Pahami, ini Beda Rekening Bank dan Virtual Account
Merdeka.com - Digitalisasi membuat kehidupan manusia saat ini menjadi serba praktis. Termasuk dalam bertransaksi keuangan. Virtual account menjadi salah satu buah inovasi transaksi digital.
Namun, apa itu virtual account? Apa manfaatnya? Apa bedanya dengan rekening bank? Berikut penjelasan lengkapnya.
Mengutip dari situs OCBC NISP, virtual account adalah akun pembayaran yang dibuat khusus untuk tiap pengguna. Akun ini umumnya dibuat otomatis saat Anda melakukan pembayaran online, dan tidak dapat digunakan orang lain kecuali Anda sendiri.
-
Bagaimana BRI mendorong digitalisasi finansial? Lewat kegiatan ini, BRI terus mendorong sosialisasi pemakaian QRIS BRI sebagai wujud edukasi digitalisasi finansial kepada masyarakat.
-
Bagaimana BRI melakukan transformasi digital? Proses ini melibatkan 3 inisiatif utama: fokus dengan membangung resiliensi pada sistem; melakukan open banking dengan menyederhanakan, mempermudah desain dan pengembangan layanan; serta mendorong dan menanamkan program BRIBrain yang lebih analitik terkait data dari produk yang diakses nasabah.
-
Bagaimana teknologi mengubah interaksi? Teknologi komunikasi seperti smartphone dan aplikasi pesan instan telah mengubah cara kita berinteraksi satu sama lain.
-
Bagaimana cara orang di Metaverse melakukan kegiatan? Orang-orang digambarkan melakukan aktivitasnya menggunakan perangkat Virtual Reality (VR). Mulai dari liburan, makan, hingga mengendari kendaraan.
-
Bagaimana aplikasi DANA membantu hidup lebih simpel? Misalnya saja mengatur keuangan untuk bikin hidup lebih simpel dengan tidak membawa dompet tebal yang penuh uang tunai atau kartu bank yang berisiko hilang.
-
Bagaimana cara BRI mendorong transformasi digital? Terdapat beberapa strategi yang dilakukan BRI dalam mendorong transformasi digital tersebut. Pertama, dengan mendorong digitalisasi proses bisnis internal. Dalam hal ini, BRI berupaya menyederhanakan proses bisnis dan meningkatkan efisiensi. Lalu selanjutnya, BRI mendorong new business model demi mendorong penciptaan value.
Bentuk virtual account bisa berbeda-beda sesuai provider/bank penggunanya. Akan tetapi umumnya virtual account berbentuk kombinasi angka atau angka-huruf unik. Saat ini, hampir semua bank memiliki virtual account agar nasabah lebih mudah bertransaksi secara online.
Meski sudah ada sejak belasan tahun lalu, virtual account adalah konsep baru bagi masyarakat awam. Oleh karena itu, banyak yang menyamakan transaksi virtual account dan rekening biasa.
Ternyata, ada sejumlah perbedaan mencolok antara virtual account dan rekening biasa. Berikut penjelasannya.
Perbedaan Virtual Account dan Rekening Bank
1. Dari Segi Penggunaan Internet
Saat menggunakan rekening biasa, ada dua cara bertransaksi paling umum, yaitu dengan setor/terima tunai via teller atau melalui ATM. Kedua jenis transaksi ini sama-sama punya kelemahan. Transaksi via teller mewajibkan Anda datang langsung ke bank. Sedangkan kalau via ATM, Anda wajib mencari ATM terdekat sesuai akun bank Anda.
Akan tetapi, Anda tidak perlu ke mana-mana jika menggunakan virtual account (VA). Anda hanya perlu memasang aplikasi m-banking di ponsel, membeli barang, memilih pembayaran via (VA), dan memasukkan kode pembayaran VA ke fitur m-banking Anda. Pembelian produk online melalui internet pun sukses dilakukan.
2. Dari Segi Pelayanan
Selanjutnya dari segi pelayanan, pengguna VA melakukan self-service (pelayanan terhadap diri sendiri). Ini tentu berbeda dengan Anda datang ke bank yang segala kebutuhan akan dilayani teller.
Cara kerja VA adalah dengan membuat kode otomatis bagi pengguna yang ingin bertransaksi online. Jika ingin transaksinya berhasil, pengguna VA harus melakukan self-service dengan memasukkan kode tersebut sesuai petunjuk pembayaran.
3. Dari Segi Alur Transaksi
Cara kerja virtual account memang lebih rumit dibandingkan rekening biasa, karena Anda perlu menangani pembayaran sendiri. Akan tetapi selama informasi alur transaksi yang disediakan jelas dan lengkap, Anda tidak akan kesulitan melakukan pembayaran melalui VA.
4. Dari Segi Pencatatan Transaksi
Pernah kelabakan saat kehilangan bukti pembayaran melalui rekening biasa? Hal ini tidak akan menimpa Anda jika bertransaksi dengan akun VA.
Setiap kode buatan virtual account adalah kode unik yang hanya bisa dipakai satu orang. Oleh karena itu saat melakukan pembayaran melalui VA, bank akan langsung mengetahui pengirimnya adalah Anda.
Keuntungan Virtual Account
Virtual account adalah produk financial technology (fintech) yang telah mengubah gaya bertransaksi masyarakat. Ada banyak manfaat virtual account bagi para penggunanya.
Pernah ingat betapa susahnya minta izin ke kantor saat harus ke bank? Atau mengalami letak ATM sangat jauh dari rumah?
Virtual account memiliki fleksibilitas transaksi. Dengan adanya VA, Anda tidak perlu mengalami dua kejadian tadi. Jika ingin melakukan pembayaran, Anda tinggal membuka m-banking dan memasukkan kode VA, tidak perlu repot-repot ke bank atau ATM.
Manfaat berikutnya virtual account adalah birokrasi lebih singkat dan tidak memakan waktu. Saat ke bank/ATM, kita mungkin perlu mengantre terlebih dulu sebelum bisa bertransaksi. Ini belum menghitung risiko menunggu pelayanan teller yang terlalu lama atau kerusakan ATM. Hal-hal semacam ini tidak perlu Anda hadapi saat menggunakan VA.
Manfaat ketiga, yakni saat ini, berbagai provider virtual account telah mengembangkan fitur-fitur inovatif agar transaksi Anda lebih mudah. Sebagian besar layanan VA yang ada saat ini sudah bisa Anda akses di berbagai marketplace dan aplikasi. Sehingga jika Anda ingin membeli produk/menarik dana secara online, Anda tinggal memakai VA.
Manfaat terakhir virtual account adalah pengguna tidak perlu susah payah menyimpan bukti atau melakukan konfirmasi pembayaran. Akun VA adalah akun khusus satu pengguna. Sehingga tiap nasabah bank yang memiliki VA sudah terdeteksi identitasnya secara otomatis oleh bank, tanpa harus membuktikan pembayaran.
(mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengembangan Sistem Virtual Account (VA) dengan menggandeng SPE Solution menjadi salah satu upaya dalam memperkuat layanan keuangan digital.
Baca SelengkapnyaNilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.
Baca SelengkapnyaPerbankan turut memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, untuk menghadirkan solusi keuangan yang inovatif dan relevan bagi nasabah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berbagai inovasi perbankan digital turut berkontribusi mendorong pertumbuhan Bank DKI secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaBank DKI berkomitmen untuk melakukan inovasi dalam produk dan layanan perbankan digital, yang akan semakin memudahkan nasabah, mitra, dan pemangku kepentingan.
Baca SelengkapnyaKehadiran Bank DKI dalam acara ini menandai peran aktif perusahaan dalam mendorong transformasi digital di sektor keuangan.
Baca SelengkapnyaPekerjaan sampingan ini bisa dilakukan fleksibel dan membantu untuk mandiri finansial.
Baca SelengkapnyaBerikan kemudahan, nasabah BRI kini sudah bisa buka rekening di luar negeri.
Baca SelengkapnyaDigitalisasi transaksi pembayaran menjadi keharusan bagi setiap UMKM ditengah derasnya perputaran uang dan pengembangan teknologi.
Baca Selengkapnya