Heru Budi Rencana Bangun Rusun Baru untuk Warga Kampung Bayam, Ahmad Sahroni: Bapak Sangat Mengecewakan dan Zalim
"Respons bapak sangat mengecewakan dan zalim. Kasihan warga diberi ketidakpastian lagi," kata Sahroni
Solusi dari Heru bakal membangun rusun di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara tak tepat.
Heru Budi Rencana Bangun Rusun Baru untuk Warga Kampung Bayam, Ahmad Sahroni: Bapak Sangat Mengecewakan dan Zalim
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akal membangun rumah susun (rusun) di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara untuk warga Kampung Bayam pada 2025.
Terkait hal tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengatakan solusi dari Heru yang bakal membangun rusun di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara tak tepat.
Sahroni mengaku geram dengan kebijakan tersebut. Pasalnya, kata dia Heru mengalihkan tanggung jawab dan membuat warga eks Kampung Bayam terlalu lama terkatung-katung tanpa kepastian.
"Respons bapak sangat mengecewakan dan zolim karena bapak hanya mengalihkan tanggung jawab saja. Kasihan warga diberi ketidakpastian lagi," kata Sahroni dalam keterangan tertulis, diterima Kamis (25/1).
Sahroni memandang, solusi tersebut juga aneh. Sebab, KSB sudah ada dan tinggal diserahterimakan kuncinya ke warga eks Kampung Bayam.
"Aneh banget, kan tinggal serah terima saja. Ada rusun di depan mata, kenapa harus bangun baru? Jadi ini benar-benar Pak Heru nggak ada hati sama warga Jakarta, warga Tajung Priok. Bapak sangat zolim dan nggak pantas jadi pemimpin,"
kata Sahroni.
Sahroni juga menilai, kebijakan Heru Budi tidak pro rakyat. Padahal, kata dia Presiden Joko Widodo (Jokowi) selaku pemimpin negara adalah presiden yang sangat prorakyat.
"Bapak ini benar-benar pemimpin yang tidak layak dicontoh. Sangat berbeda dengan motto Presiden Jokowi yang sangat perhatian dan peduli sama masyarakat. Tapi Pak Heru mengabaikan itu,"
pungkas Sahroni.
Sebelumnya, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berencana membangun rumah susun baru (rusun) bagi warga eks gusuran Jakarta Internasional Stadium (JIS) ketimbang memberi izin dan kunci unit hunian KSB yang telah terbangun.
"Saya selaku Pj Gubernur, pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan yang terbaik buat warga, termasuk warga Kampung Bayam" kata Heru kepada wartawan di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (24/1).
Heru menyampaikan, membangun rusun baru diambil sebagai solusi bagi warga eks Kampung Bayam. Dia menyebut, rencana ini diambil usai berdiskusi dengan Asisten Pembangunan Pemprov DKI Jakarta.
"Kami terus berdiskusi untuk bisa mendapatkan solusi yang tepat dan terbaik. Maka dari itu, pemerintah daerah akan membangun rumah susun," ucap Heru.