Mengenal Macam Bukti Transaksi, Berikut Manfaatnya Wajib Tahu
Merdeka.com - Bukti transaksi merupakan sebuah dokumen penting bagi setiap orang, organisasi maupun perusahaan yang melakukan sebuah transaksi. Fungsi utama bukti transaksi sendiri ialah sebagai perekam pertama setiap transaksi yang dilakukan oleh setiap orang, sebuah organisasi maupun perusahaan. Dengan adanya bukti transaksi, setiap kegiatan yang dilakukan yang terkait dengan keuangan dapat didokumentasikan dan dipertanggungjawabkan secara akuntansi.
Adapun melalui data transaksi kamu bisa memperoleh informasi mengenai siapa yang melakukan sebuah transaksi, rekening apa saja yang terpengaruh pada transaksi tersebut, dan penetapan pencatatan rekening ke dalam pencatatan selanjutnya.
Adapun contoh bukti transaksi yang paling umum yaitu kuitansi, bukti nota kontan, bukti nota kredit dan lain sebagainya. Lebih jauh berikut ini informasi mengenai macam-macam bukti transaksi, lengkap dengan manfaatnya:
-
Kenapa bukti transaksi penting? Salah satu fungsinya beserta peran penting bukti transaksi yaitu untuk mencegah munculnya permasalahan keuangan di waktu yang akan datang.
-
Apa itu bukti transaksi? Bukti transaksi adalah bukti tertulis yang merekam atau mencatat seluruh kegiatan transaksi yang terjadi pada sebuah perusahaan atau suatu bisnis.
-
Bagaimana bukti transaksi membantu pengelolaan keuangan? Bukti transaksi membantu sebuah perusahaan untuk mengelola dan mencatat alur kas masuk maupun keluar.
-
Kapan bukti transaksi digunakan? Setiap kegiatan bisnis, tak soal besar atau kecilnya bisnis tersebut pasti akan terjadi transaksi dagang.
-
Kenapa surat tanda terima uang penting? Terlebih untuk transaksi penyerahan uang yang bersifat resmi atau dalam jumlah yang cukup besar, surat tanda terima uang ini menjadi dokumen penting yang harus ada. Jika Anda bekerja di bidang keuangan atau hendak memiliki keperluan yang berkaitan dengan transaksi uang, penting untuk mengetahui bagaiman format penulisan surat tanda terima uang.
-
Kenapa kertas sertifikat penting? Memilih kertas sertifikat bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh. Pemilihan kertas yang tidak cocok tidak akan berpengaruh pada kualitas dari bentuk penghargaan tersebut.
1. Kuitansi
Macam-macam bukti transaksi yang pertama adalah kuitansi yang digunakan saat transaksi penerimaan sejumlah uang. Kuitansi dibuat dan ditandatangai oleh pihak penerima uang dan diserahkan kepada yang melakukan pembayaran.
©2015 Merdeka.com
Pada umumnya kuitansi sendiri terdiri dari dua bagian, yang pertama diberikan kepada pihak yang membayar bukti pencatatan pengeluaran uang. Sedangkan bagian yang tertinggal dapat dijadikan bukti pencatatan penerimaan uang.
Didalam kertas kuitansi biasanya memuat tanggal transaksi, pihak yang memberikan uang, nominal uang, maksud dan tujuan dari transaksi, dan tanda tangan serta ditambah dengan materai bila dibutuhkan.
2. Bukti Faktur (Invoice)
Faktur merupakan pernyataan tertulis mengenai barang yang dijual, baik jumlah dan harganya. Faktur dikeluarkan oleh pihak yang menjual kepada pihak pembeli. Faktur memiliki fungsi sebagai bahan pertimbangan pembeli untuk meneliti barang-barang yang dibelinya. Bukti ini juga kerap dibutuhkan pada saat terjadi retur pembelian atau retur penjualan.
Faktur pada umumnya memuat informasi mengenai nama dan alamat penjual, nomor faktur, nama dan alamat pembeli, tanggal pesanan, syarat pembayaran, keterangan mengenai barang seperti jenis barang, harga satuan, kuantitas barang dan jumlah harga.
3. Nota Kontan
Nota kontan merupakan dokumen yang dibuat dan dikeluarkan oleh penjual kepada pembeli. Lembar yang pertama (asli) diserahkan kepada pihak pembeli dan copynya disimpan oleh pihak penjual sebagai bukti transaksi atas penjualan tunai.
4. Nota Kredit
Nota kredit adalah bukti transaksi penerimaan kembali barang yang telah dijual (pengembalian), nota kredit dikeluarkan oleh pihak penjual. Bukti ini berfungsi sebagai alat persetujuan dari pihak penjual atas permohonan pengurangan harga dari pihak pembeli karena barang yang diterima mengalami kerusakan dan atau tidak sesuai dengan pesanan pembeli.
5. Nota Debet
Nota debet adalah dokumen transaksi sebagai permintaan pengurangan harga kepada pihak sesuai penjual atau bukti yang berisi informasi yang menyatakan tentang pengiriman kembali barang yang tidak sesuai dengan pesanan (rusak).
6. Bukti Cek
Bukti cek bisa diartikan sebagai perintah pembayaran yang dibuat oleh pihak yang mempunyai rekening di suatu bank, dengan tujuan agar bank tersebut membayarkan sejumlah uang yang tertulis kepada orang yang membawa surat atau yang namanya tertulis di surat cek tersebut.
Cek terdiri dari dua bagian yaitu bagian sebelah kiri buku cek sebagai bukti arsip pihak yang mengeluarkan dan menandatangani cek tersebut. Sedangkan bagian sebelah kanan dapat diberikan kepada pihak yang menerima pembayaran cek tersebut. (mdk/nof)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencatatan atas transaksi wajib dilakukan sebagai salah satu bukti transaksi. Namun apa itu bukti transaksi? Simak pengertian, jenis dan manfaatnya berikut ini.
Baca SelengkapnyaSurat serah terima barang adalah dokumen yang dibutuhkan dalam setiap kegiatan yang berhubungan dengan perpindahan tangan barang.
Baca SelengkapnyaBlockchain memiliki potensi untuk mengubah cara berbagai transaksi dan penyimpanan data dilakukan.
Baca SelengkapnyaSurat pernyataan tidak akan mengulangi kesalahan adalah surat yang berisi pengakuan dan permintaan maaf atas kesalahan yang telah dilakukan oleh seseorang.
Baca SelengkapnyaProses negosiasi berguna dalam kehidupan sehari-hari seperti jual-beli, bisnis, penugasan, peminjaman, dan lainnya.
Baca SelengkapnyaPO bagian dari proses pembelian yang penting diperhatikan.
Baca Selengkapnya