Mengunjungi The Lodjie Marong Kertek, Bangunan Peninggalan Marinir Amerika yang Cocok untuk "Garden Party"
Halaman villa cukup luas mampu menampung hingga 5.000 orang
Halaman villa cukup luas mampu menampung hingga 5.000 orang
Mengunjungi The Lodjie Marong Kertek, Bangunan Peninggalan Marinir Amerika yang Cocok untuk "Garden Party"
The Lodjie Marong Kertek merupakan sebuah villa dengan desain zaman kolonial yang berlokasi di Wonosobo, Jawa Tengah.
Biasanya tempat itu disewakan untuk acara-acara besar, seperti acara pernikahan.
Pada awalnya, banyak orang yang mengira bahwa bangunan tersebut merupakan bangunan lama peninggalan zaman Belanda.
-
Di mana Rumah Lontiok berada? Rumah tradisional milik masyarakat Kampar di Provinsi Riau ini memiliki ciri khas yang unik, penuh filosofi, dan punya makna yang mendalam.
-
Apa ciri khas Rumah Lontiok? Rumah tradisional milik masyarakat Kampar di Provinsi Riau ini memiliki ciri khas yang unik, penuh filosofi, dan punya makna yang mendalam.
-
Dimana Rumah Bersejarah itu berada? Rumah sederhana itu berada di lereng Gunung Prau sebelah timur, tepatnya di Desa Purwosari, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal.
-
Kapan Rumah Lontiok diakui sebagai Warisan Budaya? Saat ini rumah lontiok sudah tercatat sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia yang diresmikan pada 2007 silam.
-
Apa yang ada di dalam Rumah Bersejarah itu? Di sana masih terdapat foto-foto jadul. Salah satu foto hitam putih memperlihatkan Raden Mas Ari Sumarmo yang masih kecil. Di samping itu terdapat banyak benda-benda asli peninggalan zaman dulu seperti kursi, guci, dan mesin jahit.
-
Di mana pesta itu diadakan? Shahrukh Khan menghadiri pesta yang diadakan oleh seorang pengusaha ternama di Mumbai, India.
Sumarjo, saksi hidup pembangunan The Lodjie Marong, bercerita bahwa dulunya villa itu merupakan tempat tinggal seorang marinir Amerika bernama Mr. Jack. Ia pindah ke Indonesia sekitar tahun 1950-an.
Saat tinggal di Indonesia, Mr. Jack menggeluti berbagai bidang usaha di beberapa kota seperti Bogor, Jepara, dan Wonosobo.
“Pada awalnya dia usaha pabrik mebel di Jepara. Usahanya kemudian dikembangkan di sini. Ia kemudian menikah dengan istrinya yang orang Batur (Banjarnegara). Dia kemudian punya anak dua,” kata Sumarjo dikutip dari kanal YouTube Official WEB TV Wonosobo pada 9 September 2023 lalu.
Untuk memperlancar usahanya, pada tahun 1990-an Mr. Jack membangun villa yang kemudian diberi nama “The Lodjie”.
Villa tersebut digunakan sebagai tempat beristirahat para tamu yang merupakan customer pabrik dari berbagai daerah di Indonesia.
“The Lodjie ini kan bukan bangunan peninggalan zaman Belanda. Bangunan ini baru berdiri tahun 1995. Kemudian tahun 2005 berdiri pabrik. Bahan mebelnya berasal dari kayu jati pilihan.”
kata Sumarjo soal sejarah pembangunan villa itu
Masa kejayaan pabrik mebel serta villa milik Mr. Jack ini rupanya tak bertahan lama.
Setelah pabriknya vakum, Mr. Jack menjual villa itu kepada warga asli Wonosobo yang kemudian menyulapnya menjadi sebuah villa bernama “The Lodjie”.
Villa itu dibuka untuk umum dan bebas disewakan untuk berbagai acara, terutama acara besar seperti pernikahan.
Dengan luas mencapai 7 hektare, area The Lodjie mampu menampung tamu undangan hingga ribuan orang. Selain itu, desain bangunan yang klasik serta keberadaan taman yang indah nan estetik menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka yang ingin menyewa tempat itu untuk acara besar.
Tak hanya itu, halaman villa The Lodjie juga menjadi rumah bagi tumbuhnya tanaman-tanaman unik.
Diketahui, sudah sejak dulu Mr. Jack punya kegemaran dalam pengembangbiakan tanaman. Ia sering membawa beragam jenis tanaman unik dan langka dari berbagai negara di dunia ke villanya itu.
“Itu ada tanaman dari Afrika. Namanya kelapa purba. Berbuah 50 tahun sekali,” kata Sumarjo dikutip dari kanal YouTube Official WEB TV Wonosobo yang merupakan akun resmi milik Diskominfo Wonosobo.
Cocok untuk Garden Party
The Lodjie Marong Kertek kini sering disewakan untuk acara-acara besar. Biasanya pihak penyelenggara menggelar acara di halaman villa dengan konsep “Garden Party”.
Selain itu, tempat tersebut juga beberapa kali digunakan untuk acara gathering. Biasanya halaman villa yang luas digunakan sebagai tempat outbond dari instansi yang menggelar acara di sana.
Foto: @langgengplanner