Toyota Hilux Rangga Terjual 2.700 Unit dalam 3 Bulan, Ini Rahasianya
Toyota Hilux Rangga menorehkan kesuksesan usai diluncurkan dalam tiga bulan. Simak selengkapnya!
Pada tanggal 15 Oktober 2024, PT Toyota Astra Motor (TAM) secara resmi meluncurkan Hilux Rangga sebagai pesaing baru di segmen Light Commercial Vehicle (LCV). Dalam waktu tiga bulan sejak peluncurannya di pasar Indonesia, model ini telah berhasil mencatatkan angka penjualan yang cukup mengesankan.
Hingga pertengahan Desember 2024, jumlah pesanan untuk Hilux Rangga mencapai 2.700 unit, di mana 1.500 unit di antaranya saat ini sedang dalam tahap pengiriman kepada pelanggan. Sebagian besar pesanan tersebut berasal dari wilayah Jakarta, Pulau Jawa, dan Bali.
Anton Jimmi Suwandi, yang menjabat sebagai Marketing Director PT TAM, memberikan penjelasan mengenai proporsi penjualan Hilux Rangga. Penjualan varian mesin diesel masih menguasai pasar dengan persentase 57 persen, sedangkan varian bensin berkontribusi sebesar 43 persen. Transmisi otomatis menyumbang 20 persen dari total penjualan.
“Rangga diterima dengan baik di seluruh wilayah Indonesia. Saat kami merencanakan, kami memperkirakan bahwa 60 persen penjualan akan berasal dari diesel dan 30-40 persen dari bensin. Namun, kenyataannya hampir seimbang, sekitar 50:50 antara bensin dan diesel,” kata Anton kepada wartawan di Surabaya beberapa waktu yang lalu.
Anton menjelaskan bahwa perbedaan komposisi ini disebabkan oleh variasi ketersediaan bahan bakar, terutama solar, di berbagai wilayah.
“Jadi, hal ini tergantung pada lokasi; di beberapa daerah, pasokan solar terbatas, sehingga banyak konsumen beralih ke tipe bensin. Misalnya, di Kalimantan dan Sulawesi, permintaan untuk varian bensin cukup tinggi. Namun, di daerah Jawa, khususnya Jawa Timur, hampir seluruhnya menggunakan diesel,” tambahnya.
Anton menjelaskan tiga alasan mengapa Hilux Rangga menjadi pilihan baru bagi para konsumen. Yang pertama, mobil ini dianggap memiliki desain yang luar biasa di kelasnya, mengangkat warisan legendaris Toyota Kijang Pick Up yang dikenal sejak tahun 1970 hingga awal 2000-an.
Kedua, mesin yang digunakan oleh Toyota Hilux Rangga telah terbukti memiliki daya tahan dan performa yang sangat baik. Terdapat dua pilihan mesin, yaitu unit berkode 2GD-FTV 2.400cc 4-silinder turbodiesel dan mesin 2TR-FE 2.000cc 4-silinder bensin dengan teknologi dual VVT-i.
Selain itu, Hilux Rangga ibarat sebuah kanvas kosong yang siap untuk dihias. Kendaraan ini dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia, baik melalui karoseri maupun modifikasi yang dilakukan secara pribadi.