Kisah di Balik Gemerlap Surabaya Vaganza 2023, Tak Bisa Sukses tanpa Sosok-Sosok Ini
Merdeka.com - Salah satu agenda tahunan yang dinanti-nanti masyarakat, Surabaya Vaganza digelar pada Sabtu (27/5/2023). Berbagai atraksi seni budaya dan pawai bunga sebagai bagian dari Hari Jadi Kota Surabaya itu dipertunjukkan di sepanjang jalan protokol mulai dari Tugu Pahlawan hingga Alun-Alun Kota setempat.
Dikutip dari laman resmi Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, dari semua gelaran event yang telah digelar selama satu bulan ini, atraksi pawai bunga dan budaya selalu menarik perhatian warga Kota Pahlawan. Berbeda dari tahun sebelumnya, gelaran Surabaya Vaganza 2023 dibagi menjadi dua sesi yakni pada siang dan malam hari.
Surabaya Vaganza 2023 diikuti oleh ribuan peserta pawai. Mereka mempertontonkan kreasi terbaik kepada masyarakat yang menonton di sisi kiri dan kanan jalan. Adapun tema Surabaya Vaganza 2023 yakni Puspawarni Indonesia.
-
Apa yang menarik dari tempat wisata Surabaya? Surabaya memiliki pesona wisata yang kaya akan sejarah dan budaya, menawarkan beragam pengalaman bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi keunikan kota ini.
-
Kenapa Surabaya disebut Kota Pahlawan? Banyaknya pejuang dan rakyat yang menjadi korban pertempuran serta perlawanan yang tak kenal menyerah, membuat tentara Inggris serasa terpanggang di neraka. Hal ini yang kemudian Surabaya dikenang sebagai Kota Pahlawan.
-
Mengapa Kota Tua Surabaya dijuluki sebagai Kota Pahlawan? Keberanian arek-arek Suroboyo melawan penjajah menyebabkan daerah ini dijuluki sebagai Kota Pahlawan.
-
Apa ragam wisata di Surabaya? Surabaya yang terkenal sebagai Kota Pahlawan dengan sejarahnya yang kaya, juga menyimpan pesona lain yang tak kalah menarik: keindahan dan keragaman tempat wisata.
-
Siapa yang ditemuinya di Surabaya? Ketika mengunjungi Surabaya, KD menyempatkan diri untuk bertemu dengan Azriel, yang saat ini sedang menjalani studi S2 di kota tersebut.
-
Kapan tepatnya peristiwa di Surabaya? 10 November tahun 1945 silam, sebuah peristiwa penting terjadi di tanah Surabaya.
Kesuksesan penyelenggaraan Surabaya Vaganza 2023 terjadi berkat peran berbagai pihak. Salah satunya adalah petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya.
Sosok di Balik Layar
Lihat postingan ini di Instagram
Peran para petugas kebersihan tak bisa disepelekan baik sebelum maupun sesudah penyelenggaraan Surabaya Vaganza 2023. Berkat kerja mereka, rute perjalanan yang dilalui peserta pawai bunga dan budaya steril dari sampah.
Demikian halnya ketika acara selesai, banyaknya masyarakat yang tumpah ruah ke lokasi acara menyebabkan sampah berserakan. Para petugas kebersihan pun harus bekerja hingga larut malam demi menyulap pusat Kota Surabaya menjadi bersih kembali.
“Bermodalkan, sapu, kantong sampah, dan semangat membara, Satgas Kebersihan sigap membuat jalanan Kota Surabaya bersih seperti semula. Terima kasih telah membuat jalanan bersih saat kami undur diri,” dikutip dari unggahan video akun Instagram @surabaya, Minggu (28/5/2023).
Kemeriahan Surabaya Vaganza 2023
Lihat postingan ini di Instagram
Surabaya Vaganza 2023 terdiri dari dua kegiatan dan digelar dalam dua waktu yang terpisah. Pertama, pawai bunga dan budaya yang melibatkan 19 mobil berhiaskan bunga, 17 komunitas mengenakan beragam kostum atraktif, dan dua drum band. Kegiatan ini digelar pada Sabtu (27/5) pagi.
Kegiatan kedua adalah Light Parade yang digelar mulai pukul 19.00 WIB. Acara ini diramaikan oleh 15 mobil berlampu LED, lima komunitas, dua drum band, tujuh unit Mobil Pemadam Kebakaran (PMK) dan 50 pelajar Surabaya
Rute dari Surabaya Vaganza untuk event pertama dimulai dari kawasan Tugu Pahlawan - Kramat Gantung - Tunjungan - Gubernur Suryo - dan berakhir di Alun-alun Surabaya. Sedangkan untuk event Light Parade dimulai dari Siola (Jalan Tunjungan) - Gubenur Suryo dan berakhir di Alun-alun Kota Surabaya.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Festival Gandrung Sewu menjadi pintu masuk untuk memperkenalkan budaya lokal ke publik global.
Baca SelengkapnyaGandrung Sewu Payung Agung adalah cerminan keelokan dari keragaman budaya yang ada di Banyuwangi, tempat dimana tradisi dan nilai hidup saling berinteraksi.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut BEC sebagai contoh event bagi daerah-daerah penyelenggara kalender pariwisata Kharisma Event Nusantara.
Baca SelengkapnyaFestival Kebangsaan yang digelar di Gedung Seni Budaya (Gesibu) Blambangan.
Baca SelengkapnyaPenjabat (Pj) Wali Kota Tarakan, Bustan mengapresiasi antusias masyarakat dan kerja keras seluruh pihak yang membantu dalam pelaksanaan tersebut.
Baca SelengkapnyaPagelaran Sabang-Merauke turut dimeriahkan dengan penampilan memukau Yura Yunita dan Isyana Sarasvati.
Baca SelengkapnyaAcara ini juga berhasil menyatukan komunitas dan menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaSelain menjadi atraksi wisata, Meras Gandrung juga upaya mempertahankan dan melestarikan budaya Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPagelaran Sabang-Merauke 2023 mengusung konsep yang lebih baru dan megah.
Baca SelengkapnyaSatu juta penonton yang hadir juga menyisakan problematika kebersihan sampah dan parkir.
Baca SelengkapnyaParade fesyen kontemporer Banyuwangi Etno Carnival (BEC) 2024 kembali digelar dengan spektakuler.
Baca SelengkapnyaKonser besar ini memukau ribuan penonton dengan penampilan luar biasa dari berbagai artis ternama, seperti Arvezio, Kuburan Band, dan Souljah.
Baca Selengkapnya