Segera Urus Proses Balik Nama Usai Beli Kendaraan Bekas, Ini Penjelasannya
Balik nama kendaraan bekas sangat penting untuk kemudahan administrasi dan legalitas. Cek alasan dan syaratnya di sini!
Membeli mobil bekas merupakan pilihan yang umum diambil untuk mengurangi pengeluaran. Namun, ada satu aspek penting yang sering diabaikan, yaitu proses balik nama kendaraan. Proses ini sangat krusial untuk memastikan kepemilikan kendaraan secara sah dan mempermudah urusan administrasi, seperti pembayaran pajak dan perpanjangan STNK. Jika hal ini tidak segera ditangani, pemilik baru bisa menghadapi masalah di masa mendatang.
Banyak orang yang membeli kendaraan bekas tidak langsung melakukan proses balik nama karena pemilik sebelumnya masih bersedia meminjamkan KTP untuk pembayaran pajak. Namun, keadaan ini tidak selalu dapat diandalkan, terutama jika pemilik lama menolak memberikan KTP untuk keperluan pajak. Oleh karena itu, penting untuk segera melakukan proses balik nama kendaraan.
Alasan Mengapa Harus Segera Balik Nama Kendaraan
Berdasarkan informasi dari akun Instagram Samsat Digital, berikut ini adalah beberapa alasan penting untuk segera melakukan proses balik nama kendaraan:
Menjamin Legalitas Kepemilikan
Dengan melakukan balik nama, Anda akan secara resmi terdaftar sebagai pemilik baru kendaraan tersebut.
Mempermudah Proses Administrasi
Proses balik nama akan membuat administrasi, seperti pembayaran pajak dan perpanjangan STNK, menjadi lebih sederhana.
Pembayaran Pajak yang Praktis Melalui Aplikasi
Anda bisa melakukan pembayaran pajak kendaraan dengan mudah melalui aplikasi tanpa harus datang ke Samsat.
Memudahkan Proses Klaim Asuransi
Dalam kasus kecelakaan, proses klaim asuransi akan lebih lancar jika kendaraan sudah dibalik nama.
Mencegah Penyalahgunaan Kendaraan
Proses balik nama dapat menghindarkan Anda dari penyalahgunaan kendaraan oleh pemilik sebelumnya yang tidak bertanggung jawab.
Memudahkan Penelusuran Jika STNK atau BPKB Hilang
Jika dokumen kendaraan hilang, penelusuran kendaraan akan menjadi lebih mudah dengan adanya balik nama.
Berpartisipasi dalam Pembangunan Daerah
Melakukan balik nama kendaraan juga berkontribusi pada program pembangunan daerah melalui kewajiban pembayaran pajak.
Syarat Balik Nama STNK dan BPKB Kendaraan
Untuk melakukan proses balik nama, Anda harus menyiapkan beberapa dokumen yang diperlukan, baik untuk STNK maupun BPKB kendaraan:
Persyaratan Balik Nama STNK Kendaraan:
- BPKB asli
- STNK asli
- KTP pemilik yang baru
- Kwitansi pembelian kendaraan (termasuk nomor rangka, mesin, warna kendaraan, dan pelat nomor)
Persyaratan Balik Nama BPKB Kendaraan:
- STNK yang sudah diubah nama
- KTP pemilik yang baru
- BPKB asli
- Dokumen hasil cek fisik kendaraan
- Kwitansi pembelian kendaraan
Biaya Balik Nama Kendaraan
Biaya untuk proses balik nama kendaraan dapat berbeda-beda tergantung pada jenis dan merek kendaraan tersebut. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 76 Tahun 2020, berikut adalah rincian biaya untuk balik nama:
- Biaya pendaftaran untuk balik nama mobil: Rp 100.000
- Biaya Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB): Sekitar 1% dari harga beli kendaraan. Misalnya, jika harga mobil mencapai Rp 400 juta, maka biaya BBNKB sekitar Rp 4 juta.
- Biaya untuk penerbitan STNK baru: Rp 200.000
- Biaya penerbitan Tanda Nomor Kendaraan Baru (TNKB): Rp 100.000
- Biaya dokumen mutasi: Rp 250.000
- Biaya untuk pembuatan BPKB baru: Rp 375.000
Selain biaya-biaya yang telah disebutkan, ada juga biaya tambahan yang mungkin diperlukan:
- Pajak Kendaraan Bermotor (PKB): Tentatif, sekitar 2% dari nilai kendaraan untuk penyerahan pertama, dengan tambahan 5% untuk penyerahan berikutnya.
- Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan Raya (SWDKLLJ): Rp 143.000
- Biaya Administrasi STNK: Rp 50.000
- Biaya untuk Cek Fisik: Rp 25.000
Pertanyaan Umum Tentang Balik Nama Kendaraan
Q: Apakah proses pengalihan nama kendaraan setelah membeli kendaraan bekas itu penting?
A: Sangat penting, karena pengalihan nama menjamin keabsahan kepemilikan kendaraan serta mempermudah urusan administrasi dan pembayaran pajak.
Q: Berapa biaya yang diperlukan untuk mengalihkan nama kendaraan?
A: Biaya untuk pengalihan nama kendaraan bervariasi, tetapi umumnya berada dalam rentang Rp 100.000 hingga beberapa juta, tergantung pada nilai kendaraan dan biaya administrasi lainnya.
Q: Apakah proses pengalihan nama hanya bisa dilakukan di Samsat?
A: Tidak, pengalihan nama STNK dilakukan di Samsat, sedangkan pengalihan nama BPKB dilakukan di Polda setempat.