Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

10 Sahabat yang Dijamin Masuk Surga, Ketahui Alasannya

10 Sahabat yang Dijamin Masuk Surga, Ketahui Alasannya Ilustrasi malam hari. ©Pixabay/rkarkowski

Merdeka.com - Dalam agama Islam, surga merupakan tempat yang dijanjikan Allah kepada setiap umatnya yang beriman dan bertakwa kepada-Nya. Surga digambarkan sebagai tempat di kehidupan setelah dunia yang penuh dengan keindahan dan kemudahan. Semua hal tersedia dan bisa didapat dengan mudah di surga.

Tidak heran, jika hampir setiap umat muslim berlomba-lomba mengerjakan perintah Allah dan berbagai amal kebaikan agar bisa mendapatkan surga yang dijanjikan Allah. Dengan melaksanakan perintah, menjauhi larangan, dan selalu berbuat kebaikan, tentu dapat mempermudah proses penimbangan amal di akhir kehidupan kelak.

Meskipun begitu, terdapat golongan orang yang beruntung karena mendapatkan jaminan surga oleh Allah SWT. Selain Nabi Muhammad SAW, terdapat 10 sahabat yang dijamin masuk surga karena amal kebaikan yang dilakukan semasa hidupnya. Beberapa sahabat nabi ini memiliki sifat mulia yang mungkin tidak terdapat pada umat muslim lainnya.

Para sahabat nabi ini berjuang membantu Rasulullah dalam menyebarkan agama Islam dan membela kebenaran Islam dari berbagai kelompok yang berusaha menyerang. Selain itu, terdapat berbagai macam latar kisah yang menjadi alasan mengapa beberapa sahabat nabi mendapatkan jaminan masuk surga dari Allah.

Dilansir dari beberapa sumber, berikut kami merangkum beberapa kisah sahabat yang dijamin masuk surga serta berbagai keutamaannya yang perlu diketahui.

Abu Bakar Ash-Shiddiq

sabit baru penanda ramadan

© Al Jazeera

10 sahabat yang dijamin masuk surga pertama adalah Abu Bakar Ash-Shiddiq RA. Abu Bakar merupakan seorang khalifah pertama setelah Rasulullah Wafat.

Sebagai sahabat dekat Rasulullah, Abu Bakar selalu menyertainya ke manapun Rasul melakukan perjalanan. Salah satunya ikut dalam perjalanan hijrah dari Mekkah ke Madinah yang penuh risiko.

Umar bin Khattab

10 sahabat yang dijamin masuk surga oleh Allah berikutnya yaitu Umar bin Khattab RA. Umar bin Khattab merupakan khalifah kedua setelah Rasul wafat. Ia termasuk salah satu sahabat yang sangat dekat dengan nabi. Sebelum masuk Islam, Umar bin Khattab dikenal pandai gulat dan gemar mabuk-mabukan.

Bahkan penduduk Mekkah saat itu sangat takut kepadanya. Hingga akhirnya, Umar masuk agama Islam setelah mendengar lantunan surat Thoha yang dibacakan oleh saudara perempuannya. Setelah itu, Umar termasuk sahabat nabi yang berjuang dan membela agama Islam dengan keras.

Ustman bin Affan

10 sahabat yang dijamin masuk surga oleh Allah juga termasuk Ustman bin Affan. Uatman merupakan sahabat Rasul dan khalifah ketiga menurut sejarah. Pada saat duduk sebagai pemimpin, Ustamn berhasil mengumpulkan wahyu-wahyu dan menyusunnya hingga menjadi bentuk mushaf Alquran.

Sebelumnya, Ustman bukan merupakan penganut agama Islam, namun setelah mendapat ajakan dari Abu Bakar, Usmant menjadi umat muslim yang taat. Ustman bin Affan mendapat gelar Dzun Nur ‘Ain atau pemilih dua cahaya, karena menikah dengan dua putri Nabi yaitu Ruqqayah dan Ummu Kultsum.

Ali bin Abi Thalib

ramadan

©2018 Rexshare.com

Selanjutnya 10 sahabat yang dimain masuk surga adalah Ali bin Abi Thalib. Ali merupakan khalifah berikutnya yang lahir pada tahun 598 Masehi. Ali termasuk orang yang masuk Islam dari golongan anak-anak.

Selain memiliki sifat pemberani, Ali bin Abi Thalib juga dikenal memiliki kecerdasan yang tinggi. Ini dibuktikan dari berbagai siasat perang yang lahir dari pemikirannya selama berjuang membela agama Allah.

Thalhah bin Abdullah

Thalhah bin Abdullah juga termasuk salah satu dari 10 sahabat yang dijamin masuk surga oleh Allah. Thalhah dikenal sebagai salah satu konsultan Rasulullah ketika ingin mencari pendapat.

Selain itu, Thalhah juga termasuk pengikut Rasulullah yang berjuang dalam perang Uhud. Saat perang Uhud berkecamuk, Thalhah menderita luka yang cukup parah karena ingin melindungi Rasulullah. Thahlah rela tertancap anak panah yang diarahkan pada Rasulullah saat perang itu berlangsung.

Zubeir bin Awwan

10 sahabat yang dijamin masuk surga berikutnya yaitu Zuberi bin Awwan. Zubeir juga termasuk golongan pertama yang masuk Islam saat berusia anak-anak, yaitu 15 tahun. Setelah masuk Islam, Zubeir ikut berjuang membela kebenaran agama Islam dan selalu ikut dalam setiap pertempuran. Bahkan ia berada di garda terdepan saat jihad dikumandangkan.

Zubeir termasuk orang yang dicintai Rasulullah karena memiliki sifat yang adil. Ia tidak pernah memihak pada siapa pun ketika terjadi perseteruan antar kaum muslimin, melainkan berusaha menyatukannya agar terjadi perdamaian.

Saad bin Abi Waqqas

ilustrasi gurun sahara

©2014 Merdeka.com/Shutterstock/takepicsforfun

10 sahabat yang dijamin masuk surga juga didapat oleh Sa’ad bin Abi Waqqas. Sa’ad masuk dan memeluk Islam saat masih berusia 17 tahun. Dikatakan, Sa’ad memiliki kemampuan berkuda dan memanah yang luar biasa. Ia selalu berhasil memanah dengan tepat sasaran tanpa pernah meleset.

Sa’ad termasuk sahabat nabi yang memiliki keyakinan teguh. Hal ini dapat dilihat dari sikapnya yang tidak ingin menjual keyakinannya dengan hal apapun. Termasuk ketika ibunya yang sakit dan hampir menemui ajal, memohon anaknya untuk kembali pada ajaran nenek moyang. Sa’ad tetap percaya dengan agama Islam yang merupakan suatu kebenaran.

Said bin Zaid

10 sahabat yang dijamin masuk surga selanjutnya adalah Sa’id bin Zaid. Said pertama kali masuk Islam bersama istri, adik perempuan Umar bin Khattab. Setelah masuk Islam, Sa’id mendedikasikan seluruh tenaga dan kemampuannya untuk membela agama Allah.

Ia juga termasuk salah satu sahabat Rasul yang selalu ikut dalam peperangan. Ia turut berjuang bersama kaum muslimin membela Islam dan mencabut singgasana Kisra Persia. Sa’id wafat setelah berusia 70 tahun dan dimakamkan di Baqi’ Madinah.

Abdurrahman bin Auf

Abdurrahman bin ‘Auf juga menambah daftar 10 sahabat yang dijamin masuk surga oleh Allah. Abdurrahman termasuk tujuh orang pertama yang masuk agama Islam. Ia memiliki harta yang melimpah dari hasil usaha perniagaan yang ditekuninya. Meskipun memiliki banyak harta dan termasuk orang yang sukses, tidak membuat Abdurrahman lupa diri.

Ia selalu memanfaatkan hartanya di jalan Allah untuk hal-hal kebaikan. Bahkan ketika Rasulullah memberitahu bahwa ia termasuk orang yang dijamin masuk surga, maka semangatnya untuk bersedekah semakin meningkat. Abdurrahman wafat pada umur 72 tahun dan dimakamkan di Baqi’ Madinah.

Abu Ubaiddah bin Jarrah

ilustrasi malam hari

©Pixabay/rkarkowski

10 sahabat yang dijamin masuk surga yang terakhir adalah Abu ‘Ubaidaah bin Jarrah. Abu ‘Ubaidaah dikenal sebagai sahabat nabi yang amanah dan jujur dalam kesehariannya. Dikatakan, Abu ‘Ubaidaah masuk Islam melalui ajakan Abu Bakar Ash-Shiddiq, tepatnya pda awal masa kerasulan Nabi Muhammadh SAW.

Setelah masuk Islam, ia mendedikasikan dirinya untuk berjuang membela agama Allah. Bahkan beberapa kali, Rasulullah memintanya untuk memimpin peperangan. Abu ‘Ubaidaah wafat pada tahun 18 Hijriah atau 639 Masehi.

Tiga Amalan Sahabat Nabi jadi Pengantar Masuk Surga

Setelah mengetahui 10 sahabat yang dijamin masuk surga oleh Allah dan berbagai alasan dan latar belakangnya, terakhir perlu diketahui bahwa terdapat tiga amalan yang menjadi pengantar masuk surga dari para sahabat nabi. Dalam hal ini terdapat percakapan antara Rasulullah dengan sahabatnya yang bernama Jafar.

Saat Rasulullah memberitakan bahwa berdasarkan apa yang disampaikan malaikat, Jafar akan meninggal dalam kondisi syahid saat peperangan dan sudah menyiapkan dua sayap hijau terbungkus intan di surga. Setelah itu, Rasulullah bertanya kepada Jafar, "Wahai ja'far, apa yang menyebabkan engkau memiliki kemuliaan seperti itu?" Kemudian Jafar menjawab "Saya sendiri tidak tahu. Saya hanya selalu mencegah tiga, baik ketika saya masih kafir maupun setelah memeluk Islam."

Jafar kemudian menjelaskan bahwa menurutnya orang yang berbohong akan menjadi ejekan orang lain dan selalu dipenuhi dengan rasa prihatin. Ia juga tidak mau berzina karena ketika ada orang lain berzina dengan istri, anak, maupun saudaranya, itu merupakan suatu hal tidak dapat ia maafkan, sehingga ia tidak mau berzina.

Terakhir, Jafar tidak suka mabuk-mabukan atau minum arak karena hanya akan merusak akal, mengurangi daya ingat, dan mendorong pada perbuatan-perbuatan yang buruk. (mdk/ayi)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Doa Masuk Surga Firdaus tanpa Hisab yang Baik Diamalkan
Doa Masuk Surga Firdaus tanpa Hisab yang Baik Diamalkan

Salah satu cara agar bisa mencapai Surga Firdaus adalah dengan amalan-amalan baik dan doa yang tulus kepada Allah.

Baca Selengkapnya
Keutamaan Merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW, Umat Muslim Wajib Tahu
Keutamaan Merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW, Umat Muslim Wajib Tahu

Tradisi merayakan Maulid Nabi Muhammad merupakan bidah yang baik atau disunahkan.

Baca Selengkapnya
Surga yang Dihiasi Sungai-Sungai Menawan untuk Kelompok Ini, Apa yang Mereka Lakukan?
Surga yang Dihiasi Sungai-Sungai Menawan untuk Kelompok Ini, Apa yang Mereka Lakukan?

Golongan manusia ini akan memperoleh surga yang di bawahnya mengalir sungai indah.

Baca Selengkapnya