Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Proses Fase 2, PT MRT Jakarta Temukan Rel Trem di Depan Gedung Museum Bank Mandiri

Proses Fase 2, PT MRT Jakarta Temukan Rel Trem di Depan Gedung Museum Bank Mandiri Kawasan Kota Tua saat uji coba penerapan zona rendah emisi. ©2020 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - PT MRT Jakarta menemukan jalur trem peninggalan masa penjajahan saat kegiatan tes tanah untuk pembangunan MRT fase 2 rute Bundaran HI-Kota. Direktur Konstruksi MRT Jakarta Silvia Halim menyatakan saat ini temuan tersebut sedang diinvestigasi oleh para arkeolog.

"Iya pada akhir Agustus kemarin kami menemukan itu di satu titik di depan Gedung Museum Bank Mandiri," kata Silvia dalam diskusi virtual, Selasa (31/8).

Nantinya hasil investigasi tersebut akan dilaporkan secara formal dengan Dinas terkait. Silvia menyatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan DKI dan Tim Sidang Pemugaran (TSP) terkait temuan tersebut.

"Setelah ada investigasi firm hasilnya akan dilaporkan lebih lanjut kepada Disbud secara formal lalu minta arahan tim TSP arahan lanjutnya," ucapnya.

Sebelumnya, Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta, Silvia Halim mengatakan, sejauh ini pihaknya telah menemukan beberapa temuan fragment keramik atau piring hingga temuan struktur batu bata di Monas. Temuan tersebut kini telah diamankan spesialis arkeologi BUMD bersama pihak Cagar Budaya Provinsi DKI Jakarta.

"Inilah salah satu tantangan besar di Fase II ini. Kami juga harus melindungi cagar budaya. Informasi yang kami dapat di sisi barat Monas ini dahulunya merupakan pasar malam dan lokasi kantor polisi," ujar Silvia, Rabu (12/8/2020).

Dikatakan Silvia, jika hasil penelitian tim arkeologi menyebutkan pengerjaan proyek MRT Fase II harus diubah karena adanya bangunan cagar budaya, maka pihaknya siap untuk melakukan modifikasi desain.

Sementara itu, Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Pemprov DKI Jakarta, Candrian Attahiyat mengatakan, posisi artefak-artefak di lokasi proyek MRT Fase II kebanyakan berada di kedalaman maksimal 10 meter.

"Artefak yang ditemukan MRT Jakarta memiliki nilai sejarah tinggi, tapi kami belum bisa memastikan dari abad ke berapa artefak tersebut berasal. Sebab analisisnya belum dikaji secara menyeluruh," katanya seperti dikutip BeritaJakarta.id.

Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dokumen Desain MRT Timur-Barat ke Pemprov DKI, Grounbreaking Ditargetkan Agustus 2024
Dokumen Desain MRT Timur-Barat ke Pemprov DKI, Grounbreaking Ditargetkan Agustus 2024

Penyerahan BED merupakan salah satu batu loncatan bagi perkembangan transportasi massal berbasis rel di Indonesia, khususnya di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Saat Simbol Kota Jakarta Dipindahkan Terimbas Proyek MRT, Bakal Dikembalikan pada 2026
Saat Simbol Kota Jakarta Dipindahkan Terimbas Proyek MRT, Bakal Dikembalikan pada 2026

Tugu yang dibangun sejak 1969 itu bakal 'pindahan'. Terimbas proyek PT MRT Jakarta (Perseroda) jalur MRT Fase 2A Bundaran HI-Kota.

Baca Selengkapnya
Lagi Dibahas, MRT Segera Melintasi Tangsel!
Lagi Dibahas, MRT Segera Melintasi Tangsel!

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan, menyampaikan perkembangan positif mengenai rencana pembangunan MRT dan LRT.

Baca Selengkapnya
Gibran Blusukan ke Proyek MRT Fase 2
Gibran Blusukan ke Proyek MRT Fase 2

Gibran didampingi Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi.

Baca Selengkapnya
MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal Usai Perlintasan Tertimpa Besi Crane
MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal Usai Perlintasan Tertimpa Besi Crane

MRT Jakarta mulai memberlakukan jadwal operasi pukul 05.00—24.00 WIB setiap harinya.

Baca Selengkapnya
Jalan Ambles di Jakbar Sebabkan Kemacetan, Polisi Berlakukan Contraflow
Jalan Ambles di Jakbar Sebabkan Kemacetan, Polisi Berlakukan Contraflow

Jalan Ambles di Jakbar Sebabkan Kemacetan, Polisi Berlakukan Contraflow

Baca Selengkapnya
FOTO: Bakal Dimodernisasi, Terminal Blok M Nantinya Terkoneksi MRT hingga Lahan Terbuka Hijau
FOTO: Bakal Dimodernisasi, Terminal Blok M Nantinya Terkoneksi MRT hingga Lahan Terbuka Hijau

PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta berencana menjadikan kawasan Blok M menjadi berorientasi transit (transit oriented development/TOD).

Baca Selengkapnya
TransJakarta Geser Halte Kebon Sirih ke Halte Temporer Imbas Pengerjaan Proyek MRT
TransJakarta Geser Halte Kebon Sirih ke Halte Temporer Imbas Pengerjaan Proyek MRT

Ayu menambahkan penyesuaian ini dilakukan hingga proyek pengerjaan selesai.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A Capai 28,4 Persen, Lampaui Target Saya
Jokowi: Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A Capai 28,4 Persen, Lampaui Target Saya

Jokowi mengatakan pembangunan MRT Fase 2A sudah mencapai 28,4 persen atau lebih dari yang ditargetkannya.

Baca Selengkapnya
RI Utang Rp14,51 Triliun ke Jepang untuk Bangun MRT Medan Satria-Tomang, Dicicil Selama 40 Tahun
RI Utang Rp14,51 Triliun ke Jepang untuk Bangun MRT Medan Satria-Tomang, Dicicil Selama 40 Tahun

Utang ini untuk pembiayaan pembangunan proyek fase I tahap 1 yang menghubungkan Medan Satria-Tomang sepanjang 24,5 kilometer.

Baca Selengkapnya