Sisi Lain Rektor UII Fathul Wahid, Hobi Menulis dan Bertemu Ulama
Baginya, bertemu ulama ialah obat hati yang menimbulkan rasa tenteram.
Baginya, bertemu ulama ialah obat hati yang menimbulkan rasa tenteram.
Sisi Lain Rektor UII Fathul Wahid, Hobi Menulis dan Bertemu Ulama
Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Fathul Wahid tengah menjadi sorotan warganet karena mengunggah foto dirinya dengan takarir berisi penjelasan agar orang-orang berhenti memanggilnya dengan sebutan profesor.
Profil
Fathul lahir dari keluarga sederhana di sebuah kampung di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Ia adalah anak sulung dari empat bersaudara.
Sejak kecil, ia memiliki tekad kuat untuk mengejar pendidikan. Ia sudah merantau sejak masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).
Pada tahun 1997, ia lulus sebagai Sarjana Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung (ITB). Pada tahun yang sama, ia bergabung dengan UII sebagai dosen, mimpi yang sudah ia cita-citakan sejak lama.
Selang beberapa bulan sejak diterima sebagai dosen UII, Fathul menikahi pujaan hatinya, Nurul Indarti. Mengutip blog pribadi Fathul, ia dan sang istri sempat tinggal di luar negeri beberapa tahun untuk kuliah. Kini, Nurul merupakan dosen di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Karier
Fathul Wahid adalah dosen program studi Informatika sekaligus pakar dalam bidang sistem dan teknologi informasi (TI) lulusan program Magister dan Doktor dari University of Agder, Norwegia.
Fathul terpilih sebagai Rektor UII dua periode. Pertama, pada tahun 2018-2022. Ia terpilih untuk menakhodai kembali UII selama periode 2022-2026.
Ia juga pernah dipercaya menjadi Kepala Badan Pengembangan Akademik (2014-2016) dan Kepala Badan Sistem Informasi (2016-2018).
Selama periode kepempinannya sebagai rektor, UII mendapatkan akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi.
Fathul Wahid
Sisi Lain
Fathul memiliki hobi menulis. Tak hanya piawai menulis artikel ilmiah, ia juga senang menuangkan pikiran-pikirannya dalam bentuk opini maupun tulisan reflektif yang santai. Salah satu bukunya berjudul Rendahkan Sayapmu, berisi tulisan-tulisan pendek yang ia hasilkan selama Ramadan beberapa tahun lalu.
Selain menulis, Fathul juga sosok yang senang bertemu alim ulama. Momen pertemuannya dengan alim ulama seperti Gus Baha dan Quraish Shihab ia unggah ke akun Instagram pribadinya.
“Salah satu obat hati: berkumpul lah dengan orang-orang saleh,” tulis Fathul dalam takarir Instagramnya saat mengunggah foto dirinya tengah bercengkerama dengan Gus Baha dan Quraish Shihab.