Heboh Pesepeda Protes, Ini Penjelasan Dishub DKI soal Batas Gowes di Jalan Sudirman-Thamrin
Syafrin bilang, aturan itu dibuat demi keselamatan pesepeda.
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta buka suara usai viral pesepeda protes aturan jam batas gowes di jalur cepat Jalan Sudirman-Thamrin hanya sampai pukul 06.00 WIB pada hari kerja (Senin-Jumat).
Menurut Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo, penting bagi pesepeda mengetahui aturan ketika gowes di jalur cepat Jalan Jenderal Sudirman-Thamrin. Pesepeda wajib masuk lajur sepeda yang telah disediakan ketika pukul 06.00 WIB saat melintas di Jalan Sudirman-Thamrin.
Syafrin bilang, aturan itu dibuat demi keselamatan pesepeda. Mengingat, pada pukul 06.00 WIB ke atas ada banyak kendaraan roda dua dan roda empat yang mulai lalu lalang di jalur cepat Jalan Sudirman-Thamrin.
"Jadi dulu kan sempat diberikan waktu sampai dengan pukul 06.30 WIB. Begitu kita evaluasi sampai dengan pukul 06.30 WIB ada beberapa kejadian lalu lintas yang melibatkan para pesepeda dengan kendaraan bermotor, apakah itu dengan roda dua maupun roda empat," kata Syafrin kepada wartawan di Jakarta, Jumat (26/7).
Oleh sebab itu, dari hasil evaluasi Dishub DKI Jakarta bersama Dirlantas diambil kesepakatan untuk memberikan jaminan keselamatan kepara pesepeda dengan memberikan batas jam gowes di jalur cepat.
"Mereka diatur pada pukul 06.00 WIB. Mereka diarahkan untuk masuk ke jalur sepeda yang tersedia di sepanjang Sudirman-Thamrin," ujar Syafrin.
Syafrin menyampaikan, aturan ini guna menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas (lalin) antara pesepeda dengan pengguna jalan lain di jalur cepat. Dia menyebut, kecelakaan yang melibatkan pesepeda berkurang sejak aturan dijalankan.
"Artinya kecelakaan yang melibatkan para pesepeda pada kawasan tersebut bisa dihindari dengan pengaturan ini," ucapnya.
Syafrin mengimbau pesepeda mentaati rambu-rambu lalu lintas di ruas Jalan Sudirman-Thamrin. Rambu peraturan terpasang di banyak titik sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin.
"Senin sampai Jumat, mereka wajib masuk jalur sepeda karena kepadatan lalu lintas yang cukup tinggi, kita hindari kecelakaan yang mengakibatkan pesepeda itu sendiri yang nantinya akan menjadi korban. Hari Sabtu, silakan (masuk jalur cepat), Minggu juga kan sudah dipersilakan," katanya.