Mengingat Detik-Detik Motor Marc Marquez Terbakar di Sirkuit Mandalika
Duo pembalap tim Gresini Racing MotoGP, Marc Marquez dan Alex Marquez, bernasib kurang beruntung saat berlaga di Sirkuit Mandalika.
Duo pembalap dari tim Gresini Racing MotoGP, Marc Marquez dan Alex Marquez, mengalami nasib yang kurang beruntung saat berlaga di ajang MotoGP Indonesia 2024 yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada hari Minggu (29/9/2024).
Alex Marquez menjadi salah satu korban ketika Jack Miller tergelincir akibat kehilangan grip di tikungan pertama setelah start. Insiden ini juga melibatkan pembalap lainnya, termasuk Aleix Espargaro dan Luca Marini.
"Seseorang menabrak saya, situasi seperti ini memang bisa terjadi, namun tetap disayangkan. Kami kehilangan poin di klasemen kejuaraan dan kesempatan untuk memperbaiki kesalahan setelah insiden sebelumnya," ungkap Alex.
Tak ingin terjebak dalam keadaan sulit, adik Marc Marquez ini bertekad untuk tampil lebih baik di seri berikutnya, yaitu MotoGP Jepang 2024.
"Tidak banyak yang bisa saya katakan, kami akan berusaha untuk mendapatkan kembali kepercayaan diri dalam beberapa hari ke depan di Motegi," tambahnya.
Di sisi lain, Marc Marquez tidak berhasil menyelesaikan balapan dan kehilangan poin tambahan karena Ducati Desmosedici GP23 yang ia kendarai terbakar. Pembalap asal Spanyol tersebut sempat mengkritik alat pemadam api ringan (APAR) yang digunakannya, yang dianggapnya tidak memenuhi standar dan merusak komponen motornya.
Meskipun demikian, Marc tampil cukup baik dalam balapan tersebut. Setelah memulai dari posisi 12, ia berhasil mendekati kelompok depan, namun upayanya untuk meraih podium terhenti karena motornya terbakar.
Menyadari bahwa ini adalah masalah teknis, ia berusaha untuk tidak terlalu memikirkannya dan fokus memberikan performa terbaik di seri selanjutnya.
"Mesin mengalami kerusakan saat saya menyelesaikan putaran tercepat dalam balapan. Saya berusaha untuk meningkatkan kecepatan, tetapi akhirnya berakhir seperti ini," kata Marc Marquez.
"Hal-hal seperti ini memang terjadi dan bukan kesalahan siapa pun: tim telah bekerja dengan sangat baik akhir pekan ini; kami meraih kemenangan dan mengalami kekalahan bersama. Kami akan mencoba lagi di Jepang," tutupnya.
Ulasan Baik di Jepang
Rommy Averdy Saat, yang menjabat sebagai General Manager Pengembangan Pasar di PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI), mengungkapkan bahwa kompetisi menjelang akhir musim MotoGP 2024 semakin intens.
Ini terlihat dari situasi tegang yang dialami Alex Marquez, yang terlibat dalam insiden tabrakan dengan pembalap lain sesaat setelah balapan dimulai, serta motor Marc Marquez yang terbakar saat berusaha meraih poin penting untuk klasemen Juara Dunia MotoGP 2024. Meskipun demikian, pihaknya memberikan penghargaan atas usaha yang ditunjukkan oleh kedua pembalap bersaudara tersebut.
Terlebih lagi, insiden yang mereka alami dalam balapan utama merupakan bagian dari risiko yang ada dalam dunia balap.
"Apa yang dialami oleh kedua pembalap Gresini MotoGP pada balapan hari Minggu memang bukan hal yang diharapkan oleh setiap pembalap. Balapan akan dilanjutkan pekan depan di MotoGP Jepang, di mana keduanya memiliki catatan yang baik. Kami berharap mereka dapat menambah koleksi podium yang menggembirakan untuk Federal Oil, konsumen, dan para penggemar di Indonesia," kata Rommy Averdy Saat.
Mengenai posisi Marc Marquez di klasemen sementara Juara Dunia MotoGP 2024, ia berada di urutan keempat dengan 288 poin, sementara Alex Marquez berada di posisi sebelas dengan 121 poin.