Tentara Nasional Indonesia selalu punya tempat khusus di hati warga Papua.
Momen Haru Warga Papua Lepas Kepulangan Satgas TNI AD, Banyak Anak-anak Menangis
Tentara Nasional Indonesia (TNI) selalu punya tempat khusus di hati warga Papua.
Barangkali ungkapan ini sangat cocok menggambarkan hubungan TNI dan warga Papua. Melansir dari akun Tik Tok TNI AD, momen prajurit tentara berpamitan dengan warga Papua menuai haru.
Tak hanya diwarnai pelukan hangat warganya, perpisahan ini begitu berat lantaran anak-anak terus menangis. Selengkapnya simak momen haru prjurit TNI AD saat berpamitan dengan warga Papua berikut ini.
Di awal video publik disuguhkan pemandangan seorang prajurit TNI AD berpamitan dengan seorang warga. Seolah sangat disegani, warga Papua bertopi doreng tersebut memberi hormat dilanjutkan sebuah pelukan. Prajurit tersebut seketika menahan air mata haru.
Tak hanya orang dewasa, anak-anak yang menghadiri momen perpisahan juga memberi pelukan hangat. Anak-anak ini bahkan menangis secara histeris mengetahui prajurit TNI akan meninggalkan daerahnya.
Ketika mobil angkutan datang, anak-anak yang berada di lokasi seketika menyerbu. Mereka seolah ingin melepas para prajurit sampai masuk ke dalam mobil.
Momen haru semakin terjadi saat para prajurit masuk ke dalam mobil. Anak-anak Papua ini dengan kompak terus berusaha menahan para prajurit TNI untuk pergi. Ada yang memegangi mobil, ada juga yang memegangi tubuh seorang prajurit.
Pada kursi penumpang bagian depan tampak ada seorang anak yang enggan melepas pegangan tangannya dengan prajurit TNI. Anak laki-laki berbaju hijau itu bahkan terus menangis dengan kencangnya.
Ketika akhirnya mobil melaju, anak berbaju hijau tersebut hanya bisa terduduk lemas. Ia terus menangis seolah menunjukkan dirinya tak rela ditinggal pergi para prajurit TNI.
Sejak diunggah, video perpisahan prajurit TNI dan warga Papua ini sudah diputar 69 ribu kali pengguna Tik Tok. Sebanyak 5 ribu tanda suka juga didapan video berdurasi 1 menit ini.
Momen haru anggota TNI yang lama bertugas jauh dari keluarga yang akhirnya pulang. Sang anak tampak tak mengenali bahkan menangis saat bertemu ayahnya.