9 Cara Menjaga Kelestarian Lingkungan dan Penjelasannya, Penting Diketahui

Merdeka.com - Cara menjaga kelestarian lingkungan penting diketahui setiap orang. Menjaga kelestarian lingkungan menjadi tanggung jawab setiap pihak. Dengan menjaga kelestarian lingkungan, tentu akan membuat lingkungan semakin bersih dan sehat.

Menjaga kelestarian lingkungan bisa dilakukan mulai dari diri sendiri dengan melakukan langkah-langkah sederhana. Lingkungan yang bersih dan terjaga akan memberi dampak baik bagi kehidupan makhluk hidup. Sebaliknya, lingkungan yang kotor dan rusak bisa meningkatkan risiko bencana alam.

Tidak hanya meningkatkan risiko bencana alam, banyaknya aksi perusakan terhadap lingkungan juga berpotensi membahayakan kesehatan makhluk hidup. Maka dari itu, sudah seharusnya setiap orang memiliki kesadaran pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan. Berikut sejumlah cara menjaga kelestarian lingkungan yang merdeka.com lansir dari theneworld.org dan sumber lainnya:

Menggunakan Kertas Seperlunya

earth.com

Salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan adalah menggunakan kertas seperlunya. Kertas terbuat dari serat pepohonan. Maka dari itu, Anda harus menggunakan kertas daur ulang sehingga bisa mengurangi sampah kertas.

Dengan mengurangi penggunaan kertas, Anda sudah bisa menjaga kelestarian lingkungan. Gunakan kertas seperlunya saja dan tidak menggunakannya secara berlebihan.

Hemat Listrik dan Air

Hemat menggunakan listrik juga menjadi salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan. Anda bisa menggunakan lampu TEL atau LED yang berdaya rendah dan mematikan listrik pada siang hari atau saat tidak digunakan.

Selain menghemat listrik, Anda perlu menghemat air juga. Gunakan air seperlunya saat melakukan aktivitas sehari-hari. Dengan begitu, Anda sudah melakukan upaya menjaga kelestarian lingkungan.

Membeli Barang dan Makanan Secukupnya

Cara menjaga kelestarian lingkungan selanjutnya adalah membeli barang dan makanan secukupnya. Hal ini bisa menjadi cara paling efektif untuk berkontribusi dalam mengurangi timbunan sampah.

Menimbun barang tentu bisa membuat lingkungan menjadi lebih kotor. Nantinya, barang yang ditumpuk dalam waktu lama akan lembab dan memicu jamur.

Hindari Membakar Sampah

©2022 Merdeka.com/liputan6.com

Kegiatan membakar sampah menjadi salah satu aktivitas yang tidak disarankan. Membakar sampah bisa melepaskan gas-gas yang menyebabkan kerusakan ozon. Padahal, ozon berperan penting untuk mengatur jumlah sinar ultraviolet yang masuk ke permukaan bumi agar tidak langsung mengenai bumi.

Tidak Buang Sampah Sembarangan

Salah satu cara menjaga dan melestarikan lingkungan meliputi lingkungan yang paling penting adalah membuang sampah pada tempatnya. Kebiasaan membuang sampah yang tidak pada tempatnya pasti akan memberi dampak buruk bagi lingkungan.

Tak hanya menyebabkan lingkungan menjadi kotor, membuang sampah sembarangan juga bisa menghambat aliran sungai, yang akhirnya memicu banjir bandang. Ketika sampah-sampah tersangkut, aliran sungai akan berhenti dan volumenya akan semakin membesar. Hal inilah yang berpotensi menimbulkan tekanan sangat besar. Dengan membuang sampah pada tempatnya, hal ini bisa mencegah risiko banjir.

Menggunakan Produk Daur Ulang

Cara menjaga dan melestarikan lingkungan meliputi lingkungan yang pertama adalah menggunakan produk daur ulang. Menggunakan produk daur ulang bisa membantu mengurangi sampah. Misalnya, memakai kardus sebagai tempat penyimpanan, kaleng bekas menjadi tempat tabungan, dan masih banyak lagi.

Semakin banyak menggunakan produk daur uang, akan semakin membantu mengurangi sampah. Dengan begitu, lingkungan akan jauh lebih bersih dan bebas dari sampah.

Mengelola Jenis Sampah

Jenis sampah berdasarkan sifatnya dibedakan menjadi dua, yaitu sampah sampah anorganik dan organik. Sampah anorganik merupakan sampah yang tidak mudah membusuk, seperti plastik wadah, botol, kertas, plastik mainan, dan gelas minuman. Jenis sampah ini juga bisa disebut sebagai limbah yang dihasilkan dari bahan-bahan yang bukan berasal dari alam (bahan hayati), melainkan barang yang buatan manusia.

Sedangkan, sampah organik merupakan salah satu jenis sampah yang biasa dijadikan pupuk kompos. Jenis sampah ini berlawanan dengan sampah anorganik karena sangat mudah membusuk. Beberapa contoh jenis sampah organik antara lain sisa makanan, sayuran, daun-daun, dan lain sebagainya.

Menghemat Energi

Cara menjaga kelestarian lingkungan meliputi lingkungan selanjutnya adalah menghemat energi. Cara menghemat energi cukup mudah. Anda hanya perlu mematikan lampu di siang hari atau ketika sedang tidak dipakai.

Selain itu, penghematan energi ini juga bisa diaplikasikan pada penggunaan BBM dengan meminimalisir berkendara pakai motor. Saat hendak pergi yang relatif dekat, Anda bisa menggunakan sepeda atau berjalan kaki agar emisi dari kendaraan tidak mencemari udara.

Menanam Pohon

Cara melestarikan lingkungan selanjutnya adalah melakukan penanaman pohon. Tanaman hijau di sekitar rumah berperan penting untuk menjaga lingkungan tetap bersih dan terhindar dari banjir.

Tanaman akan menancapkan akarnya ke dalam tanah. Sehingga, lubang yang dihasilkan akar tersebut menjadi jalur air untuk masuk ke dalam tanah lebih jauh. Dengan adanya tanaman di sekitar rumah, dapat melancarkan penyerapan air hujan, yang akan menjauhkan lingkungan dari banjir. (mdk/jen)