Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Proses Komunikasi Interpersonal, Pahami Tujuan dan Ciri-Cirinya

Proses Komunikasi Interpersonal, Pahami Tujuan dan Ciri-Cirinya ilustrasi diskusi. ©2020 Merdeka.com/www.pixabay.com

Merdeka.com - Komunikasi merupakan bagian penting yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Melalui komunikasi, seseorang bisa menyampaikan pesan yang ingin ia utarakan. Komunikasi memiliki beberapa jenis, salah satunya komunikasi interpersonal.

Secara umum, komunikasi interpersonal adalah jenis komunikasi antarpribadi yang melibatkan dua orang atau lebih. Komunikasi ini bisa dilakukan oleh siapa saja, baik saat belajar, menonton film, dan kegiatan lainnya.

Proses komunikasi interpersonal sangat sederhana dan bisa melalui berbagai cara. Proses komunikasi interpesonal sering terjadi di kehidupan sehari-hari. Memahami jenis komunikasi interpersonal penting dilakukan setiap seseorang agar bisa berkomunikasi dengan baik.

Berikut proses komunikasi interpersonal dan tujuannya yang merdeka.com lansir dari katadata.com dan pakarkomunikasi.com:

Pengertian Komunikasi Interpersonal

ilustrasi diskusi

mbarendezvous.com

Sebelum mengetahui, proses komunikasi interpersonal kenali dulu pengertian komunikasi interpersonal.

Komunikasi interpersonal atau yang disebut juga dengan komunikasi antarpribadi adalah proses pengiriman dan penerimaan pesan antara dua orang atau lebih. Sederhananya, jenis komunikasi ini terjalin antara dua orang atau lebih secara tatap muka.

Penggunaan komunikasi interpersonal bisa dilakukan di mana saja, seperti saat belajar, menonton film, dan bekerja. Sementara, pengertian komunikasi interpersonal menurut para ahli adalah sebagai berikut:

John Stewart dan Gary D'Angelo

Komunikasi interpersonal berpusat pada kualitas komunikasi antarpartisipan. Partisipan berhubungan satu sama lain lebih sebagai person (unik, mampu memilih, mempunyai perasaan, bermanfaat, dan merefleksikan diri sendiri) dari pada sebagai objek atau benda (dapat dipertukarkan, terukur, secara otomatis merespon rancangan dan kurang kesadaran diri).

Dean Barnlund

Komunikasi interpersonal sebagai orang-orang pada pertemuan tatap muka dalam situasi sosial informal yang melakukan interaksi terfokus lewat pertukaran isyarat verbal dan nonverbal yang saling berbalasan.

Agus M. Hardjana

Komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpribadi adalah interaksi tatap muka antar dua atau beberapa orang, di mana pengirim dapat menyampaikan pesan secara langsung, dan penerima dapat menanggapi secara langsung pula.

Proses Komunikasi Interpersonal

ilustrasi rapat karyawan

©2014 Merdeka.com/shutterstock.com/Vitchanan Photography

Komunikasi interpersonal memiliki fungsi sosial karena proses komunikasi terjadi dalam konteks sosial. Secara umum, berikut proses komunikasi interpersonal dan penjelasannya.

Pengirim dan Penerima Pesan

Komunikasi interpersonal dilakukan dua orang atau lebih. Dalam proses komunikasi interpersonal ini, salah satu orang mengirim pesan, sedangkan orang lain menerima dan menerjemahkan pesan tersebut.

Kedua aktivitas tersebut menggambarkan proses komunikasi interpersonal. Dalam kegiatan ini, ada proses decoding dan encoding. Proses decoding adalah aktivitas memberi makna pesan yang disampaikan. Sementara, encoding merupakan kegiatan memproduksi pesan.

Pesan

Pesan merupakan sinyal yang bekerja sebagai stimulus untuk komunikan (receiver). Pesan sendiri dapat berbentuk suara, bau, rasa, visual, dan kombinasinya. Pesan bisa dilakukan secara terencana, tidak sengaja, dan dilakukan spontan. Selain itu, jenis komunikasi ini dapat mengirim dan menerima pesan yang diekspresikan secara verbal dan non verbal.

Umpan Balik

Dalam proses komunikasi interpersonal, harus ada umpan balik atau feed back. Hal ini merupakan reaksi yang muncul ketika seseorang menyampaikan sebuah pesan. Nantinya, penerima pesan bisa mendengar dan menulis apa yang telah ia dengar.

Media

Proses komunikasi interpersonal juga membutuhkan channel atau media. Media ini bisa berupa email, telepon, atau bertemu secara langsung. Dengan adanya media, seseorang bisa berkomunikasi dan menciptakan umpan balik.

Ciri-ciri Komunikasi Interpersonal

Ada sejumlah aspek yang menjadi ciri-ciri komunikasi interpersonal, di antaranya:

• Dilakukan oleh dua orang atau lebih.

• Bersifat terbuka dan komunikatif.

• Menggunakan bahasa formal maupun informal.

• Menggunakan media tertentu, seperti ponsel, email, atau bertemu secara langsung.

• Komunikasi interpersonal kebanyakan dalam suasana kedekatan maupun cenderung keakraban.

• Komunikasi ini memiliki akibat yang direncanakan atau juga tidak terencana.

Tujuan Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu. Adapun tujuan dilakukannya komunikasi interpersonal sendiri adalah sebagai berikut:

• Menyampaikan informasi.

• Melakukan kerjasama.

• Memengaruhi sikap dan perilaku orang lain.

• Mengenal diri sendiri dan orang lain.

• Menumbuhkan motivasi.

• Memahami orang lain.

• Mengungkapkan isi hati atau ide.

• Mengembangkan simpati dan berbagi pengalaman.

 

(mdk/jen)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bentuk-Bentuk Komunikasi beserta Penjelasannya, Lengkap dengan Contohnya
Bentuk-Bentuk Komunikasi beserta Penjelasannya, Lengkap dengan Contohnya

Setiap hari kita terlibat dalam berbagai komunikasi dengan bentuk yang bermacam-macam, baik dengan orang lain ataupun dengan diri sendiri.

Baca Selengkapnya
Komunikasi adalah Proses Bertukar Pesan, Ketahui Cara Efektifnya
Komunikasi adalah Proses Bertukar Pesan, Ketahui Cara Efektifnya

Komunikasi kemampuan penting yang harus dimiliki setiap orang.

Baca Selengkapnya
Pahami Cara Komunikasi yang Baik Agar Efektif Beserta Jenis dan Tips Melakukannya
Pahami Cara Komunikasi yang Baik Agar Efektif Beserta Jenis dan Tips Melakukannya

Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik adalah bekal untuk mendapat peran di tengah masyarakat.

Baca Selengkapnya
7 Keterampilan Sosial yang Perlu Diajarkan pada Anak, Bekal Anak Menjadi Pribadi yang Baik
7 Keterampilan Sosial yang Perlu Diajarkan pada Anak, Bekal Anak Menjadi Pribadi yang Baik

Sejumlah keterampilan sosial penting untuk diajarkan oleh orangtua pada anak mereka.

Baca Selengkapnya
Cara Menjaga Lisan agar Tak Menyakiti Orang Lain, Hindari Gosip dan Ucapan Negatif
Cara Menjaga Lisan agar Tak Menyakiti Orang Lain, Hindari Gosip dan Ucapan Negatif

Baik itu dalam percakapan sehari-hari, media sosial, atau di tempat kerja, menjaga lisan adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang positif dan mendukung.

Baca Selengkapnya
Fungsi Kalimat, Ciri-Ciri, dan Jenisnya yang Perlu Diketahui
Fungsi Kalimat, Ciri-Ciri, dan Jenisnya yang Perlu Diketahui

Kalimat merupakan unsur penting dalam berbahasa Indonesia.

Baca Selengkapnya
Manfaat Komunikasi dalam Keluarga serta Hambatannya, Pengaruhi Keharmonisan dan Perilaku
Manfaat Komunikasi dalam Keluarga serta Hambatannya, Pengaruhi Keharmonisan dan Perilaku

Komunikasi adalah salah satu faktor penting dalam menjaga keharmonisan dan yang mampu mempererat ikatan batin antar anggota keluarga.

Baca Selengkapnya
Materi Teknologi dan Komunikasi: Pengertian, Sejarah, dan Dampaknya
Materi Teknologi dan Komunikasi: Pengertian, Sejarah, dan Dampaknya

Teknologi dan komunikasi adalah dua bidang yang saling berkaitan dan berdampak besar pada kehidupan manusia di era modern.

Baca Selengkapnya
6 Manfaat Public Speaking untuk Pengembangan Diri, Penting Dipelajari
6 Manfaat Public Speaking untuk Pengembangan Diri, Penting Dipelajari

Public speaking merupakan keterampilan penting baik untuk kehidupan pribadi maupun profesional.

Baca Selengkapnya
Kosakata adalah Kumpulan Kata, Pahami Karakteristiknya
Kosakata adalah Kumpulan Kata, Pahami Karakteristiknya

Kemampuan menguasai kosakata adalah hal penting dalam bahasa.

Baca Selengkapnya
155 Contoh Kata Konjungsi Penjelas dalam Kalimat Bahasa Indonesia
155 Contoh Kata Konjungsi Penjelas dalam Kalimat Bahasa Indonesia

Konjungsi penjelas merupakan salah satu jenis konjungsi yang berfungsi untuk menghubungkan bagian kalimat terdahulu dengan perinciannya.

Baca Selengkapnya