Manfaat Minuman Kolagen dan Efek Sampingnya bagi Tubuh, Penting Diketahui
Merdeka.com - Minuman kolagen belakangan ini marak dikonsumsi terutama oleh kalanganbeauty enthusiast. Minuman kolagen dipercaya dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kondisi kulit agar lebih segar, kenyal, dan tampak awet muda. Namun, benarkah demikian?
Jika memang ada manfaat minuman kolagen untuk kulit dan tubuh secara keseluruhan, berapa banyak minuman kolagen yang diperlukan untuk mencapai hasil yang maksimal? Lantas, apakah ada efek samping yang wajib diperhatikan sebelum mulai mengonsumsi minuman kolagen ini?
Pertanyaan-pertanyaan di atas tentu kerap muncul terutama pada Anda yang baru pertama kali ingin mencoba mengonsumsi suplemen-suplemen dalam bentuk minuman seperti ini. Untuk itu, dalam artikel ini merdeka.com akan mencoba menghimpun informasi mengenai apa saja manfaat minuman kolagen sekaligus efek sampingnya yang patut diketahui.
-
Kenapa kolagen bermanfaat untuk kulit? Manfaatnya yang baik bagi kulit membuat banyak orang saat ini mulai ramai memberi perhatian dan mengonsumsi suplemen kolagen.
-
Apa saja manfaat mengonsumsi makanan kaya kolagen? Kolagen membantu menjaga kekuatan dan elastisitas kulit dengan memperbaiki jaringan ikat dan menjaga kekenyalan kulit.
-
Kolagen apa yang bisa tingkatkan elastisitas kulit? Kandungan kolagen juga ternyata baik bagi kesehatan kulit salah satunya memberikan kekuatan dan elastisitas. Seiring bertambahnya usia, kadarnya bisa menurun, menipis, dan melemah.
-
Kenapa kolagen penting untuk kulit? Kolagen pada kulit membantu dalam menjaga jaringan kulit tetap kencang dan elastis.
-
Bagaimana cara suplemen kolagen bekerja? Jika berbicara suplemen berkolagen, maka cara kerjanya adalah dengan mengisi kembali kolagen yang terdapat di lapisan tengah kulit.
-
Apa manfaat kolagen topikal? Penggunaan kolagen topikal ini tampaknya hanya membantu meningkatkan hidrasi kulit, sehingga kulit tidak kehilangan banyak kandungan air.
Mengenal Apa Itu Kolagen
Kolagen adalah sejenis protein yang berperan penting dalam membangun dan menopang banyak jaringan, mulai dari tulang dan tulang rawan hingga kulit, rambut, mata, dan sistem pencernaan, mengutip laman Medical News Today. Kolagen juga umum diketahui dapat membantu memberikan kekuatan dan elastisitas kulit, serta merangsang produksi asam hialuronat.
Ada banyak jenis kolagen yang ditemukan di seluruh tubuh, mulai dari tulang dan otot hingga rambut dan kulit. Penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk tertentu bertanggung jawab atas struktur dan elastisitas kulit, tetapi setelah usia 25 tahun, tubuh akan cenderung kehilangan sekitar 1,5% dari simpanan kolagen alaminya setiap tahun.
Banyak faktor yang dapat memperlambat produksi kolagen, termasuk penuaan, merokok, gula berlebih, sinar UV, konsumsi alkohol berlebih, dan makan makanan olahan yang didenaturasi. Hasil jangka panjang dari penurunan kolagen adalah kulit kendur dan garis-garis halus. Ini adalah dua hal yang paling ditakuti oleh banyak wanita dari seluruh dunia.
Minuman kolagen sendiri adalah suplemen yang mengandung protein kolagen tersuspensi dalam cairan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplemen kolagen dapat bermanfaat bagi kesehatan rambut, kulit, kuku, dan persendian. Namun, sebagian besar penelitian tidak berfokus secara khusus pada manfaatnya. Ada beberapa risiko atau efek samping yang harus diperhatikan ketika mempertimbangkan untuk mengonsumsi minuman kolagen.
Berikut ulasan mengenai manfaat dan efek samping minuman kolagen, dilansir dari berbagai sumber;
Manfaat Minuman Kolagen
1. Ganti Kadarnya yang Hilang
Manfaat minuman kolagen yang pertama untuk membantu mengganti kadarnya yang hilang dari tubuh seiring pertambahan usia. Kolagen adalah "lem" yang menyatukan tubuh. Kolagen membuat sekitar sepertiga dari protein dalam tubuh.
Masalahnya, tubuh menghasilkan lebih sedikit kolagen mulai usia tiga puluhan dan empat puluhan. Peptida kolagen yang ditambahkan ke makanan lewat suplemen atau minuman dapat berfungsi untuk menggantikan kadarnya yang mulai kurang dari tubuh seiring bertambahnya usia, dan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
2. Sumber Protein yang Mudah Dicerna
Manfaat minuman kolagen yang kedua sebagai sumber protein yang mudah dicerna. Tubuh bekerja keras untuk mencerna protein dari sumber seperti ayam atau sapi, dan beberapa orang mungkin mengalami gejala pencernaan seperti bersendawa atau sakit perut setelah makan.
Tetapi suplemen dan minuman kolagen mengandung kolagen yang dihidrolisis atau dipecah, suatu proses yang memudahkan tubuh untuk mencernanya. Suplemen kolagen berpotensi menjadi cara yang lebih nyaman untuk memasukkan protein ke dalam makanan. Proses hidrolisis juga memungkinkan peptida kolagen larut dalam air, yang membuatnya relatif mudah dimasukkan dalam makanan sehari-hari (seperti air atau smoothie).
3. Haluskan Kerutan dan Tingkatkan Elastisitas Kulit
Manfaat minuman kolagen terpopuler nomor tiga untuk membantu menghaluskan kerutan dan meningkatkan elastisitas kulit. Kesehatan kulit adalah manfaat yang paling banyak diteliti dari mengonsumsi kolagen.
Dalam ulasan tahun 2019 di Journal of Drugs in Dermatology, para peneliti menganalisis 11 studi acak terkontrol plasebo terhadap lebih dari 800 pasien yang mengonsumsi kolagen hingga 10 gram (g) per hari dengan tujuan meningkatkan kesehatan kulit. Hasilnya, konsumsi kolagen terbukti meningkatkan elastisitas kulit, membantu mempertahankan kelembapan dengan lebih baik, dan meningkatkan kepadatan serat kolagen di dalam kulit.
4. Tingkatkan Kesehatan Usus
Dalam kondisi pencernaan inflamasi, seperti penyakit iritasi usus (IBD), ada teori "penyembuhan usus" tentang kolagen. Beberapa penelitian menemukan bahwa kadar kolagen menurun pada pasien dengan kondisi ini. Dengan mengonsumsi kolagen tambahan baik dalam bentuk suplemen atau minuman, Anda akan membantu memperbaiki kekurangannya.
Penelitian yang diterbitkan di jurnal Alimentary Pharmacology and Therapeutics menemukan bahwa di antara pasien IBD, ada ketidakseimbangan antara pembentukan dan pemecahan serat kolagen, dan ini terkait dengan peradangan. Penelitian sebelumnya juga menunjukkan bahwa pasien IBD mengalami penurunan kadar serum kolagen tipe 4.
Kolagen adalah bagian dari jaringan ikat yang membentuk usus besar dan saluran pencernaan Anda. Jadi dengan menaikkan levelnya, akan muncul lingkungan yang mendukung bagi tubuh untuk sembuh.
5. Tingkatkan Kesehatan Jantung
Manfaat minuman kolagen yang kelima untuk membantu meningkatkan kesehatan jantung. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Atherosclerosis and Thrombosis mengamati 32 peserta yang mengonsumsi kolagen tripeptida dua kali sehari.
Setelah enam bulan, penanda aterosklerosis (penumpukan di dinding arteri), termasuk ukuran kolesterol dan kekakuan arteri, telah membaik. Para peneliti pun menyimpulkan bahwa kolagen dapat membantu membentengi dinding pembuluh darah untuk mengurangi risiko penyakit arteri.
6. Peptida Dapat Menjaga Tulang Tetap Sehat
Kepadatan mineral tulang menurun seiring bertambahnya usia, terutama setelah menopause, menurut National Osteoporosis Foundation. Dalam uji coba acak, terkontrol plasebo, double-blind pada 102 wanita pasca-menopause, peserta yang menggunakan peptida kolagen selama satu tahun mengalami peningkatan kepadatan mineral tulang mereka dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Para peneliti menyimpulkan bahwa ini karena kolagen merangsang pembentukan tulang sekaligus memperlambat pengeroposan tulang, menurut sebuah artikel di jurnal Nutrients pada Januari 2018.
Efek Samping Konsumsi Minuman Kolagen
Penting untuk diketahui bahwa suplemen dan minuman kolagen tak boleh dikonsumsi secara sembarangan. Karena selain memiliki segudang manfaat, ternyata minuman kolagen juga memiliki beberapa efek samping yang wajib diketahui. Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan terlebih dahulu sebelum Anda mulai mengonsumsi minuman kolagen. Terutama jika Anda memiliki riwayat penyakit tertentu.
Beberapa kelompok orang juga dapat mengembangkan reaksi alergi dari mengonsumsi suplemen atau minuman kolagen. Contohnya, bagi orang-orang yang memiliki alergi terhadap kerang akan cenderung bereaksi saat terpapar marine collagen, kolagen tipe 1 yang berasal dari peptida kolagen ikan. Penderita alergi ini bisa mengalami reaksi yang parah atau anaphylaxis, yakni syok akibat reaksi alergi yang berat.
Selain reaksi alergi, ada beberapa potensi risiko lain dari mengonsumsi minuman kolagen. Contoh, Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS (FDA) mengatur suplemen makanan sebagai produk makanan, bukan sebagai obat-obatan. Ini berarti perusahaan suplemen tidak diharuskan untuk membuktikan keamanan atau efektivitas suplemen dan minuman kolagen yang mereka produksi.
Hal ini bisa berarti bahwa beberapa produk mungkin tidak berfungsi. Namun, ada juga kasus di mana perusahaan telah menjual bubuk kolagen dari sumber yang tidak aman yang terkontaminasi zat beracun seperti kadmium atau merkuri. Dalam kasus lain, perusahaan telah mencampur obat resep ke dalam suplemen kecantikan untuk mencapai efek yang diinginkan. Dan hal ini tentu sangat berbahaya.
Beberapa jenis suplemen dan minuman dapat secara tidak akurat mencantumkan bahan-bahannya, yang dapat berarti orang yang menghindari produk hewani tertentu karena alasan etika, diet, atau agama dapat berakhir dengan mengonsumsi sesuatu yang tidak mereka inginkan.
Selain itu, suplemen kolagen cair terkadang mengandung vitamin, mineral, atau herbal. Ini mungkin aman dalam jumlah sedang, tetapi beberapa mungkin berinteraksi dengan obat seseorang dan kondisi yang mendasarinya. Beberapa juga dapat menyebabkan keracunan pada dosis tinggi, seperti zat besi.
Untuk menghindari risiko ini, pilihlah suplemen dan minuman kolagen yang telah menjalani pengujian pihak ketiga untuk memastikannya murni dan berasal dari sumber kolagen yang aman. Konsultasi dengan dokter juga dapat membantu dalam informasi mengenai apakah bahan suplemen tertentu cocok untuk mereka atau tidak. (mdk/edl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyak orang terobsesi menggunakan produk berkolagen demi kulit sehat. Yuk, cek apakah benar cukup efektif!
Baca SelengkapnyaKolagen, protein penting dalam tubuh, memberikan kontribusi besar pada kesehatan kulit. Tapi, produksinya dapat menurun seiring berjalannya waktu & paparan polu
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa jenis buah yang mengandung kolagen bisa dikonsumsi sehari-hari.
Baca SelengkapnyaDengan kombinasi perawatan internal dan eksternal yang tepat, Anda dapat menjaga kulit tetap elastis dan memperlambat proses penuaan.
Baca SelengkapnyaUntuk menjaga kulit tetap sehat dan muda, konsumsi beberapa bahan makanan yang menyehatkan ini.
Baca SelengkapnyaProduksi kolagen menurun secara alami seiring bertambahnya usia.
Baca SelengkapnyaKebiasaan pola makan yang kurang sehat bisa menjadi salah satu penyebab utama penuaan dini pada kulit.
Baca SelengkapnyaLantas, apa saja sih manfaat lainnya yang bisa didapatkan dari menggunakan skincare dengan antioksidan?
Baca SelengkapnyaMengencangkan kulit mungkin dilakukan pada saat seseorang sedang berolahraga. Ketahui cara tepat melakukannya.
Baca SelengkapnyaKulit kusam terjadi karena penumpukan sel-sel kulit mati yang tidak segera diangkat.
Baca SelengkapnyaKonsumsi kolagen dapat membantu mencukupi kebutuhan protein.
Baca SelengkapnyaPertambahan usia membawa banyak perubahan, salah satunya kulit yang mulai mengendur.
Baca Selengkapnya