Angin kencang di Bogor, kulkas sampai terbang dan atap stasiun roboh
Merdeka.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda Bogor, Jawa Barat sekitar pukul 15.45 WIB. Meski cuma sebentar, tetapi tiupan angin nyaris membuat sejumlah pohon di beberapa ruas jalan tumbang dan atap bangunan perkantoran maupun rumah warga beterbangan, Jumat (30/10). Bahkan angin kencang membuat atap di gerbang masuk area parkir Stasiun Bogor patah.
Hujan yang datang secara tiba-tiba disertai angin itu sempat membuat pengendara sepeda motor yang melintas di jalan protokol berhenti, menghindari terjadinya pohon tumbang.
"Seram juga ya hujan badai gini, jarak pandang juga hanya 5-10 meter," ungkap Auto (28), Warga Layung Sari, Bogor Selatan, Kota Bogor saat ditemui di kawasan Bundaran Air Mancur, Kota Bogor.
-
Apa penyebab utama hujan di Bogor? Terdapat sejumlah faktor, terutama geografis yang memengaruhinya, sehingga intensitas dan durasi hujan di Bogor relatif lebih tinggi. Ahli Meteorologi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) sempat membeberkan alasan utama Bogor mengalami kondisi hujan yang lebih sering.
-
Bagaimana angin monsun mempengaruhi hujan di Bogor? Disampaikan Ahli Meteorologi dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Sonni Setiawan, faktor pertama Bogor disebut sebagai kota hujan karena aktivitas angin monsun yang tinggi. Mengutip laman Humas Jabar, angin monsun sama dengan angin muson. Di langit Bogor, angin ini beraktivitas lebih tinggi sehingga berpengaruh secara signifikan terhadap penguapan air. Proses ini yang kemudian merupakan cikal bakal terciptanya air hujan.
-
Mengapa atap yang bocor menyebabkan dinding rembes? Penyebab dinding rembes yang paling utama adalah atap yang bocor. Saat hujan deras, atap yang mengalami kerusakan seperti retak, robek, atau bahkan aus, yang dapat memungkinkan air hujan masuk ke dalam struktur bangunan.Air ini kemudian dapat meresap melalui lapisan atap dan menyebar ke dinding interior, menciptakan kondisi yang ideal untuk pertumbuhan jamur dan kerusakan struktural.
-
Dimana hujan terberat? Rekor curah hujan tertinggi tercatat di Cherrapunji, India, yang menerima lebih dari 11.871 mm hujan per tahun.
-
Bagaimana angin kencang merusak rumah warga? 'Kebanyakan itu genteng mbak, jadi ada yang asbes. Kalau genteng sampai kabur kena putting beliung itu. Kalau korban Alhamdulillah tidak ada,' kata Heru Cahyono, Kepala Desa Watuagung, mengutip YouTube Liputan6 pada Jumat (12/1).
-
Kenapa Bogor disebut kota hujan? Mungkin banyak yang merasakan jika intensitas hujan di wilayah Bogor, Jawa Barat, cukup sering sejak dulu. Saat musim kemarau saja, kota tersebut masih diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga deras. Itulah mengapa, kota dan Kabupaten Bogor kerap mendapat julukan sebagai kota hujan. Sebab memang, curah hujan di sana lebih tinggi dibanding daerah lain di Indonesia.
Dalam peristiwa tersebut, Guntur (22) seorang pedagang buah di Pasar Anyar Jalan Dewi Sartika bernama Guntur terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka parah di kepalanya akibat tertimpa besi atap gedung parkiran.
Sementara itu Ardi (32) pedagang buah tak jauh dari Stasiun Bogor menceritakan bagaimana seramnya peristiwa itu terjadi. "Pokoknya waktu lagi hujan, tiba-tiba gelap. Anginnya kenceng, petirnya juga kenceng," katanya.
Saat itu, katanya, sudah banyak yang berteriak agar dia keluar dari lapak dan berlindung. Tapi saat itu, Guntur memilih tetap berada di dalam lapak yang hanya beratapkan terpal meski angin kencang terus melanda.
"Makin lama, makin kencang. Makin gelap, terus dahan pohon di belakang lapak jatuh menimpa atap tempat parkir dan mengenai kepala Guntur," katanya.
Kencangnya angin, tidak hanya membuat dahan patah dan menyapu atap parkir, tapi juga membuat sebuah kardus berisi kulkas yang di pajang di depan toko elektronik di depan lapak buah Ardi, ikut melayang tersapu angin. "Makanya serem tadi anginnya," kata Ardi.
Selain itu hujan angin dengan durasi dua jam lebih itu juga membuat pohon di Jalan Raya Jenderal Sudirman, tepatnya di depan pusat perbelanjaan Yogya Bogor Junction, tumbang. Meski tak ada korban jiwa, namun akibat berserakan dahan dan dedaunan menyebabkan sebagian badan membuat arus lalu lintas macet.
Tak hanya itu, dilaporkan atap dua kantor kelurahan dan rumah sejumlah warga di Kota Bogor berterbangan, kemudian di jalan Ir H Juanda arah Pasar Bogor sebuah pohon menghalangi arus lalu lintas. Kondisi serupa juga terjadi di Jalan Pandu Raya, Bogor Utara, Kota Bogor, meski tidak terlalu besar sebuah pohon merusak dua dari puluhan sepeda motor yang terparkir depan kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Kota Bogor. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaSelain menghancurkan bangunan, bencana ini juga banyak menumbangkan pohon hingga menggulingkan banyak kendaraan.
Baca SelengkapnyaRuang tunggu penumpang di bandara tersebut mengalami kerusakan di bagian atapnya saat dilanda hujan deras.
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Bogor tadi malam telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem ini dimungkinkan bisa terjadi hingga sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaKota Milan di Italia dalam beberapa hari terakhir dihantam rentetan badai mengerikan.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan helikopter yang sedang mendarat di lapangan dan tiba-tiba membuat atap warung warga terbang.
Baca SelengkapnyaJutaan rumah hingga pusat bisnis di AS kehilangan aliran listrik.
Baca SelengkapnyaSeorang warga merekam detik-detik pohon besar jatuh hingga akhirnya menutup jalanan dan hampir menimpa pengendara di Jakarta Barat viral media sosial.
Baca SelengkapnyaIwan Setiawan meminta agar meningkatkan kewaspadaan jika terjadi cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaKebocoran tersebut diduga lantaran adanya hujan disertai dengan angin kencang.
Baca Selengkapnya