7 Kesalahan yang paling sering orang lakukan saat membeli mobil
Merdeka.com - Zaman sekarang, mobil sudah jadi kebutuhan pokok orang-orang kelas menengah ke atas yang hidup di kota besar. Rasa enggan memanfaatkan kendaraan umum yang bau dan tidak aman menjadi salah satu faktor pendorongnya.
Dalam membeli mobil, Anda perlu memperhatikan beberapa hal sebelum akhirnya menjatuhkan pilihan. Berikut adalah 7 kesalahan yang biasa dilakukan orang-orang dalam proses membeli mobil, baik second maupun keluaran terbaru, yang dilansir dari Ask Men.
Tidak membaca review terlebih dahulu
-
Bagaimana cara menghindari kerugian membeli mobil bekas? “Terkadang para konsumen mobil bekas harus menutupi ETLE kalau kebetulan pas mau diperpanjang enggak bisa,“ kata Kepala Seksi (Kasi) Standarisasi STNK Korlantas Polri AKBP Aldo S, di Jakarta, Rabu (12/7).
-
Apa yang harus dilakukan sebelum membeli mobil bekas? “Terkadang para konsumen mobil bekas harus menutupi ETLE kalau kebetulan pas mau diperpanjang enggak bisa,“ kata Kepala Seksi (Kasi) Standarisasi STNK Korlantas Polri AKBP Aldo S, di Jakarta, Rabu (12/7).
-
Bagaimana memilih mobil bekas yang aman? Karena itu, penting bagi konsumen untuk memilih mobil bekas yang sesuai dengan kebutuhan agar tidak salah pilih.
-
Bagaimana cara memilih mobil bekas? Penting untuk memperhatikan bahwa memilih mobil bekas memerlukan kehati-hatian ekstra agar didapatkan kendaraan dengan kondisi yang cukup baik.
-
Bagaimana cara membeli mobil bekas? Berikut adalah beberapa panduan penting yang harus diperhatikan saat memilih mobil bekas agar Anda bisa mendapatkan kendaraan berkualitas tanpa menghadapi masalah di masa depan.
-
Mobil apa saja yang direkomendasikan? Sedikitnya ada 5 mobil bekas dengan harga di bawah Rp100 juta yang dapat dijadikan pilihan.
Meskipun Anda sudah tahu merek dan tipe mobil apa yang Anda butuhkan, Anda tetap perlu melakukan survei kecil-kecilan agar tidak menyesal nantinya. Internet sudah menyediakan kemudahan informasi bagi Anda, jadi cobalah untuk membaca blog-blog para penggemar otomotif yang me-review mobil impian Anda. Cari informasi tentang spesifikasi mesin, irit atau tidaknya terhadap bahan bakar, dan juga tentang harga pasarannya. Ada baiknya Anda membeli mobil yang harga jual kembalinya tidak jatuh.
Membeli mobil asal bagus desainnya
Performa mesin adalah hal utama yang harus Anda perhatikan saat membeli mobil baru. Itulah gunanya melakukan survei kecil-kecilan sebelum pergi ke showroom atau dealer. Anda jadi tahu sedikit mengenai spesifikasi mesin yang Anda inginkan pada mobil baru nanti. Perhatikan betul-betul penjelasan yang diberikan oleh staf showroom atau dealer. Jangan sampai perhatian Anda teralihkan oleh mobil lain yang desain atau bodinya lebih keren, atau warnanya lebih trendi. Ingat, yang Anda paling butuhkan adalah performa mesin yang bagus, bukan desain body.
Tergesa-gesa menentukan pilihan
Anda boleh menghabiskan banyak waktu untuk menimbang-nimbang mana mobil yang benar-benar pas di hati sekaligus pas di kantong. Jangan karena harganya sudah cocok dan bodinya keren, lantas Anda langsung deal di tempat saat pertama kali berkunjung. Pikir-pikir ulang mengenai jumlah tabungan yang akan tersisa dari tabungan Anda setelah membeli mobil tersebut. Timbang-timbang lagi mengenai prospek mobil tersebut ke depannya, apakah akan Anda memberikannya pada anak setelah 10 tahun kepemilikan atau akan menjualnya kembali.
Hanya mengunjungi dealer yang dekat-dekat saja
Survei internet memang penting, namun alangkah akan lebih baik jika Anda juga mengunjungi dealer atau showroom yang agak jauh dari tempat tinggal Anda. Jika Anda membatasi diri hanya mengunjungi dealer yang dekat-dekat saja, pilihan yang bisa Anda pertimbangkan bisa jadi terlalu sedikit. Mencari selisih harga yang lumayan jauh juga bisa dilakukan dengan cara ini. Yang jelas, jangan malas untuk berjalan-jalan sedikit jauh untuk mendapatkan mobil impian dengan harga yang pas di kantong.
Tidak melakukan test drive
Jangan sampai Anda melewatkan kesempatan untuk bisa mencoba test-drive. Test drive akan membuat Anda jadi tahu bagaimana enak atau tidaknya tarikan mesin yang akan Anda miliki. Jadi memang benar, jangan terburu-buru untuk segera deal dan membawa pulang mobil yang Anda inginkan. Test drive dulu, pulang ke rumah, dan pikir-pikir lagi sambil mengingat-ingat bagaimana tarikan mesin yang Anda coba tadi.
Fokus kepada cara pembayaran, bukan harganya
Bicara soal harga mobil, kebanyakan orang memilih untuk melakukan kredit daripada membayar cash. Sebenarnya, cara manapun yang Anda pilih boleh-boleh saja. Namun, Anda harus berfokus pada harga total mobil tersebut, bukan bagaimana cara pembayarannya. Banyak orang yang akhirnya malah merasa berat ketika harus melunasi tagihan tiap bulannya, karena hanya terlihat ringan di awal saja. Ada beberapa showroom yang menawarkan pembayaran progressif, jadi ringan di bulan-bulan awal saja dengan jumlah tagihan yang terus bertambah tiap bulannya sampai lunas.
Cari yang harganya masuk akal, meskipun sistem pembayarannya tidak mengedepankan cicilan ringan.
Tidak mempertimbangkan asuransi
Zaman sekarang, sudah banyak orang yang familiar dengan asuransi mobil. Untuk menjauhkan Anda dari kerugian materi yang tak terbendung ketika kecelakaan terjadi, sebaiknya Anda juga sudah memikirkan asuransi sebelum membeli mobil baru. Kini sudah banyak perusahaan asuransi yang menawarkan premi ringan baik harian maupun mingguan. Yang namanya sedia payung sebelum hujan belum tentu berarti mendoakan hal buruk terjadi pada Anda, sama halnya dengan asuransi.
Semoga tips ini bermanfaat untuk Anda.
(mdk/mzh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketika beli mobil dengan sistem kredit, pahami beberapa hal, seperti uang muka, suku bunga, cicilan, prinsip 5C dan jangan lupa membuat rancangan keuangann.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mengetahui kesalahan apa saja yang sering terjadi agar bisa dihindari sejak awal
Baca SelengkapnyaAda 10 tips yang perlu diperhatikan ketika membeli mobil untuk pertama kalinya. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaKepolisian mengingatkan calon pembeli mobil bekas untuk mengecek status tilang elektronik (ETLE) sebelum membeli kendaraan, demi menghindari kerugian.
Baca SelengkapnyaJangan Terbuai Harga Miring, Inilah Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrak
Baca SelengkapnyaBerikut adalah beberapa ciri mobil bekas pernah terendam banjir. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaCara Test Drive Mobil Tua Secara Efektif, Biar Pulang Tak Bawa Rongsokan
Baca Selengkapnya