Manfaat Ruang Terbuka Hijau untuk Kehidupan, Mulai dari Ekologis hingga Estetika

Ruang Terbuka Hijau memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas hidup, terutama di daerah perkotaan yang sering kali dipenuhi oleh polusi.

Ruang Terbuka Hijau (RTH) bukan hanya sekadar hiasan kota yang menyejukkan mata. Di balik dedaunan hijau dan pepohonan rindang, terdapat segudang manfaat yang berdampak langsung pada kehidupan kita.

Mulai dari fungsi ekologis yang membantu menjaga kualitas udara hingga perannya dalam mempercantik tata kota, RTH menghadirkan keseimbangan antara alam dan peradaban. Tidak hanya itu, area hijau juga menjadi ruang interaksi sosial yang menyatukan berbagai lapisan masyarakat, sekaligus memberikan ruang bagi tubuh dan pikiran untuk beristirahat dari hiruk-pikuk kota.

Dalam artikel ini, kami akan sampaikan apa saja manfaat ruang terbuka hijau untuk kehidupan yang mungkin masih sering disepelekan.

Apa Itu Ruang Terbuka Hijau?

Ruang Terbuka Hijau (RTH) adalah area atau kawasan yang dikhususkan untuk vegetasi alami, baik berupa tanaman, pohon, maupun ruang dengan dominasi unsur hijau di lingkungan perkotaan atau pedesaan. RTH dirancang untuk memberikan keseimbangan antara pembangunan infrastruktur dan perlindungan lingkungan serta kesejahteraan masyarakat. RTH bisa berupa taman kota, jalur hijau di tepi jalan, hutan kota, atau kebun raya yang berfungsi sebagai ruang publik dengan berbagai fungsi ekologis, sosial, dan estetika.

Keberadaan ruang terbuka hijau dalam suatu kota sangatlah penting karena fungsinya yang beragam, mulai dari memberikan kenyamanan visual, menjadi tempat rekreasi, hingga sebagai penyerap polutan dan penghasil oksigen. Dengan urbanisasi yang pesat, ruang hijau di perkotaan semakin terbatas, sehingga penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk mempertahankan, mengembangkan, dan mengelola ruang terbuka hijau secara berkelanjutan.

Manfaat Ruang Terbuka Hijau

Keberadaan Ruang Terbuka Hijau di perkotaan semakin penting seiring meningkatnya urbanisasi, polusi, dan dampak perubahan iklim. Berikut ini adalah beberapa manfaat utama RTH bagi masyarakat yang bisa memberikan dampak positif jangka panjang:

Manfaat Ekologis

1. Sebagai Paru-paru Kota

RTH berfungsi sebagai paru-paru kota dengan menyediakan oksigen melalui proses fotosintesis. Tumbuhan di RTH menyerap karbon dioksida dan polutan lainnya, sehingga meningkatkan kualitas udara. Hal ini sangat penting untuk mengurangi risiko penyakit pernapasan dan meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.

2. Produksi Oksigen

RTH berkontribusi besar dalam produksi oksigen yang diperlukan untuk kehidupan manusia dan hewan. Dengan mempertahankan dan menambah ruang terbuka hijau, kita dapat memastikan pasokan oksigen yang cukup dan menjaga kualitas udara.

3. Area Resapan Air

RTH juga berfungsi sebagai area resapan air hujan, membantu mengurangi aliran permukaan dan risiko banjir. Tanaman di RTH dapat menyerap air hujan, yang pada gilirannya meningkatkan pasokan air tanah dan mengurangi genangan saat hujan.

4. Penurun Suhu

RTH membantu menjaga suhu udara tetap sejuk melalui proses transpirasi tanaman. Pepohonan menyerap panas dan menciptakan bayangan, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih nyaman bagi masyarakat.

5. Habitat Kehidupan Liar

RTH menyediakan habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna, menciptakan ekosistem lokal yang kaya. Hal ini mendukung keanekaragaman hayati dan memberikan perlindungan bagi spesies lokal.

Manfaat Sosial

1. Ruang Interaksi Sosial

RTH menjadi tempat berkumpul bagi masyarakat, memperkuat interaksi sosial dan komunitas. Ruang hijau menyediakan tempat bagi kegiatan rekreasi, olahraga, dan acara sosial yang dapat meningkatkan rasa kebersamaan di antara warga.

2. Meningkatkan Kesehatan Mental

Interaksi dengan alam di RTH telah terbukti dapat mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental. Penelitian menunjukkan bahwa berada di lingkungan alami dapat menurunkan aktivitas otak yang terkait dengan stres, serta meningkatkan suasana hati.

3. Tempat Rekreasi dan Olahraga

RTH menyediakan fasilitas untuk berbagai aktivitas fisik seperti jogging, bersepeda, atau hanya berjalan-jalan santai. Aktivitas ini tidak hanya baik untuk kesehatan fisik tetapi juga membantu mengurangi risiko penyakit kronis.

Manfaat Ekonomi

1. Meningkatkan Nilai Properti

Kehadiran RTH dapat meningkatkan nilai properti di sekitarnya. Kawasan yang memiliki akses ke ruang terbuka hijau cenderung lebih diminati oleh pembeli rumah atau penyewa, sehingga memberikan keuntungan ekonomi bagi pemilik properti.

2. Potensi Ekonomi dari Pertanian Urban

RTH juga dapat dimanfaatkan untuk pertanian urban, di mana masyarakat dapat menanam sayuran atau buah-buahan. Ini tidak hanya menyediakan makanan segar tetapi juga dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi keluarga.

Manfaat Estetika

1. Meningkatkan Keindahan Kota

RTH menambah keindahan visual kota dengan menghadirkan elemen alami seperti taman, kebun, dan area hijau lainnya. Ini menciptakan suasana yang lebih menarik dan menyenangkan bagi penduduk serta pengunjung.

2. Menciptakan Suasana Nyaman

Kehadiran ruang terbuka hijau memberikan keteduhan dan kenyamanan di tengah hiruk-pikuk kota yang padat. Suasana alami membantu meredakan kebisingan dan stres sehari-hari.

Tantangan dalam Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau

Meskipun memiliki banyak manfaat, pengelolaan ruang terbuka hijau tidaklah mudah. Beberapa tantangan utama dalam pengembangan dan pengelolaan RTH di perkotaan antara lain:

1. Keterbatasan Lahan: Seiring dengan meningkatnya urbanisasi dan pembangunan infrastruktur, lahan yang tersedia untuk RTH semakin terbatas. Banyak kota besar mengalami kesulitan dalam mengalokasikan ruang yang cukup untuk ruang hijau di tengah tingginya permintaan lahan untuk perumahan dan komersial.
2. Pendanaan dan Pemeliharaan: Mengembangkan dan merawat RTH membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Banyak pemerintah kota atau daerah yang kesulitan dalam menyediakan anggaran untuk pemeliharaan ruang hijau secara optimal.
3. Kurangnya Kesadaran Masyarakat: Beberapa masyarakat mungkin kurang menyadari pentingnya RTH, sehingga mereka tidak merawat atau bahkan merusak fasilitas yang ada. Kesadaran kolektif untuk menjaga ruang hijau sangat penting agar manfaat RTH bisa dirasakan oleh semua lapisan masyarakat.