Prosedur dan Ketentuan Utama untuk Melakukan Pemeriksaan Fisik Kendaraan di Samsat

Panduan cek fisik kendaraan untuk perpanjangan STNK 5 tahunan termasuk syarat, prosedur, dan dokumen yang perlu disiapkan.

Setiap lima tahun, pemilik kendaraan diwajibkan untuk memperpanjang Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), yang mencakup pemeriksaan fisik kendaraan. Proses pemeriksaan ini harus dilakukan di kantor Samsat dan merupakan salah satu syarat utama agar STNK dapat diperpanjang. Jika prosedur ini tidak dilalui, perpanjangan STNK tidak akan diproses, dan pemilik kendaraan tidak akan menerima pelat nomor baru.

Bagi Anda yang pertama kali mengurus perpanjangan STNK, penting untuk memahami langkah-langkah yang diperlukan untuk cek fisik kendaraan. Banyak pemilik kendaraan merasa kebingungan mengenai dokumen yang harus disiapkan atau prosedur yang harus diikuti. Namun, jika dipahami dengan baik, proses ini sebenarnya cukup mudah dan tidak memakan waktu lama.

Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan secara rinci langkah-langkah dan syarat untuk cek fisik kendaraan, mulai dari dokumen yang perlu disiapkan hingga proses pemeriksaannya di kantor Samsat. Dengan informasi ini, Anda dapat menjalani proses cek fisik dengan lebih mudah dan efisien.

Apa Itu Cek Fisik Kendaraan?

Pemeriksaan fisik kendaraan merupakan kegiatan yang harus dilakukan setiap lima tahun sekali, bertepatan dengan berakhirnya masa berlaku STNK. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk memastikan kesesuaian antara data fisik kendaraan dan dokumen resmi seperti STNK serta BPKB.

Prosedur ini diatur dalam Peraturan Kapolri No.5 Tahun 2012 mengenai Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor. Pemeriksaan mencakup aspek keselamatan seperti kondisi lampu, kaca spion, dan sabuk pengaman, serta aspek identitas seperti nomor rangka dan nomor mesin kendaraan. Dengan melaksanakan cek fisik, pemilik kendaraan dapat memastikan bahwa kendaraannya memenuhi standar keselamatan dan terdaftar secara resmi.

Syarat Cek Fisik Kendaraan

Sebelum melakukan pemeriksaan fisik kendaraan, pastikan Anda sudah menyiapkan dokumen-dokumen berikut:

1. Identitas Pemilik

1. KTP Asli: Diperlukan bagi pemilik kendaraan.
2. SIUP/NIB dan TDP: Diperlukan apabila kendaraan terdaftar atas nama perusahaan atau badan usaha.

2. Jika Diwakilkan

1. Surat Kuasa: Disusun oleh pemilik kendaraan dan ditandatangani di atas materai.
2. Salinan KTP Penerima Kuasa: Sebagai bukti identitas bagi orang yang diberikan kuasa.

3. Identitas Kendaraan

1. Faktur Asli: Dokumen yang menunjukkan pembelian kendaraan.
2. STNK Asli: Surat Tanda Nomor Kendaraan yang aktif dan sah.
3. BPKB Asli: Sertifikat resmi yang membuktikan kepemilikan kendaraan.

Sebelum menuju ke Samsat, pastikan semua dokumen sudah lengkap dan sesuai dengan data kendaraan. Kebijakan mengenai dokumen tambahan dapat bervariasi di setiap daerah, jadi ada baiknya untuk memeriksa terlebih dahulu ke Samsat yang ada di wilayah Anda.

Prosedur Cek Fisik Kendaraan di Samsat

1. Datang ke Kantor Samsat Terdekat

Langkah awal yang perlu dilakukan adalah mengunjungi kantor Samsat yang paling dekat. Pastikan Anda sudah mengetahui lokasi Samsat yang mudah diakses. Jika terdapat beberapa pilihan Samsat di sekitar, pilihlah yang paling efisien agar dapat menghemat waktu perjalanan.

2. Menuju Loket Cek Fisik

Setelah tiba di Samsat, kunjungi loket untuk pemeriksaan fisik guna mendapatkan formulir pemeriksaan kendaraan. Formulir tersebut harus diisi dan dibawa bersama kendaraan Anda ke lokasi pemeriksaan. Di lokasi ini, petugas akan mengatur antrean Anda untuk melakukan pengecekan.

3. Pemeriksaan oleh Petugas Samsat

Petugas Samsat akan melaksanakan beberapa pemeriksaan, termasuk memverifikasi nomor rangka dan nomor mesin kendaraan dengan dokumen yang ada. Anda mungkin juga diminta untuk menunjukkan dokumen seperti BPKB. Pastikan kendaraan Anda dalam keadaan siap agar proses pemeriksaan berjalan lancar.

4. Pengesahan Formulir Cek Fisik

Usai melakukan pemeriksaan, petugas akan menyerahkan formulir yang telah disetujui. Formulir tersebut perlu Anda kembalikan ke loket untuk memperoleh pengesahan terakhir. Umumnya, proses ini tidak dikenakan biaya, jadi Anda perlu berhati-hati jika ada pihak yang meminta biaya tambahan secara ilegal.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Cek Fisik Kendaraan

Apakah cek fisik kendaraan bisa dilakukan di Samsat luar domisili?

Tentu, pemeriksaan fisik kendaraan dapat dilakukan di semua Samsat, tidak terbatas pada Samsat yang berada di domisili Anda. Pastikan untuk membawa semua dokumen yang diperlukan agar prosesnya lebih cepat.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk cek fisik kendaraan?

Waktu yang diperlukan untuk melakukan cek fisik kendaraan umumnya berkisar antara 15 hingga 30 menit, tergantung pada jumlah antrean di lokasi Samsat.

Apakah cek fisik kendaraan dikenakan biaya?

Proses pemeriksaan fisik kendaraan tidak dipungut biaya resmi. Apabila ada petugas yang meminta uang, besar kemungkinan itu merupakan praktik pungutan liar.

Apa yang harus dilakukan jika dokumen kendaraan tidak lengkap?

Segera lengkapi dokumen yang diperlukan seperti KTP atau BPKB sebelum pergi ke Samsat jika dokumen Anda masih kurang. Proses cek fisik tidak akan dapat dilaksanakan tanpa dokumen yang lengkap.