengah, pemandangannya berganti dengan hutan pinus yang asri dan tertata rapi.
Di sini banyak tersedia berbagai kuliner khas Sumedang seperti tahu, seupan taleus dan mi bakso.
Setelah sampai, panorama hijau masih belum habis. Ini terlihat dari jalur tracking menuju lokasi yang terletak melintasi bukit.
Keunikan Curug Gorobog
Walaupun ukurannya tidak sebesar curug lainnya, namun air terjun ini memiliki keunikan tersendiri.
Keunikan itu terletak pada bentuknya yang bertingkat tiga, dengan curahan air yang jernih dan segar.
Di masing-masing tingkatannya, Curug Gorobog memiliki kolam penampungan yang cukup dalam, sehingga bisa digunakan untuk berenang.
Namun pengunjung diminta berhati-hati karena kondisi masing-masing tingkatan yang licin dan terjal.

Asal-usul nama Gorobog
Adapun nama Gorobog berasal dari bahasa Sunda yang berarti “kaget”.
Tidak ada alasan pasti mengapa dinamakan demikian, namun menurut informasi suara air terjun yang besar membuat orang-orang yang mendengarnya menjadi kaget.

Adapun tiket masuk ke Curug Gorobog sebesar Rp10 ribu per orang, dengan tiket parkir terpisah Rp5 ribu.
Di sana juga terdapat fasilitas lain berupa tempat makan, jembatan kayu, musala, gazebo dan lain-lain.