Chery Incar Dua Lokasi Ini Sebagai Pabrik dan Fasilitas R&D di Indonesia
Omoda E5 menjadi mobil listrik Chery pertama yang diproduksi di Indonesia. Kapasitas produksinya 2.000 unit per bulan.
Bersama mitra lokalnya, PT Handal, yang punya fasilitas perakitan di Pondok Ungu.
Segini Investasi Chery Lokalisasi Mobil Listrik Omoda E5 di Bekasi
Chery Indonesia sudah memulai kegiatan perakitan lokal mobil listrik Omoda E5 di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat, akhir pekan lalu (2/12).
Omoda E5 menjadi mobil listrik Chery pertama yang diproduksi di Indonesia.
Kapasitas produksinya 2.000 unit per bulan.
Omoda E5 yang dipasarkan Indonesia hanya satu varian: 450 km.
Head Brand PT Chery Sales Indonesia (CSI) Rifkie Setiawan menjelaskan untuk mendukung kegiatan lokalisasi (CKD) Omoda E5, kami investasikan Rp 250 miliar.
"Omoda E5 lokalisasi Indonesia punya tingkat komponen dalam negeri (TKDN) 40%," ujar Rifkie saat acara HUT ke-20 Forum Wartawan Otomotif Indonesia (Forwot) di Bogor, kemarin.
TKDN akan ditingkat menjadi 50-80% dalam beberapa tahun.
Fakta Baru Omoda E5
- Jumlah pesanan mobil listrik ini mencapai 400 unit
- Waktu pengiriman ke konsumen Februari 2024
- Mitra lokalisasi PT Handal untuk kegiatan perakitan (bodi) dan pengecatan
- Jumlah TKDN akan ditingkatkan menjadi 50-80%
- Omoda E5 tidak ada fitur vehicle to load (V2L)
Kegiatan CKD bersifat sementara, sebab Chery Indonesia ingin punya pabrik dan fasilitas riset dan pengembangan (R&D) sendiri.
Sedang cari lokasi antara Cikarang dan Patimban, lebih dekat ke pelabuhan ekspor.
Rifkie Setiiawan.