Kembali Hadir, CRSL CONCERT #5 "The Euphoria" Konser Musik yang Bakal Bikin Yogyakarta Membara!
CRSL CONCERT #5 hadir dengan musisi atau band ternama Tanah Air, mulai dari Hindia, Maliq & D’Essentials, Danilla dan masih banyak lagi.
CRSL Concert merupakan aktivasi dari brand CRSL dengan menggunakan medium pertunjukan musik sebagai medianya. Selain sebagai aktivasi brand CRSL, CRSL Concert merupakan wadah bagi anak muda untuk menyalurkan ekspresinya dalam hal musik, sosialisasi, berpakaian, hobby, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan lifestyle.
Saat ini CRSL Concert telah terselenggara sebanyak empat kali di tahun 2019, 2020, 2022 dan 2023. Harapannya, CRSL Concert menjadi 'most awaited event' bagi anak muda di setiap tahunnya.
Berikut ulasan selengkapnya.
Mengenal CRSL
CRSL merupakan IP Brand yang berdiri pada tahun 2017, Mengedepankan karakter hewan sebagai core branding-nya, CRSL mencoba menawarkan value “fun, cool & continuous to be fresh”.
Dengan tagline “Animals as Your Best Friends”, CRSL berharap konsumen dapat terinspirasi untuk memperlakukan produk & karakter hewan CRSL khususnya sebagai sahabat terbaiknya.
CRSL memilih lima karakter hewan sebagai ikon utamanya, yaitu Chilo (kucing), Odin (dinosaurus), Pigko (babi), Popo (panda) dan Choco (beruang).
Seputar CRSL CONCERT #5 "The Euphoria"
"The Euphoria” merupakan sebuah frasa yang selalu ditunggu dalam perhelatan konser musik. Tagline ini diambil setelah menyelenggarakan ke-4 CRSL concert sebelumnya.
Kata-kata “pecah”, “asik”, “crowd” selalu hadir sebagai testimoni yang paling sering keluar dari para audiens CRSL Concert yang kemudian disimpulkan bahwa CRSL concert menjadi acara musik yang secara Euforia selalu dinanti dan ingin dirasakan penikmat musik, khususnya di Jogja.
Oleh karena itu, di CRSL Concert 5 ini diartikan sebagai event musik yang membawa euforia yang diharapkan dapat memberikan pengalaman event yang lebih seru dan pecah lagi lebih dari ke 4 edisi sebelumnya.
Guest Star CRSL CONCERT #5 "The Euphoria"
Hindia
Hindia atau bagi yang mengenalnya sebagai Baskara Putra adalah proyek solo dari vokalis sekaligus penulis lagu/produser dari grup musik ternama Indonesia.
Hindia juga menjadi salah satu musisi yang wajib ada di playlist dengan lebih dari 1 juta pendengar bulanan di Spotify hanya dalam waktu kurang dari sembilan bulan hingga sambil meraih penghargaan musik bergengsi.
Pada Juli 2023, ia merilis album keduanya yang berjudul Lagipula Hidup Akan Berakhir dengan 28 lagu di dalamnya. Tak lama setelah album barunya dirilis, lagu “Cincin” menjadi populer di media sosial.
Feast
Feast adalah sebuah band ternama Tanah Air yang didirikan pada tahun 2013 lalu. Band ini terdiri dari Baskara Putra (vokal, synth), Adnan Satyanugraha Putra (gitar), Dicky Renanda (gitar), dan Fadli Fikriawan (bass).
Mereka mulai menarik perhatian pada tahun 2017 dengan album penuh debut mereka, Multiverses. Selama hampir sepuluh tahun, .Feast mengembangkan ide besar yang disebut 'Earth,' sebuah konsep alam semesta fiksi yang mewakili kisah nyata dalam karya mereka.
Multiverse* dan Abdi Lara Insani* (2022) adalah bagian dari ‘Earth-03,’ EP Beberapa Orang Memaafkan (2018) adalah ‘Earth-02,’ dan EP Uang Muka (2020) adalah ‘Earth-08’. Salah satu cerita yang akan datang adalah *Membangun dan Menghancurkan - ‘Earth-05’.
Maliq & D’Essentials
Maliq & D’Essentials dibentuk pada 15 Mei 2002 dengan 8 personel dalam genre yang mereka sebut sebagai musik organik. Maliq & D'Essentials adalah band berbasis jazz dan soul dari Jakarta, Indonesia.
Setelah lima tahun sejak mereka merilis EP terakhir bertajuk Raya, tahun ini mereka akhirnya merilis beberapa single, yaitu 'Aduh', 'Kita Bikin Romantis', dan 'Begini Begitu', yang mendapat respons sangat positif dari pendengar dan meraih jumlah putar fantastis di berbagai platform musik.
Pada 30 Mei 2024, menyusul kesuksesan beberapa lagu yang mereka rilis, album penuh ke-7 mereka dirilis dengan judul Can Machines Fall in Love? dan kabarnya siap dibawan di konter nanti. Seru banget bukan!
Feel Koplo
Feel Koplo dibentuk di Bandung oleh dua 'pemandu lagu' dan satu DJ. Sejak Oktober 2018, Feel Koplo menciptakan musik dengan manipulasi digital.
Mereka menggabungkan musik yang segmented dengan musik populer dari akar masyarakat. Perpaduan ini melarutkan batas-batas yang ada dan diharapkan dapat diterima oleh konsumen serta menciptakan penggemar baru.
Mereka telah merilis satu album berjudul A Culture A6—dibaca Akulturasik, sebuah kombinasi keren dari berbagai musik dalam lagu-lagu yang mereka produksi di album ini. Hingga kini, aksi panggung mereka selalu memukau di setiap tempat yang mereka datangi.
Danilla
Dengan suara selembut beludru, deretan lagu yang langsung menjadi klasik, dan kecenderungan untuk tidak terduga, Danilla Riyadi adalah salah satu artis musik Indonesia yang paling memikat dalam beberapa tahun terakhir.
Muncul pada tahun 2014 dengan Telisik yang dipuji kritikus, melodi-melodi bossa nova dan lirik-lirik reflektifnya segera mendapat tempat di hati pendengar, menjadikannya sebagai penampil live yang menawan. Lagu-lagu seperti 'Ada Di Sana' dan 'Senja Di Ambang Pilu' mengukuhkan posisinya sebagai artis yang diminati untuk tampil langsung.
Selanjutnya, Danilla juga merilis album bertajuk Lintasan Waktu tahun 2017 yang menampilkan kemampuan menulis lagunya dalam karya seperti 'AAA' dan 'Kalapuna'.
Kini, pada 2024, Danilla kembali ke akarnya dengan Telisik (lagi). Single utama, 'Wahai Kau', yang menampilkan Rendy Pandugo, menjadi bukti dari perkembangan musikalnya—sebuah lagu yang segar namun terasa akrab, menjembatani masa lalu dan masa kini.
Lomba Sihir
Terkadang, keajaiban itu nyata. Tanyakan saja pada Lomba Sihir. Band ini terdiri dari vokalis karismatik dan pemain synth Baskara Putra alias Hindia, drummer berbakat Enrico Octaviano, keyboardist cerdas Tristan Juliano, vokalis penuh energi Natasha Udu, serta gitaris dan vokalis andal Rayhan Noor.
Pada Maret 2021, mereka merilis album debut Selamat Datang di Ujung Dunia. Dengan kembalinya acara-acara live, Lomba Sihir terus mengukuhkan eksistensinya. Pada Juli 2024, mereka mengadakan pertunjukan spesial untuk penggemar berjudul '2 Jam Bersama Lomba Sihir', yang berlangsung selama dua hari dengan semua tiket terjual habis.
Band ini juga nantinya akan datang di konsert CRSL dengan keajaiban yang tentunya dinantikan oleh para penggemar.
Hiphop Soringin
Hiphop telah lama menjadi bagian dari budaya anak muda di Jogja. *Hiphop Soringin* digagas pada tahun 2023 oleh para penggemar dan praktisi hip-hop. Mereka menciptakan sebuah platform untuk regenerasi rapper, produser, pembuat beat, DJ, beatboxer, dan bomber (graffiti) guna menciptakan tolok ukur dan imajinasi yang bisa dikembangkan lebih lanjut. Tahun ini, mereka menggelar tiga acara rutin yang selalu sukses menarik antusiasme para penggemar hip-hop dan menghidupkan kembali Festival Hiphop di Yogyakarta.
Pagelaran CRSL CONCERT #5 "The Euphoria"
CRSL CONCERT #5 "The Euphoria" nantinya akan digelar di Stadion Kridosono, Jalan Yos Sudarso, Kotabaru, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia pada Sabtu (2/11) besok.
Konser ini dimulai pukul 3 sore- selesai. Tentunya konser tersebut berkolaborasi dengan berbagai brand-brand makanan, minuman hingga kafe kekinian yang ada di Yogyakarta, sehingga acaranya pun menjadi penuh dengan kemeriahan,
Sebagai informasi tambahan, tiket CRSL CONCERT #5 "The Euphoria" masih tersedia dan bisa di cek di bio instagram @crsl.concert atau di website concert.crsl-gengs.com. atau juga bisa klik di https://www.yesplis.com/event/crsl-concert-5.
Ayo buruan datang dan saksikan kemeriahannya CRSL CONCERT #5 "The Euphoria" 2024 edisi Yogyakarta!