181 Pesawat Canggih Siap Hiasi Langit Jakarta pada HUT ke-79 TNI
Tonny mengatakan, ratusan pesawat yang akan terbang itu bukan hanya milik dari matranya saja. Melainkan, juga dari Matra Angkatan Laut (AL) serta Angkatan Udara
Sebanyak 181 pesawat akan menghiasi langit Jakarta pada Hut ke-79 TNI. Hal ini dikatakan Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono.
Tonny mengatakan, ratusan pesawat yang akan terbang itu bukan hanya milik dari matranya saja. Melainkan, juga dari Matra Angkatan Laut (AL) serta Angkatan Udara (AU).
"Kita sudah siapkan, dan sudah laporkan juga ke Panglima TNI. Jadi nanti ada 148 pesawat yang akan kita terbangkan, tetapi pelaksanaan operasi rutin tetap berjalan. Jadi nanti ada 148 pesawat, formasinya lagi diatur, kan kita sinkronkan dengan pasukan," kata Tonny kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (11/9).
"Ditambah nanti di udara 15 helikopter dengan fix wing itu ada dari Angkatan Darat dan 18 pesawat dari Angkatan Laut. Jadi bisa dibayangkan nanti ada 181 pesawat yang akan terbang dalam rangka Hut TNI" sambungnya.
Ratusan pesawat itu akan terbang di Monas, sesuai dengan apa yang sudah direncanakan. Meskipun sempat ingin dilaksanakan hari jadi TNI itu di Surabaya, Jawa Timur.
"Kita ikut perintah terakhir saja, sejauh ini masih direncanakan di Monas. Awalnya kita kemarin di Surabaya, perintah terakhir di Jakarta. Jakarta juga Halim sudah kita siapkan sebagai alternate, Monas juga kita siapkan," ujarnya.
"Kalau Angkatan Udara enggak masalah dimana saja, kita siap. Latihan sudah, parsial di satuan masing-masing, nanti tinggal digabungkan saja," sambungnya.
Lalu, untuk latihannya itu nantinya bakal dilakukan di wilayah masing-masing. Termasuk di Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur.
Tak hanya pesawat yang akan ikut memeriahkan HUT tersebut. Melainkan juga adanya penerjun payung yang dikoordinir oleh Mabes TNI.
Meski begitu, Angkatan Udara (AU) ditegaskannya siap untuk menerjunkan anggotanya hingga mencapai puluhan personel.
"Latihan parsial di homebase masing-masing. Ada (penerjun), yang koordinir nanti dari Mabes TNI. 50 dari Angkatan Udara, berapa pun kita siap," pungkasnya.