Tampak Memprihatinkan, Begini Suasana Candi Borobudur Tahun 1968
Pada tahun itu, sebuah rencana besar-besaran disusun terhadap Candi Borobudur
Pada tahun itu, sebuah rencana besar-besaran disusun terhadap Candi Borobudur.
Tampak Memprihatinkan, Begini Suasana Candi Borobudur Tahun 1968
Candi yang ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO pada 1991 ini mengalami dua kali pemugaran.
-
Dimana Candi Borobudur? Candi Borobudur, salah satu situs warisan dunia UNESCO, terletak di Magelang, Jawa Tengah, sekitar 40 km dari Yogyakarta.
-
Dimana lokasi situs bersejarah Candi Borobudur? Candi Borobudur, yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, adalah candi Buddha terbesar di dunia dan dibangun pada abad ke-9 selama masa dinasti Syailendra.
-
Dimana letak candi Borobudur? Candi ini terletak di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dan menjadi salah satu destinasi wisata sejarah sekaligus religi favorit di Indonesia.
-
Kapan Candi Borobudur dibangun? Menurut catatan sejarah, Candi Borobudur dibangun pada abad ke-9 oleh Dinasti Syailendra yang dipimpin oleh Raja Samaratung.
-
Di mana 'Candi Borobudur' berada? Candi Borobudur di Jawa Tengah adalah monumen Buddha terbesar di dunia.
-
Dimana Borobudur terletak? Salah satu destinasi yang memikat adalah Candi Borobudur, sebuah keajaiban arsitektur Buddha yang terletak dekat Magelang.
Candi Borobudur pada masanya pernah jadi satu dari tujuh keajaiban dunia. Namun pencapaian itu diraih setelah melalui usaha keras.
Pemugaran pertama dilakukan pada tahun 1907-1911 oleh pemerintah Hindia-Belanda dengan dipimpin oleh teknisi sipil militer bernama Theodor Van Erp.
Sedangkan pemugaran kedua dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia, dibantu oleh UNESCO, pada tahun 1973-1983.
(Foto:Instagram/@videosejarah)
Dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram @videosejarah pada 18 Mei 2023, tampak suasana Candi Borobudur pada tahun 1968, sebelum menjalani pemugaran kedua.
Dalam video itu terlihat para pekerja sedang berjuang keras memperbaiki Candi Borobudur.
Di antara mereka ada yang menyusun batu-batu, membersihkan patung, mengecek kondisi tembok candi, dan sederet aktivitas lainnya.
Di sisi lain, wisatawan masih diperbolehkan masuk. Aktivitas ibadah umat Buddha masih bisa dijalankan dengan khusyuk.
(Foto:Instagram/@videosejarah)
Pada tahun 1968, kondisi Candi Borobudur tampak memprihatinkan. Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia mengajukan permintaan ke UNESCO untuk mengirimkan tenaga ahlinya guna meneliti Candi Borobudur.
Setelah penelitian itu, pemugaran besar-besaran dilakukan. Sebenarnya sebelum itu pemugaran kecil-kecilan sudah dilakukan di Candi Borobudur. Namun karena anggaran terbatas, pemugaran hanya dipusatkan untuk pembersihan patung dan batu.
Setelah pengajuan permintaan ke UNESCO pada tahun 1968, barulah tahun 1973 rencana induk untuk memulihkan Candi Borobudur dibuat. Kemudian perbaikan menyeluruh dilakukan hingga 1983.
Pemugaran tersebut dilakukan dengan membongkar seluruh lima teras bujur sangkar dan memperbaiki sistem drainase dengan menanamkan saluran air ke dalam monumen.
Lapisan saringan dan kedap air ditambahkan. Proyek kolosal itu melibatkan 600 orang untuk memulihkan monumen dan menghabiskan biaya total sebesar 6.901.243 dollar AS.
Setelah pemugaran besar-besaran pada tahun 1973 yang didukung UNESCO, Borobudur kembali menjadi pusat keagamaan dan ziarah Agama Buddha.
Sekali setahun saat bulan purnama sekitar bulan Mei atau Juni umat Buddha di Indonesia memperingati hari suci Waisak, hari yang memperingati kelahiran, wafat, dan peristiwa pencerahan Siddharta Gautama yang mencapai tingkat kebijaksanaan tertinggi menjadi Buddha Shakyamuni.
Pada 21 Januari 1985, sembilan stupa rusak parah akibat serangan bom.
Pada tahun 1991, seorang penceramah muslim beraliran ekstrem, Husein Ali Al Habsyie dipenjara seumur hidup karena berperan sebagai otak di balik serangan bom tersebut.
Pada tahun yang sama, Borobudur ditetapkan sebagai salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO.