Peserta Cukur Rambut Gimbal Dieng Pecah Rekor, Ini Beragam Permintaannya

Merdeka.com - Pagelaran Dieng Culture Festival tahun 2022 ini berlangsung meriah. Dibuka dengan konser Jazz di Atas Awan, keesokan harinya acara Jamasan atau pencukuran rambut anak berambut gimbal dilakukan.

Acara ini menyita perhatian banyak orang. Berbagai tokoh yang berada di Provinsi Jawa Tengah hadir pada acara yang diselenggarakan di Kompleks Candi Arjuna pada Sabtu (3/9) itu.

Dalam acara ini, peserta anak-anak yang rambut gimbalnya akan dicukur ada 15 orang, lebih banyak dibandingkan prosesi-prosesi pada tahun-tahun sebelumnya. Lalu apa saja permintaan mereka? Berikut selengkapnya:

Permintaan Unik-Unik

©YouTube/Ganjar Pranowo

Permintaan anak-anak rambut gimbal yang rambutnya akan dipotong tergolong unik. Permintaan mereka bermacam-macam seperti meminta make up mainan, meminta sepeda mainan, kutek mainan, serta mainan-mainan lainnya.

Ada pula yang permintaannya agak mahal, seperti minta handphone, handphone lima kamera, ada pula yang meminta dibelikan kulkas.

Selain itu ada pula anak yang minta mandi salju. Berbeda dengan anak-anak lainnya, anak yang minta mandi salju itu permintaannya belum dikabulkan saat rambut gimbalnya dipotong. Selain itu ada anak yang permintaannya hanya ingin jajan.

Pecahkan Rekor MURI

©YouTube/Ganjar Pranowo

Tradisi pencukuran anak rambut gimbal tahun ini berhasil memecahkan rekor dengan pesertanya yang terbanyak, yaitu 15 orang. Setelah acara itu selesai, prosesi penyerahan rekor MURI itu dilakukan.

“Saya minta agar anak-anak ini didoakan, agar kelak menjadi anak yang hebat, yang cerdas, yang kreatif, yang hormat pada orang tua, hormat pada guru-gurunya, dan cinta pada bangsa dan negara,” kata Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dalam sambutan acara itu. (mdk/shr)