6 Fakta Menarik Dunia yang Mencengangkan, Jarang Diketahui Orang
Fakta menarik dunia, salah satunya ada di Indonesia.
Fakta menarik dunia, salah satunya ada di Indonesia.
6 Fakta Menarik Dunia, Jarang Diketahui
Fakta menarik dunia ini seru untuk disimak. Dunia memiliki berbagai macam fakta menarik untuk dibahas.
Sebagian dari Anda mungkin belum mengetahui jika laut mengandung lebih dari ratusan ribu virus yang berbeda. Selain itu, hampir dua orang meninggal dunia setiap dua detik.
Bukan hanya itu, terdapat banyak fakta menarik dunia lainnya yang cukup mencengangkan.
Salah satu fakta menariknya juga ada di Indonesia. Bagi yang penasaran, berikut kami merangkum berbagai fakta menarik dunia yang jarang diketahui, bisa disimak.
1. Laut Mengandung Beragam Virus
Fakta menarik dunia yang pertama, yaitu laut mengandung berbagai macam virus.
Dikatakan, bahwa laut mengandung lebih dari 200.000 virus yang berbeda, dengan berbagai jenis yang ada di dalamnya.Jumlah ini sangat besar dan menunjukkan betapa beragamnya kehidupan mikroba yang ada di lautan. Ketika para peneliti memperoleh pemetaan virus di lautan, hal ini sangat mempermudah penelitian mereka.
Peta virus di lautan memainkan peran penting karena memungkinkan para peneliti untuk mengidentifikasi dan mempelajari jenis virus yang ada.
Dengan pemetaan tersebut, mereka dapat melihat pola penyebaran virus, hubungan antara virus dengan organisme lain di lautan, dan dampaknya terhadap ekosistem kelautan.
Pemetaan ini juga memungkinkan peneliti untuk memahami lebih dalam mengenai potensi virus lautan dalam pengembangan obat-obatan dan terapi baru.
Virus yang ada di lautan memiliki keunikan genetik dan sifat biologis yang belum sepenuhnya dipahami.
Mempelajari dan memetakan jenis virus yang ada dapat memberikan wawasan baru tentang berbagai kemungkinan penggunaannya di bidang medis dan biofarmasi.
2. Hampir Dua Orang Meninggal Setiap Dua Detik
Fakta menarik dunia berikutnya yaitu hampir dua orang meninggal setiap dua detik.
Angka kematian setiap detik ini menciptakan kesedihan dan duka mendalam bagi keluarga dan teman-teman yang ditinggalkan.
Meninggalnya dua orang setiap dua detik menunjukkan betapa rapuhnya kehidupan manusia dan kerentanan kita terhadap berbagai penyakit, kecelakaan, dan bencana alam yang tidak dapat kita prediksi.
Meskipun banyak kematian tersebut mungkin diakibatkan oleh penyakit kronis atau faktor lain yang tidak bisa dihindari, beberapa kematian mungkin juga disebabkan oleh hal-hal yang sebenarnya dapat dicegah.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menyadari kenyataan ini dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri serta orang-orang terdekat kita.
Menjaga gaya hidup sehat, menghindari kecelakaan yang dapat dihindarkan, dan mengikuti pedoman keamanan adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko kematian yang tidak perlu.
3. Dokter Gigi Profesi Tertua
Fakta menarik dunia selanjutnya yaitu dokter gigi disebut sebagai profesi tertua di dunia.
Dokter gigi memiliki sejarah panjang dan diakui sebagai salah satu profesi tertua di dunia.
Penelitian telah menunjukkan bahwa ada bukti pengobatan gigi yang berasal dari periode Paleolitikum, sekitar 7.500 sampai 9.000 tahun yang lalu.
Pada tahun 2017, seorang tim arkeolog menemukan tengkorak manusia yang menunjukkan tanda-tanda pengobatan gigi.
Tengkorak tersebut diperkirakan berasal dari periode Neolitikum dan mengungkapkan adanya lubang kecil di gigi yang diisi dengan serbuk batu.
Hal ini menunjukkan bahwa pengobatan gigi telah dilakukan sejak ribuan tahun yang lalu, dan merupakan bukti awal karena serbuk batu tersebut memiliki sifat analgesik.
Tengkorak manusia tersebut diperkirakan berusia sekitar 14.000 tahun. Penemuan ini menunjukkan bahwa masalah gigi seperti kerusakan dan karies sudah ada sejak zaman prasejarah.
4. Orang Terpendek Ada di Indonesia
Fakta menarik dunia lainnya yaitu orang terpendek di dunia ada di Indonesia.
Orang Indonesia dikatakan memiliki tinggi badan yang jauh di bawah rata-rata global.
Data yang terkumpul menunjukkan bahwa orang-orang di Indonesia memiliki tinggi badan yang lebih pendek dibandingkan dengan populasi global.
Menurut penelitian sebuah lembaga riset independen di Indonesia, tinggi badan rata-rata orang Indonesia adalah sekitar 160 cm untuk pria dan 150 cm untuk wanita.
Angka ini jauh di bawah tinggi badan rata-rata global yang mencapai sekitar 170-175 cm untuk pria dan 160-165 cm untuk wanita.
Beberapa faktor yang dapat menjelaskan mengapa orang Indonesia memiliki tinggi badan yang lebih pendek antara lain faktor genetik, pola makan yang kurang sehat, dan kondisi sosial-ekonomi yang rendah.
Faktor genetik memainkan peran penting dalam penentuan tinggi badan, namun pola makan yang tidak seimbang dan rendahnya standar hidup di sebagian besar masyarakat Indonesia juga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.
5. Islandia Negara Tanpa Nyamuk
Fakta menarik dunia berikutnya yaitu Islandia disebut sebagai negara tanpa nyamuk.
Islandia merupakan satu-satunya negara di dunia yang tidak memiliki nyamuk. Fenomena ini dapat dijelaskan dengan fakta bahwa Islandia memiliki suhu yang rendah sepanjang tahun, yang tidak memungkinkan nyamuk berkembang biak di sana.
Salah satu alasan utama mengapa nyamuk tidak ada di Islandia adalah iklimnya yang dingin. Dengan suhu yang terus-menerus rendah, nyamuk tidak mampu bertahan hidup dan berkembang biak di sana.
Nyamuk dalam fase telurnya membutuhkan air untuk berkembang dan bertahan hidup. Namun, dengan suhu rendah yang menggantikan air dengan es, nyamuk tidak mungkin bertahan.
Selain itu, di Islandia juga hampir tidak ada habitat yang cocok bagi nyamuk.
Sekelompok nyamuk tertentu, seperti nyamuk Anopheles yang merupakan pembawa penyakit malaria, membutuhkan habitat yang kaya akan air seperti kolam atau genangan air untuk berkembang biak.
Namun, dengan kondisi geografis Islandia yang terdiri dari pegunungan, gletser, dan hanya sedikit danau atau sungai, pembiakan nyamuk tidak mungkin terjadi dengan subur.
Kondisi bebas nyamuk ini tentu memberikan keuntungan bagi penduduk dan pengunjungnya. Tidak adanya nyamuk membantu mengurangi risiko penyakit yang ditularkan oleh nyamuk, seperti malaria, demam kuning, dengue, dan virus Zika
6. China Memiliki Satu Zona Waktu
Fakta menarik dunia lainnya yaitu China adalah negara yang hanya memiliki satu zona waktu.
Fakta ini berkaitan dengan sejarah pendiriannya. Pada periode Dinasti Ming pada abad ke-14 hingga ke-17, China mengalami kerusuhan politik dan terjadi perpecahan.
Salah satu tokoh yang berhasil menyatukan China kembali adalah Kubilai Khan, pendiri Dinasti Yuan.
Saat itu, Kubilai Khan membuat kebijakan bahwa seluruh wilayah China harus menggunakan waktu yang sama.
Tujuannya adalah untuk menguatkan persatuan dan stabilitas negara.
Kebijakan ini terbukti efektif dalam menjaga integritas China dan memudahkan hubungan antara wilayah-wilayahnya.
Beijing, ibu kota China, menjadi pusat komersial, politik, dan budaya. Sebagai pusat komersial, Beijing menjalankan berbagai aktivitas ekonomi seperti perdagangan, keuangan, dan industri.
Sebagai pusat politik, Beijing menjadi tempat berkumpulnya para pejabat pemerintah dan pusat pengambilan keputusan.
Sedangkan sebagai pusat budaya, Beijing kaya akan warisan sejarah dan seni tradisional China.
Kehadiran satu zona waktu di China memiliki dampak signifikan dalam menjalankan berbagai aktivitas di negara ini.
Dengan waktu yang sama di seluruh wilayah China, memudahkan koordinasi dan kerjasama antar berbagai sektor.
Selain itu, waktu yang relevan juga mempermudah aksesibilitas dan mobilitas penduduk, baik dalam berbisnis maupun berpergian.
