KKB Bakar Hunian Baru buat Nakes di Ilaga Kabupaten Puncak, Satu Terkapar Ditembak Petugas
Dua orang KKB juga sempat terlihat di lokasi kejadian namun kabur meski sudah dilepaskan tembakan.
KKB kembali berulah dan kian meresahkan masyarakat Papua.
KKB Bakar Hunian Baru buat Nakes di Ilaga Kabupaten Puncak, Satu Terkapar Ditembak Petugas
Hunian Baru Belum Ditempati
Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) KKB tak henti-hentinya menebar teror. Terbaru, mereka membakar kawasan perumahan Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kompleks RSUD Kampung Kibogolome, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah.
Pembakaran dilakukan KKB Puncak, wilayah Kepala Air, pada Senin (11/9). Peristiwa ini sangat iron di tengah semangat berbagai pihak menyediakan perumahan nakes yang aman dan tenang sehingga konsentrasi penuh dalam membantu menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat Papua.
Perumahan itu baru saja dibangun. Belum pun sempat dihuni tenaga kesehatan. Tetapi nahas, sudah diamuk si jago merah.
Beruntung Patroli Gabungan Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/BJW dan Satgas Elang wilayah Ilaga melintas dan langsung membantu proses pemadaman.
Dua orang KKB juga sempat terlihat di lokasi kejadian, namun kabur ke wilayah kampung Kepala Air saat akan ditangkap. Petugas langsung melepaskan tembakan.
Kapen Kogabwilhan III Kolonel Czi GN. Suriastawa membenarkan kejadian pembakaran perumahan Nakes dan kontak tembak tersebut.
"Ya benar kejadian tersebut (pembakaran rumah nakes dan kontak tembak), dari Satgas Bais wilayah Ilaga memberikan informasi bahwa adanya satu korban KSTP yang tewas," ujar Kolonel Czi GN. Suriastawa.
Sebelum terjadi pembakaran perumahan nakes dan kontak tembak dengan KKB, petugas Gabungan Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw dengan Satgas Elang wilayah Ilaga menemukan dua KKB membawa senjaga dekat di Tower Telkomsel, Kampung Nipuralome, Distrik Ilaga. Keduanya langsung di kejar ke arah Kampung Arumaga.Pada saat melaksanakan penyisiran di sekitaran rumah, honai dan gereja di Kampung Arumaga, Praka Lutfi Sniper 300/Bjw melihat tiga orang KKB membawa dua pucuk laras panjang berlari ke atas ketinggian, maka dilakukan tembakan peringatan namun kelompok KST malah membalas tembakan sehingga terjadi kontak tembak. Hasil pantauan drone diketahui satu orang KKB tewas dan diseret oleh temannya ke lembah.