Wajib Diperhatikan! 8 Tips untuk Berkendara Aman di Jalan Tol
Saat di Jalan Tol, Pastikan Berkendara dengan Aman
Pastikan kendaraan dalam kondisi optimal sebelum memulai perjalanan.
Pastikan Anda Berkendara dengan Aman saat berada di Jalan Tol
Pada Rabu (24/7/2024), dirangkum beberapa tips aman yang dapat membantu berkendara dengan lebih percaya diri dan aman di jalan tol, yang memberikan kenyamanan dan kecepatan dalam perjalanan serta memerlukan kewaspadaan dan keterampilan khusus.
-
Bagaimana cara menjaga keselamatan di perjalanan? Setelah mengetahui doa bepergian, selanjutnya dijelaskan tips menjaga keselamatan. Tips ini bisa dilakukan ketika Anda menggunakan kendaraan pribadi:
-
Apa yang dimaksud dengan jalan tol? Ide tentang jalan tol pertama kali muncul dari kepala Piero Puricelli, seorang insinyur asal Italia. Tepatnya pada tahun 1924, jalan tol pertama Italia sekaligus di dunia dibangun yang dikenal dengan nama 'Autostrada A8' atau 'Autostrada dei Laghi'.
-
Apa yang harus diperhatikan saat berkendara di persimpangan? Ketika mengemudi di persimpangan, penting untuk memperhatikan rambu-rambu lalu lintas, berhenti saat lampu merah menyala, dan memberikan prioritas kepada pejalan kaki. Selain itu, selalu waspada terhadap kendaraan lain yang mungkin tidak mengikuti peraturan.
-
Apa yang harus dilakukan untuk menghindari kejahatan saat berkendara? PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), memberikan beberapa kiat aman saat berkendara yang dapat menghindari hal-hal buruk yang dapat menimpa para pengguna kendaraan.
-
Bagaimana cara melewati jalan tol itu? Begitu keluar tol, kendaraan langsung masuk ke jalan kabupaten. Beberapa kendaraan berplat luar kota keluar lewat tol fungsional tersebut.
-
Dimana mobil tabrakan di jalan tol? Mobil tabrakan di jalan tol, yang turun apanya dulu? Jawab: Speedometer.
Siapkanlah kendaraan
Sebelum memulai perjalanan, ada beberapa hal yang perlu diperiksa agar kendaraan berada dalam kondisi optimal. Perhatikan hal-hal berikut:
- Kondisi ban: Pastikan tekanan dan keausan ban sesuai.
- Bahan bakar: Pastikan tangki terisi penuh agar tidak kehabisan bahan bakar di tengah jalan.
- Oli dan cairan lainnya: Periksa tingkat oli mesin, air radiator, dan cairan rem.
Mengerti Rambu dan Aturan Lalu Lintas adalah penting
Penting untuk memahami rambu-rambu lalu lintas yang ada, termasuk batas kecepatan minimum dan maksimum, saat mengemudi di jalan tol yang berbeda dengan jalan biasa. Di Indonesia, batas kecepatan di jalan tol biasanya antara 60 km/jam hingga 100 km/jam.
3. Tetap menjaga jarak yang aman
Penting untuk menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan. Sebaiknya, gunakan metode "jarak 3 detik" dengan menghitung waktu tiga detik setelah kendaraan di depan Anda melewati objek tertentu, dan pastikan Anda tidak melampaui objek tersebut dalam waktu kurang dari tiga detik. Dengan demikian, Anda akan memiliki waktu reaksi yang cukup jika kendaraan di depan Anda tiba-tiba berhenti.
Pastikan penggunaan Lampu Sein sesuai
Agar pengemudi lain mengetahui niat Anda dan untuk mencegah kecelakaan, jangan lupa untuk menyalakan lampu sein setidaknya dua detik sebelum berpindah jalur.
Hindari tindakan Manuver yang agresif
Untuk menghindari risiko, selalu periksa kondisi lalu lintas sekitar Anda sebelum memutuskan untuk melakukan manuver seperti memotong jalur atau mendahului. Jangan lupa untuk melihat ke spion sebelum berpindah jalur.
6. Beristirahat secara teratur
Apabila perjalanan Anda cukup jauh, jangan sungkan untuk berhenti sejenak dan beristirahat. Kelelahan bisa mengganggu fokus dan meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan. Sempatkan waktu untuk meregangkan tubuh dan mengisi kembali energi.
Tetaplah waspada dan konsentrasi
Selalu berfokus pada kondisi lalu lintas dan lingkungan sekitar. Jangan menggunakan ponsel atau melakukan aktivitas lain yang dapat mengganggu perhatian saat mengemudi.
Pastikan agar semua penumpang menggunakan sabuk pengaman
Pastikan semua penumpang di dalam kendaraan menggunakan sabuk pengaman dengan benar, karena keamanan penumpang sangatlah penting. Ini merupakan tindakan dasar yang harus dilakukan untuk melindungi diri Anda dan penumpang lainnya dalam situasi darurat.